Pranoto, Jessica Pramesti
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Peran Self efficacy terhadap Burnout yang Dimoderatori Jenis Kelamin pada Mahasiswa Bekerja Paruh Waktu Pranoto, Jessica Pramesti; Wibowo, Doddy Hendro
Jurnal Psikologi Udayana Vol 10 No 1 (2023)
Publisher : Program Studi Sarjana Psikologi, Fakultas Kedokteran, Universitas Udayana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24843/JPU.2023.v10.i01.p08

Abstract

Kuliah sambil bekerja banyak terjadi di kalangan mahasiswa. Namun, bila mahasiswa tidak mampu menyeimbangkan waktu kuliah dan bekerja maka akan terjadi burnout. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran self efficacy terhadap burnout pada mahasiswa yang bekerja paruh waktu dimoderatori jenis kelamin. Alat ukur dalam penelitian ini adalah skala self efficacy dan skala burnout. Sampel yang digunakan berjumlah 110 responden dengan teknik pengambilan sampel purposive. Responden merupakan mahasiswa strata satu yang bekerja paruh waktu dan belum berkeluarga. Analisis kuantitatif dalam penelitian ini menggunakan metode Moderated Regression Analysis (MRA) sebagai alat penguji hipotesis. Hasil menyatakan bahwa hipotesis diterima (p<0,05) yaitu ada peran negatif self efficacy terhadap burnout. Peranan tersebut berkontribusi lebih kuat pada laki-laki daripada perempuan. Kontribusi self efficacy terhadap burnout pada mahasiswa laki-laki sebesar 2,87%, sedangkan pada mahasiswa perempuan sebesar 1,52%. Semakin tinggi self efficacy seseorang, maka burnout semakin rendah dan kontribusinya lebih kuat pada laki-laki dibandingkan pada perempuan.
PENDALAMAN ADIKSI INTERNET PADA REMAJA DALAM KAITAN HIERARKI KEBUTUHAN MASLOW Pranoto, Jessica Pramesti; Handani, Felix
Jurnal EMPATI Jurnal Empati: Volume 13, Nomor 4, Tahun 2024 (Agustus 2024)
Publisher : Faculty of Psychology, Diponegoro University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/empati.2024.46698

Abstract

Pada masa kini, internet sudah bukan menjadi hal yang baru dan asing. Internet telah menjadi alat yang sangat penting bagi manusia dalam mempermudah berbagai aktivitas sehari-hari serta membantu menemukan dan melakukan hal-hal baru. Akan tetapi, tidak dapat dipungkiri bahwa masih banyak remaja yang menyalahgunakan internet dan menganggap internet bukan hanya sebagai alat, melainkan sebagai bagian dari dirinya. Peneliti menggunakan teori Griffiths untuk menganalisis gejala adiksi yang muncul pada subyek, kemudian mengaitkannya dengan teori kebutuhan Maslow. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode wawancara mendalam (depth interview), kuisioner, dan juga self recording untuk mendapatkan data yang lebih akurat. Subyek penelitian merupakan mahasiswi di Kota Surabaya yang memiliki kecanduan dalam penggunaan internet. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menggambarkan adiksi internet pada remaja dengan mengaitkan temuan tersebut dengan hierarki kebutuhan Maslow, sehingga dapat memberikan pemahaman yang lebih baik mengenai fenomena ini.