Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENDAMPINGAN PENGEMBANGAN PRODUK ASAM GELUGUR BERBASIS EKONOMI KREATIF TERKAIT DESAIN DAN PEMASARAN PRODUK DI DESA WISATA BATU JONG JONG, KECAMATAN BAHOROK, KABUPATEN LANGKAT. Riady, Iwan; Ramadhan, Ikhlas; Sibarani, Claudina; Agustina, Feni; Wulandani, Ika; Sinaga, Joy Fery A.; Zebua, Tri Nindy
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 6 (2023): Volume 4 Nomor 6 Tahun 2023
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v4i6.23682

Abstract

Krisis ekonomi secara besar besaran terjadi dalam 3 tahun terakhir, setelah pandemi menggemparkan seluruh dunia. Meskipun begitu sektor UMKM mampu bertahan dari krisis ekonomi, bahkan cenderung bertambah pada tahun tahun terakhir. Munculnya pesaing pesaing baru dan terus diikuti dengan perkembangan teknologi menjadi tantangan khusus bagi para pengelola. Masyarakat menjadikan perkembangan sebagai solusi yang dapat membantu pertahanan dari berbagai bentuk UMKM terutama bentuk usaha kecil yang sangat rentan terhadap persaingan UMKM. Tujuan pendampingan ini adalah untuk membantu masyarakat mengetahui potensi dan karakteristik Asam Gelugur sebagai produk ekonomi kreatif dan UMKM di Desa Wisata Batu Jong Jong, meningkatkan strategi komunitas terkait pengembangan desain produk Asam Gelugur, meningkatkan strategi komunitas pemasaran produk Asam Gelugur. Dengan demikian, diharapkan pengabdian ini dapat membantu UMKM yaitu produk olahan Asam Gelugur dalam mengatasi tantangan dan meningkatkan daya saing usaha. Metode yang digunakan dalam pengabdian ini adalah pendekatan partisipatif dengan melibatkan UMKM pengelola produk olahan Asam Gelugur di Desa Batu Jong Jong, Kecamatan Bahorok, Kabupaten Langkat. Pengabdian dilaukan dengan 2 kegiatan menjadi beberapa tahap, yaitu pertemuan awal berupa pelatihan pengembangan produk berbasis ekonomi terkait desain dan pemasaran, di ikuti dengan pendampingan berkala terkain pembuatan desain dan pemasaran produk, serta evaluasi dan monitoring. Sebagai sarana pengembangan selanjutnya, UMKM produk Asam Gelugur dapat terus mengadopsi teknologi dan meningkatkan kemampuan mereka untuk mengoptimalkan usahanya.
The role of the community in tourism development in the Batu Katak ecotourism area, Bahorok district, Langkat regency Sibarani, Claudina; Christin, Juan
Journal of Commerce, Management, and Tourism Studies Vol. 2 No. 2 (2023): Aug 2023
Publisher : YAYASAN MITRA PERSADA NUSANTARA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58881/jcmts.v2i2.82

Abstract

The Batu Katak ecotourism area is an attractive tourism destination, with extraordinary natural beauty and biodiversity. Tourism development in this area cannot be separated from the active role and contribution of the local community. This study aims to describe the role of the community in tourism development in the BatuKatak ecotourism area.The research method used is a qualitative approach with data collection techniques through in-depth interviews, observation, and documentation studies. The results of the study show that the community has a significant role in tourism development in the BatuKatak ecotourism area. First, the community plays a role in environmental preservation and management. Second, the community plays a role in empowering the local economy. Third, the community plays a role in tourism promotion and marketing. However, this research also found several challenges faced by the community in their role in developing tourism in the BatuKatak ecotourism area. These challenges include a lack of access to tourism education and training, a lack of understanding of the importance of environmental preservation, as well as a conflict of interest between the community and the developer. To overcome this challenge, this study recommends efforts by the government and related parties to provide tourism education and training to local communities, as well as to strengthen community participation in decision-making related to tourism development.