Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

INOVASI PEMASARAN DIGITAL DALAM USAHA PERIKANAN: MENINGKATKAN AKSES PERBANKAN DAN MEMPERLUAS PASAR BAGI NELAYAN DI KOTA JAYAPURA Hutajulu, Halomoan; Patty, Richard; Agung, Aldegonda; Pangke, Vanessa Devina P
Devote: Jurnal Pengabdian Masyarakat Global Vol. 4 No. 3 (2025): Devote : Jurnal Pengabdian Masyarakat Global, 2025
Publisher : LPPM Institut Pendidikan Nusantara Global

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55681/devote.v4i3.4663

Abstract

Sektor perikanan di Kota Jayapura memiliki potensi besar dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat pesisir. Namun, nelayan masih menghadapi kendala dalam memasarkan hasil tangkapan dan mengakses layanan keuangan. Mayoritas nelayan masih mengandalkan sistem pemasaran konvensional yang terbatas, serta minimnya literasi digital membuat mereka sulit memanfaatkan teknologi untuk memperluas pasar dan mengakses layanan perbankan. Untuk mengatasi permasalahan ini, program pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk memperkenalkan inovasi pemasaran digital kepada nelayan melalui pelatihan dan pendampingan. Solusi yang ditawarkan mencakup edukasi pemasaran digital, pendampingan akses layanan perbankan, workshop penggunaan aplikasi keuangan, serta pembuatan katalog digital produk perikanan. Dengan penerapan teknologi digital, nelayan diharapkan dapat menjangkau pasar yang lebih luas dan memanfaatkan transaksi keuangan secara lebih efektif. Metode pengabdian melibatkan beberapa tahapan, yaitu persiapan, pelaksanaan, serta evaluasi dan monitoring. Pada tahap persiapan, dilakukan identifikasi peserta, penyusunan modul pelatihan, serta koordinasi dengan pihak perbankan untuk mendukung akses layanan keuangan digital bagi nelayan. Tahap pelaksanaan mencakup pelatihan pemasaran digital melalui media sosial dan marketplace, workshop layanan perbankan termasuk pembukaan rekening dan penggunaan e-wallet, serta simulasi transaksi digital. Selain itu, nelayan didampingi dalam pembuatan katalog digital produk perikanan untuk memperluas jangkauan pasar. Pendampingan teknis juga diberikan agar nelayan dapat menerapkan pemasaran digital secara mandiri. Pada tahap evaluasi, dilakukan survei dan monitoring untuk menilai pemahaman serta penerapan teknologi oleh peserta. Jika ditemukan kendala, diberikan bimbingan tambahan. Program ini diharapkan dapat meningkatkan literasi digital, memperluas akses pasar, dan memperbaiki kesejahteraan ekonomi nelayan melalui pemanfaatan teknologi digital dan layanan perbankan.
Analisis Pembangunan Ekonomi Inklusif dan Faktor Pendorong di Provinsi Papua Titalessy, Pisi Bethania; Situmeang, Radian Januari; Mulyono, Herlina Irianti; Patty, Richard
Society Vol 12 No 2 (2024): Society
Publisher : Laboratorium Rekayasa Sosial, Jurusan Sosiologi, FISIP Universitas Bangka Belitung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33019/society.v12i2.743

Abstract

Papua Province, known for its abundant natural resources and cultural diversity, faces significant challenges in achieving inclusive economic development. Persistent disparities in income, infrastructure, and access to essential services have hindered equitable growth and social welfare improvement. This study examines the inclusiveness of economic development in Papua and explores its driving factors. Utilizing secondary data from the Ministry of National Development Planning/National Development Planning Agency (Badan Perencanaan Pembangunan Nasional, Bappenas), BPS - Statistics Indonesia (Badan Pusat Statistik, BPS), and the Directorate General of Fiscal Balance (Direktorat Jenderal Perimbangan Keuangan, DJPK) for 2017–2021, the research employs descriptive analysis and panel data regression methods. The panel regression results highlight the critical role of fiscal policies in promoting inclusivity. Economic expenditures demonstrate a positive and significant impact on inclusive development, fostering equitable economic participation and productivity. In contrast, basic infrastructure spending shows a significant negative effect, possibly due to uneven allocation or misalignment with local community needs. While education expenditures are not statistically significant, they exhibit potential for enhancing inclusivity through long-term human capital development. These findings underscore the importance of targeted and well-distributed fiscal policies to address Papua’s unique socio-economic challenges. By prioritizing human capital, aligning infrastructure investments with local needs, and fostering balanced economic growth, policymakers can pave the way for more inclusive development across the province. This research provides valuable insights for designing effective policy interventions to reduce inequality and foster sustainable economic growth in Papua.
PELATIHAN PENYUSUNAN PROGRAM KERJA DAN ANGGARAN YANG EFISIEN BAGI PENGURUS KATEGORIAL DI LINGKUNGAN GEREJA HKBP ROGATE WAENA KOTA JAYAPURA Hutajulu, Halomoan; Patty, Richard; L, Tessalonika Florenchia; S, Fanny Kristin Tantyah; D, Lisa Gresti Sella; Samosir, Rasi Kasim
Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 5 No. 4 (2024): Volume 5 No. 4 Tahun 2024
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/cdj.v5i4.33588

Abstract

Setiap unit organisasi memerlukan pengelolaan yang terencana agar dapat mencapai tujuan secara efektif dan efisien. Program kerja berfungsi sebagai panduan dalam pengelolaan organisasi menjadi tolak ukur pencapaian target, serta alat evaluasi kinerja dan hasil yang dicapai. Salah satu organisasi yang lebih memprioritaskan aspek spiritual dan pelayanan pastoral dibandingkan perencanaan pengelolaan organisasi adalah gereja. Adanya program kerja yang tersusun dengan baik, akan membantu gereja dalam mencapai tujuannya, yaitu persekutuan, kesaksian dan pelayanan. Gereja HKBP Rogate Waena Kota Jayapura yang melayani jemaat sebanyak 100 KK menghadapi tantangan dimana pengurus dari unsur kategorial gereja memiliki pengetahuan dan kemampuan yang terbatas mengenai program kerja, berbagai program kerja yang disusun tidak melalui perumusan program kerja yang baik serta minimnya program kegiatan yang dibuat setiap tahunnya. Oleh karena itu, pelatihan penyusunan program kerja dan anggaran ini bertujuan untuk memberikan pemahaman dan pengetahuan tentang proses penyusunan program kerja dan anggaran kepada seluruh kategorial Gereja HKBP Rogate Waena. Metode yang dilakukan adalah pelatihan yang melibatkan 50 mitra dan melibatkan partisipasi aktif peserta. Tahapan kegiatan dimulai dari tahap persiapan, pelaksanaan hingga evaluasi pelaksanaan pelatihan. Hasil pelatihan menunjukkan terjadi peningkatan kemampuan para pengurus unsur kategorial dalam menyusun program kerja dan anggaran.