Artikel ini membahas konsep-konsep fundamental dalam psikologi pendidikan, yaitu belajar, memory, dan pengetahuan. Belajar dipahami sebagai proses perubahan tingkah laku melalui latihan atau pengalaman, sementara memory merupakan kapasitas neurokognitif untuk menyimpan dan mengambil kembali informasi. Pengetahuan dihasilkan melalui penginderaan manusia terhadap objek melalui indera yang dimilikinya. Dalam konteks pendidikan, belajar dianggap sebagai proses fundamental, di mana memori memainkan peran penting dalam menyimpan pengetahuan deklaratif, prosedural, dan episodik dalam jangka panjang. Proses analisis, sintesis, dan evaluasi juga diakui sebagai elemen penting dalam belajar. Referensi psikologi pendidikan juga diakui sebagai sumber wawasan yang berguna dalam memahami konsep-konsep ini. Tujuan Penelitian Tujuan dari artikel ini adalah untuk memberikan pemahaman yang mendalam tentang peran belajar, memory, dan pengetahuan dalam konteks psikologi pendidikan. Selain itu, tujuan lainnya adalah untuk memperkenalkan konsep-konsep yang digunakan para pakar dalam memahami aspek-aspek tersebut. Metode penelitian yang digunakan dalam artikel ini adalah studi pustaka. Data dan informasi diperoleh dari sumber-sumber tepercaya seperti buku, jurnal ilmiah, dan artikel penelitian terkait psikologi pendidikan, belajar, memory, dan pengetahuan. Hasil dari artikel ini adalah pemahaman yang mendalam tentang konsep-konsep fundamental dalam psikologi pendidikan, yaitu belajar, memory, dan pengetahuan. Selain itu, makalah ini juga memberikan wawasan tentang konsep-konsep yang digunakan para pakar dalam memahami aspek-aspek tersebut. Diharapkan artikel ini dapat memberikan kontribusi yang signifikan dalam pengembangan strategi pembelajaran yang efektif dan efisien, serta dalam memahami proses-proses kognitif yang terlibat dalam pendidikan.