Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

UPAYA MASYARAKAT DALAM KESADARAN MENGENAI MENTAL HEALTH DALAM LINGKUNGAN SEKOLAH MENENGAH PERTAMA Adelia Irfana Putri; Edy Soesanto; Aurel Rizky Hanafi; Nabila Ramadhani
Medic Nutricia : Jurnal Ilmu Kesehatan Vol. 1 No. 5 (2024): Medic Nutricia : Jurnal Ilmu Kesehatan
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5455/nutricia.v1i5.1647

Abstract

Kesehatan mental merupakan hal penting untuk menunjang produktivitas dan kualitas kesehatan fisik. Kesehatan mental, khususnya untuk anak dan remaja merupakan masalah yang perlu menjadi fokus utama.(Rindu et al., 2022).Pentingnya menjaga Mental Health dapat berimbas pada kesejahteraan diri remaja. Remaja yang memiliki Mental Health positif terhindar dari masalah mental emosional yang bersifat neurosis maupun psikosis. Kesehatan mental terutama pada remaja sangat dibutuhkan untuk berkembang dengan cara yang sehat, membangun hubungan social yang kuat, beradaptasi dengan perubahan dan menghadapi tantangan hidup. Yang mana apabila kesehatan mental terganggu dapat mempengaruhi keberlangsungan hidupnya.(M. S. Ningrum et al., 2022). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara rasa syukur terhadap kesehatanMental remaja SMP MTSN 03 Bekasi. Pendekatan cross sectional digunakan sebagai metode penelitian.Sampel dalam penelitian ini adalah 10 orang yang diambil dengan menggunakan teknik stratified random sampling. Pengumpulan data diambil dengan menggunakan kuesioner rasa syukur dan kesehatan mental. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan positif rasa syukur dengan kesehatan mental remaja di SMP MTSN 03 Bekasi. Penelitian ini merekomendasikan kepada pihak sekolah untuk terus meningkatkan kegiatan yang mendorong rasa syukur remaja sebagai upaya menjaga kesehatan mental remaja.
Analisis Tanggung Jawab Platform TikTok pada Konten Sensitif Kasus Oklin Fia dalam Perspektif Etika dan Hukum Komunikasi Digital Jesica Indria Kirani; Thitania Nayla Ananda; Aurel Rizky Hanafi; Farah Putri Nugroho
PESHUM : Jurnal Pendidikan, Sosial dan Humaniora Vol. 5 No. 1: Desember 2025
Publisher : CV. Ulil Albab Corp

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56799/peshum.v5i1.13330

Abstract

Penelitian ini membahas tanggung jawab platform TikTok pada Konten sensitif dengan meninjau kasus Oklin Fia dalam perspektif etika dan hukum komunikasi digital. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan metode studi literatur (studi kepustakaan), yang dilakukan melalui penelaahan terhadap buku, jurnal ilmiah, berita daring, dan regulasi yang relevan seperti Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE) serta Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2019 tentang Penyelenggaraan Sistem dan Transaksi Elektronik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tanggung jawab TikTok pada Konten sensitif belum sepenuhnya berjalan optimal. Dari sisi etika komunikasi digital, TikTok telah memiliki pedoman komunitas dan program edukatif seperti kampanye Internet Baik, namun penerapannya masih bersifat reaktif. Dari sisi tanggung jawab sosial, langkah-langkah seperti pembatasan fitur dan kerja sama dengan pemerintah menunjukkan komitmen, tetapi efektivitasnya masih lemah. Sementara itu, dari aspek tanggung jawab hukum, TikTok telah berupaya mematuhi regulasi nasional, namun mekanisme moderasi konten belum berjalan secara proaktif dan transparan.