Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PEMENUHAN HAK-HAK ASISTEN RUMAH TANGGA DALAM PERWUJUDAN PERLINDUNGAN HUKUM KETENAGAKERJAAN DI INDONESIA Nafiatul Fatikah; Yanuar Maharani Dwi Jayanti; Bunga Cinta; Thariq Hanif Muhammad Kautsar
Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan Vol. 4 No. 7 (2024): Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.3783/causa.v4i7.3690

Abstract

Asisten Rumah Tangga merupakan pekerjaan yang sudah tidak jarang lagi didengar. Hal ini disebabkan oleh adanya beberapa faktor seperti terbatasnya lapangan pekerjaan, maupun kondisi ekonomi. Selain itu, asisten rumah tangga ini dibutuhkan bagi orang yang bekerja terlalu banyak kegiatan hingga tidak adanya waktu untuk mengurus rumah. Oleh karena itu, adanya faktor saling membutuhkan satu sama lain, maka dalam memberlakukan maupun memberikan asisten rumah tangga sesuai dengan hak dan kewajibannya. Menurut pasal 27 ayat (2) Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia "Tiap-tiap warga negara berhak atas pekerjaan dan penghidupan yang layak bagi kemanusiaan." Tujuan penelitian adalah untuk menganalisis perlindungan hukum terhadap asisten rumah tangga dalam sistem ketenagakerjaan di indonesia dan untuk mengetahui dan mengkaji upaya optimalisasi hak-hak asisten rumah tangga yang mengalami tindak pidana kekerasan pada saat bekerja. Metode yang digunakan pada penulisan ini adalah metode penulisan yuridis normatif yang menggunakan pendekatan perundang-undangan, teori, asas-asas, serta konsep maupun prinsip yang berdasarkan hukum. Hasil penelitian menunjukkan pada saat ini banyak terjadi kasus penganiayaan maupun kekerasan asisten rumah tangga. Dengan demikian perlu adanya penegakan perlindungan hukum ketenagakerjaan sebagai bentuk pemenuhan hak-hak asisten rumah tangga.
PENANAMAN TANAMAN OBAT KELUARGA (TOGA) SEBAGAI BENTUK PEMANFAATAN LAHAN TERBATAS PADA DUSUN GEJAYAN DESA POLENGAN Carlos Damero; Nafiatul Fatikah; Putri Nofi Liana Nuroho; Tri Woro Hapsari; Khoirul Anam; Atila Genta Jati Kusuma; Fulvian Dzaki Zada; Taufiqul Hafizh; Mochamad Septian Yudistira; Rafly Fachrezy Yanuar
Kreativitas Pada Pengabdian Masyarakat (Krepa) Vol. 2 No. 12 (2024): Kreativitas Pada Pengabdian Masyarakat (Krepa)
Publisher : CV SWA Anugerah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.8765/krepa.v2i12.5185

Abstract

Salah satu desa yang berada di Kecamatan Srumbung, Kabupaten Magelang adalah Desa Polengan. Desa Polengan terletak di dekat kaki Gunung Merapi sebelah barat dalam radius 11 kilometer dari puncakgunung. Pemanfaatan lahan yang terbatas untuk kegiatan yang produktif dan berkelanjutan semakin penting dalam era modern ini, terutama di daerah pedesaan yang mulai menghadapi tekanan urbanisasi dan alih fungsi lahan. Salah satu bentuk pemanfaatan lahan yang semakin mendapat perhatian adalah penanaman tanaman obat keluarga (TOGA). TOGA adalah konsep pertanian sederhana yang bertujuan untuk memberdayakan masyarakat dalam memanfaatkan pekarangan rumah mereka untuk menanam berbagai jenis tanaman obat yang dapat digunakan untuk keperluan sehari-hari, seperti obat tradisional. Metode yangdigunakan dalam kegiatan pemberdayaan masyarakat ini adalah: (1) Pemberdayaan masyarakat tentang pemanfaatan lahan pekarangan untuk taman TOGA, (2) Pelatihan pembuatan produk hasil budidaya TOGAmelalui diversifikasi produk dan usaha baru atau dijadikan sebagai jamu tradisional, (3) Pemberdayaan pemanfaatan lahan secara optimal untuk menjaga kelestarian lingkungan dan mencegah terjadinyapencemaran lingkungan dan perubahan iklim.