Simamora, Dr. Adolf Bastian
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

DUKUNGAN SOSIAL DAN LINGKUNGAN BELAJAR INKLUSIF UNTUK PENGEMBANGAN KECAKAPAN HIDUP DWITUNA RAWINALA DALAM PERSPEKTIF TEOLOGI KRISTEN Hutabarat, Dr. Oditha R; Sulistiyo, M. Th, Samuel; Salim, Hockey; Simamora, Dr. Adolf Bastian; Ritonga, M. Th, Jonni; Bui, Tan Ci
Voice of Wesley: Jurnal Ilmiah Musik dan Agama Vol 7, No 1 (2023): J.VoW Vol 7. No. 1 (2023)
Publisher : Sekolah Tinggi Teologia Wesley Methodist Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36972/jvow.v7i1.215

Abstract

Masyarakat dan keluarga merupakan bagian tak terpisahkan dengan difabel, namun penerimaan atas keberadaannya masih diperdebatkan. Pemerintah mengatur pemenuhan hak-haknya difabel sebagai warga negara. Ketunaan memerlukan bantuan sosial untuk mengembangkan dirinya. Penelitian menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan studi kasus atas kajian tentang ketunaan dan teologi Kristen, penulis melakukan kunjungan serta observasi dan wawancara terbuka pada informan di Sekolah Dwituna Rawinala Jakarta Timur. Sekolah Rawinala memberikan kesempatan pada masyarakat yang untuk   diasuh tanpa membedakan agama maupun status sosial. Anak dalam keluarga Kristen dimaknai sebagai Anugerah Tuhan bagaimanapun keberadaanya, keadaan fisik dan mentalnya, serta difabel ataupun normal. Hasil penelitian bahwa dwituna Rawinala sebanyak 55 orang, disekolahkan, dititip oleh keluarga untuk diasuh sesuai dengan ketunaan utamanya pada indra penglihatan, namun juga memiliki ketunaan lainnya atau majemuk (Multiple Disabilities VisualyImpairment (MDVI)). Panggilan pelayanan sekolah rawinala untuk mendidik dan mengasuh secara spesifik, profesionalitas dari pendidik, secara teologi Kristen panggilan Allah untuk mengasihi sesama tanpa membeda-bedakan.  lingkungan belajar yang inklusif dapat menumbuhkan kecakapan hidup dwituna. Kecakapan dwituna berupa membaca dengan bantuan alat, komunikasi dengan bahasa isyarat, bernyanyi,bermain musik dan mandiri dalam hidup keseharian.