Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

MOTIVASI BELAJAR SISWA MTS DALAM PEMBELAJARAN PJOK PASCA PANDEMI COVID-19 Alfiah Rizqi Azizah; Muhammad Daud Yusuf; Ardiansah Dwi Saputra; Fajar Priyanto; M. Hadi Ihsan Rofi'i; Ibnu Prasetyo Widiyono
Jurnal Ilmiah STOK Bina Guna Medan Vol 11 No 2 (2023): Jurnal Ilmiah STOK Bina Guna Medan
Publisher : Sekolah Tinggi Olahraga dan Kesehatan Bina Guna

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55081/jsbg.v11i2.1116

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi oleh motivasi siswa dalam mengikuti pembelajaran di masa pandemi covid-19 khususnya mata pelajaran PJOK dan kegiatan KBM pasca pandemi covid-19. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan motivasi siswa MTs dalam mengikuti pembelajaran PJOK pasca pandemi covid-19. Penelitian ini merupakan penelitian dekriptif kuantitatif. Teknik pengambilan data dalam penelitian ini menggunakan instrumen angket dan teknik analisis data menggunakan statistik deskriptif dengan persentase. Populasi dalam penelitian ini sejumlah 24 peserta didik MTs Sembada Karanggayam dengan menggunakan teknik total sampling. Instrumen dalam penelitian ini berupa angket kuisioner online menggunakan google formulir yang berisi 27 pernyataan. Uji coba instrumen dilakukan di MTs Kepadangan Clapar, dengan uji validitas menggunakan teknik product momen dengan r tabel 0,320 dinyatakan dari 33 butir pernyataan terdapat 6 pernyataan gugur dan 27 pernyataan valid dan reliabelitas sebesar 0,874. Berdasarkan hasil penelitian menunjukan bahwa motivasi siswa MTs Sembada Karanggayam dalam mengikuti pembelajaran PJOK pasca pandemi covid-19 berada pada kategori “sangat tinggi” 2 siswa (8,33%), “tinggi” 8 siswa (33,33%), “rendah” 14 siswa (58,33% ), “sangat rendah” 0 siswa (0%).
Tingkat Keterampilan Dasar Bermain Sepak Bola Siswa SMP Diponegoro Sampang Alfiah Rizqi Azizah; Umam, Musngidul
Jurnal Ilmiah STOK Bina Guna Medan Vol 12 No 1 (2024): JURNAL ILMIAH STOK BINA GUNA MEDAN
Publisher : Sekolah Tinggi Olahraga dan Kesehatan Bina Guna

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55081/jsbg.v12i1.2137

Abstract

Keterampilan dasar bermain sepak bola secara umum belum dikuasai oleh sebagian besar peserta ekstrakurikuler di SMP Diponegoro Sampang. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui tingkat keterampilan dasar bermain sepak bola pada peserta ekstrakurikuler yang dilaksanakan di SMP Diponegoro Sampang pada tahun pelajaran 2022/2023. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian analisis deskripsi kuantitatif dengan persentase. Metode yang digunakan adalah metode survai dengan teknik pengumpulan data tes dan pengukuran. Populasi dalam penelitian ini yaitu siswa SMP Diponegoro Sampang yang mengikuti ekstrakurikuler sepak bola yaitu berjumlah 25 siswa. Metode dalam pengambilan sempel adalah purposive sampling . Instrumen yang digunakan adalah tes keterampilan sepak bola usia 10-12 tahun dari Daral Fauzi R (2009). Sedangkan untuk mengetahui tingkat keterampilan dasar bermain sepak bola yaitu menggunakan enam item tes antara lain: dribbling, short passed, throw in, running with the ball, heading, dan shooting. Hasil penelitian tingkat keterampilan dasar bermain sepak bola peserta ekstrakurikuler SMP Diponegoro Sampang menunjukan bahwa untuk kategori baik sekali dan baik tidak ada atau sebesar 0%, sedangkan untuk kategori sedang sebanyak 80% dan kategori kurang sebanyak 20%, untuk kategori kurang sekali tidak ada atau 0%.
Perbedaan Kemampuan Shooting Pemain Depan, Tengah Dan Belakang SSB Junior Tanjungsari KU-16 Alfiah Rizqi Azizah; Novan Prasetyo
Jurnal Ilmiah STOK Bina Guna Medan Vol 12 No 2 (2024): JURNAL ILMIAH STOK BINA GUNA MEDAN
Publisher : Sekolah Tinggi Olahraga dan Kesehatan Bina Guna

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55081/jsbg.v12i2.2242

Abstract

Penempatan pemain dalam sepak bola hendaknya harus sesuai dengan kemampuan pemain yang mengisi posisinya. Untuk itu dengan mengatahui kemampuan masing-masing pemain, terutama shooting. Dengan begitu diharapkan dapat memberikan penempatan posisi yang pas sesuai dengan kemampuan pemainnya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kemampuan shooting antara pemain depan, tengah dan belakang SSB Junior Tanjungsari KU-16. Metode yang digunakan dalam penelitian ini metode survei dengan tes. Tes yang digunakan yaitu shooting ke sasaran yang berupa gawang. Dari hasil tersebut dapat diketahui bahwa Fhit > F(v1,v2) yaitu 571,822 > 3.354131 maka Ho ditolak, artinya ada perbedaan yang signifikan antara kemampuan shooting pemain depan, tengah,dan belakang Melihat hasil pengujian Anova dapat di uraikan bahwa kemampuan shooting pemain depan lebih baik karena seorang pemain depan mempunyai kesempatan paling banyak melakukan tembakan ke gawang selain itu pemain depan juga mempunyai tending yang keras dan terarah karena pemain depan memiliki kesempatan yang paling banyak dari pada pemain tengah, dan belakang. Hasil analisis dan pengujian hipotesis, maka simpulan dari perhitungan yang telah dilakukan dengan hasil pemain depan mempunyai kemampuan shooting yang lebih baik dari pada pemain tengah dan belakang.
Pengaruh Permainan Tradisional Lompat Tali dan Engklek Terhadap Kemampuan di SD Negeri 1 Sidakangen Putri, Shofi Dia Ananda; Alfiah Rizqi Azizah
Jurnal Ilmu Pendidikan Muhammadiyah Kramat Jati Vol 6 No 1 (2025): Jurnal Ilmu Pendidikan Muhammadiyah Kramat Jati
Publisher : Pimpinan Cabang Muhammadiyah Kramat Jati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55943/jipmukjt.v6i1.431

Abstract

Kemampuan motorik kasar merupakan aspek penting dalam perkembangan fisik anak usia sekolah dasar dan dapat ditingkatkan melalui aktivitas fisik yang terstruktur dan menyenangkan. Permainan tradisional seperti lompat tali dan engklek diyakini mampu merangsang berbagai komponen motorik kasar seperti keseimbangan, kekuatan, kelincahan, dan koordinasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh permainan lompat tali dan engklek, baik secara tunggal maupun kombinasi, terhadap peningkatan kemampuan motorik kasar siswa kelas IV SD Negeri 1 Sidakangen. Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimen semu (quasi-experimental design) dengan desain One Group Pretest–Posttest, melibatkan 14 siswa sebagai subjek penelitian. Hasil uji statistik menggunakan Paired Sample t-test menunjukkan adanya perbedaan yang signifikan antara skor pretest dan posttest pada seluruh perlakuan (p < 0,001), dengan peningkatan tertinggi terdapat pada perlakuan kombinasi lompat tali dan engklek. Temuan ini menunjukkan bahwa kombinasi permainan tradisional secara terstruktur dan berkelanjutan efektif dalam meningkatkan kemampuan motorik kasar siswa sekolah dasar.
Pengaruh Permainan Tradisional Dakon Terhadap Kemampuan Motorik Halus di SD Negeri 1 Sidakangen Karomah, Alfiatun Nur; Alfiah Rizqi Azizah; Riyan jaya sumantri
Jurnal Ilmu Pendidikan Muhammadiyah Kramat Jati Vol 6 No 1 (2025): Jurnal Ilmu Pendidikan Muhammadiyah Kramat Jati
Publisher : Pimpinan Cabang Muhammadiyah Kramat Jati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55943/jipmukjt.v6i1.434

Abstract

Perkembangan motorik halus merupakan aspek penting dalam tumbuh kembang anak usia sekolah dasar karena memengaruhi keterampilan akademik seperti menulis dan menggambar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh permainan tradisional dakon terhadap kemampuan motorik halus siswa kelas III di SD Negeri 1 Sidakangen. Metode yang digunakan adalah eksperimen semu dengan desain one group pretest-posttest dan teknik analisis menggunakan uji paired sample t-test. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan signifikan pada kemampuan motorik halus siswa setelah diberikan perlakuan permainan dakon, dengan nilai signifikansi 0,000 (p < 0,05). Temuan ini membuktikan bahwa permainan dakon efektif sebagai media edukatif dalam meningkatkan koordinasi gerak halus, sekaligus mendukung pelestarian budaya lokal. Penelitian ini merekomendasikan integrasi permainan tradisional dalam proses pembelajaran sebagai strategi pembelajaran yang menyenangkan dan bermanfaat secara holistik.