Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pemanfaatan Sampah Organik Dengan Pembuatan Komposter Simatupang, Endah Wulanjani; Rahmwati, Nishfia; Haidar, M. Za’im; Sudaryanto, Sigid
Masyarakat Berdaya dan Inovasi Vol. 5 No. 1 (2024)
Publisher : Research and Social Study Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33292/mayadani.v5i1.180

Abstract

Sampah merupakan sumber dari permasalahan yang tidak terpisahkan dari kondisi alam yang semakin menurun. Jenis sampah yang dihasilkan biasanya organik, seperti sisa makanan atau sampah yang bersifat basah, kering, abu plastik. Sampah dari tempat umum yang dimungkinkan banyaknya orang berkumpul dan melakukan kegiatan serta mempunyai potensi yang cukup besar dalam memproduksi sampah termasuk tempat perdagangan seperti pertokoan dan pasar. Kompos merupakan pupuk organik yang terbuat dari limbah padat, seperti daun kering, daun hijau, sisa sayuran, limbah rumah tangga dan kotoran hewan yang telah melalui proses pengomposan dengan cara penguraian atau pembusukan dengan memanfaatkan mikroorganisme hidup seperti bakteri, fungi, dan sejenisnya. Ada beberapa manfaat yang bisa didapatkan dari kegiatan mengompos, diantaranya mengurangi jejak karbon dari kendaraan pengangkut sampah, menutrisi tanah dan makhluk didalamnya, mengurangi resiko bencana alam, menjaga kualitas air dan tanah, hingga menghasilkan tanaman yang lebih subur. Terdapat berbagai jenis komposter, tumpuk, drum, gerabah, worm bin, biopori. Jenis-jenis komposter dibedakan dari tempat pembuatannya, jenis pengurainya, dan jenis sampah organik yang akan diuraikan. Dalam pemanfaatan sampah organik, pelatihan komposter telah berjalan sesuai rencana dan mendapatkan respon yang positif dari masyarakat. Sehingga, masyarakat mau mencoba untuk melakukan di setiap rumah masing-masing untuk mengurangi sampah rumah tangga dan juga dapat menjaga lingkungan sekitar.
Pemetaan Kualitas Air pada Rumah Pelanggan yang Dilayani PDAM Sleman Unit Nogotirto Tahun 2023 Simatupang, Endah Wulanjani; Santjoko, Herman; Amalia, Rizki; Suwerda, Bambang
Jurnal Kesehatan Lingkungan Mandiri Vol 2 No 2 (2024): Jurnal Kesehatan Lingkungan Mandiri, Volume 2 No.2 April 2024
Publisher : Jurusan Kesehatan Lingkungan Poltekkes Kemenkes Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33761/jklm.v2i2.1522

Abstract

Water quality must meet the mandatory parameters listed in the environmental health quality standards, especially in drinking water media. In chemical parameters, the residual chlor content in the homes of PDAM Sleman Nogotirto Unit customers based on distance shows a lower content in the area with the farthest distance from PDAM Sleman Nogotirto Unit. making researchers to conduct mapping using Geographic Information Systems (GIS) to determine the distribution map of water quality in customers' homes to the distance of PDAM Sleman Nogotirto Unit.This research is descriptive analytic with observation survey method and laboratory result analysis. The design used is an ecological study with a variable prospective approach through GIS-based mapping with GIS modeling techniques in the form of overlays and buffers with spatial interpolation analysis. the presence of water quality at a distance can be related. The state of residual chlor at the farthest distance (Banyumeneng) has decreased followed by the results of the IDW and Kriging interpolation techniques showing a difference in color gradation in the farthest area. while pH and temperature are still within the insignificant line with data analysis of overlay, buffer, and interpolation. Based on the results of the interpolation analysis, it can be concluded that the residual chlor water quality that affects the distance is at the farthest distance of 4.1 km in the Banyumeneng Region with a residual chlor concentration of 0 mg / l seen in the color gradation of the region. The results of the influence of water quality on distance can be visualized in the interpolation method of IDW and kriging techniques.