Gaya interaksi sosial di era revolusi 4.0 ini telah mengalami pergeseran yang serba melalui gadget, telah mengakibatkan rendahnya kemampuan berbahasa Anak Usia Dini (AUD). Sehingga mengakibatkan semakin minimnya interaksi sosial antar sesama yang berimbas pada menurunnya kemampuan berbahasa reseptif pada AUD. Gangguan bicara dan bahasa adalah salah satu penyebab gangguan perkembangan yang paling sering ditemukan pada anak. Bahasa reseptif dapat dikemkangkan melalui proses penglihatan dan pengalaman. Bahasa reseptif yang berkembang akan mempengaruhi perkembangan bahasa ekspresif yang dikembangkan melalui pengalaman yang diperoleh lalu diekspresikan melalui proses berbicara. Menurunnya kemampuan berbahasa reseptif pada anak usia dini menimbulkan kekhawatiran berimbas pada perkembangan kemampuan bahasa ekspresif anak. Karena itu, guru sebagai fasilitator sebaiknya menyusun pembelajaran yang memberikan stimulasi perkembangan bahasa. Maka, hal solutif yang diharapkan mampu mengatasi permasalahan guru dan siswa dalam proses pembelajaran khususnya dalam mengembangkan kemampuan berbahasa reseptif anak usia dini melalui media pembelajaran islamipedia learning books. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian dan pengembangan (Research and develompment). Adapun metode yang digunakan dalam pelaksanaan penelitian dan pengembangan, yaitu metode deskriptif. Islamipedia learning book merupakan media pembelajaran yang menarik untuk peserta didik serta memuat gambar animasi yang menyajikan cerita islami. Buku ini juga dilengkapi pulpen peni yang dapat mengakses suara sebagai tombol perintah dari buku islamipedia. Manfaat islamipedia learning book adalah untuk mengembangkan bahasa reseptif anak usia dini, mengatasi kejenuhan belajar, serta meningkatkan kemandirian belajar anak usia dini.