Dalam lingkungan bisnis saat ini, hampir semua aktivitas perusahaan didukung oleh teknologi informasi. Tuntutan akan layanan yang cepat dan efisien mendorong perusahaan untuk mengatasi tantangan yang ditimbulkan oleh akses teknologi informasi yang cepat. Namun, kendala teknis seperti lambatnya tanggapan terhadap pertanyaan pelanggan dan kesulitan dalam manajemen tugas teknisi tetap menjadi hambatan. Untuk mengatasi tantangan ini, dibangun aplikasi helpdesk. Dalam membangun aplikasi HESTI (Helpdesk Technology Information), pengujian diperlukan untuk mengetahui cacat, kesalahan, ataupun kekurangan fungsionalitasnya. Penelitian ini menggunakan pengujian otomatisasi black box dengan menerapkan tahapan pengujian dari metode STLC (Software Testing Life Cycle). Penelitian ini juga menganalisis kualitas aplikasi HESTI dengan standar internasional ISO/IEC 25010 yang menyajikan kerangka untuk menganalisis kualitas sistem HESTI, terutama Functional Suitability, Compatibility, dan Performance Efficiency. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pengujian fungsional dari seluruh test case pada aplikasi HESTI dengan Katalon Studio, serta analisis kualitas ISO 25010, menunjukkan bahwa seluruh fitur berhasil diuji dan memenuhi kebutuhan pengguna dengan baik. Aplikasi HESTI menunjukkan kualitas tinggi dalam hal fungsionalitas dengan nilai 100%, kinerja aplikasi dengan nilai 90%, dan tidak ditemukan permasalahan dalam kompatibilitas aplikasi.