Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Sosialisasi Dan Pendampingan Pembuatan Nomor Induk Berusaha (NIB) Melalui Online Single Submission (OSS) Untuk Mitra UMKM Tape Desa Musir Kidul Dusun Semen Maulana, Hendra; Handayani, Alfia Indah; Fitrianata, Muhammad Ikhsan; Fakhiroh, Luqy Aizzatul; Sijabat, Riris Oktauli BR; Nakrowiyah, Finda Rohmatin
Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat Indonesia Vol 2 No 3 (2023): Juni : Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat Indonesia
Publisher : Universitas Gajah Putih, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55542/jppmi.v2i3.668

Abstract

As a rule of law and in accordance with Indonesian government regulations, a business license is an important component for running a business or business, because it relates to business permits for legal entities and individuals. Even so, not a few MSME business actors in Indonesia still do not have legality for their business. Through community service activities, the UPN Veteran UPN Veterans Thematic MBKM Real Work Lecture Group 67 tried to help provide socialization and assistance for making Business Identification Numbers (NIB) for MSMEs in Musir Kidul village, Nganjuk. The service team succeeded in socializing and assisting MSME Tape Pak Lan village of Musir Kidul for making Business Identification Numbers, where activities were carried out through the main stages of observation, socialization (counseling), and assistance in making NIB through the OSS system.
POTENSI KOMODITI BAWANG MERAH DI DESA MUSIR KIDUL KECAMATAN REJOSO KABUPATEN NGANJUK Fitrianata, Muhammad Ikhsan; Fatchur Rozci
Journal of Community Service (JCOS) Vol. 1 No. 3 (2023)
Publisher : EDUPEDIA Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56855/jcos.v1i3.590

Abstract

Bawang merah memiliki nilai ekonomi yang tinggi di Indonesia, terutama di Kecamatan Rejoso, Kabupaten Nganjuk. Hal tersebut merupakan alasan yang menjadi dasar tujuan penelitian yaitu mengevaluasi potensi penjualan bawang merah di kecamatan tersebut. Metode penelitian yang digunakan meliputi survei lapangan dan analisis data sekunder. Survei lapangan dilakukan untuk mengumpulkan informasi tentang luas lahan yang digunakan, teknik budidaya, produksi tahunan, dan sistem distribusi. Data sekunder diperoleh dari instansi terkait, publikasi, dan literatur yang relevan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Kecamatan Rejoso memiliki potensi penjualan bawang merah yang signifikan. Hal tersebut dipengaruhi oleh besarnya luas lahan budidaya bawang merah. Di sisi lain, untuk meningkatkan potensi penjualan, langkah-langkah yang dapat diambil antara lain meningkatkan kualitas produksi, mengembangkan sistem distribusi yang efisien, dan menerapkan strategi pemasaran yang lebih baik. Selain itu, faktor-faktor seperti harga pasar, permintaan konsumen, dan persaingan dengan produsen bawang merah di daerah lain juga perlu diperhatikan. Hasil penelitian ini dapat menjadi dasar bagi petani, pemerintah setempat, dan pihak terkait lainnya untuk lebih mengembangkan strategi yang bertujuan untuk meningkatkan produktivitas dan pendapatan petani serta memanfaatkan potensi bawang merah sebagai komoditas unggulan di wilayah tersebut.