Permasalahan bullying di lingkungan sekolah, baik dalam bentuk fisik, verbal, maupun cyber bullying, telah menjadi isu serius yang berdampak negatif terhadap perkembangan psikologis dan sosial siswa. Di MA Plus Al Amanah Kota Depok, fenomena ini juga ditemukan dan memerlukan penanganan yang tepat. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bagaimana manajemen pencegahan perilaku bullying diterapkan di sekolah tersebut guna menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman bagi siswa. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan metode analisis deskriptif. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam, observasi langsung, serta dokumentasi kebijakan sekolah terkait pencegahan bullying. Teknik purposive sampling digunakan untuk memilih informan yang relevan, seperti guru, siswa, dan orang tua. Hasil penelitian menunjukkan bahwa program pencegahan bullying di MA Plus Al Amanah telah diterapkan secara sistematis melalui pembinaan karakter berbasis agama, edukasi tentang bahaya bullying, dan pengawasan ketat oleh guru. Meskipun program ini efektif dalam menekankasus bullying, masih terdapat tantangan dalam mendeteksi cyberbullying yang sering terjadi di luar pengawasan sekolah. Selainitu, keterlibatan orang tuadalamupayapencegahanperluditingkatkan. Rekomendasi yang diberikan mencakup pelatihan guru untuk deteksi cyberbullying dan peningkatan partisipasi orang tua dalam program pencegahan.