Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Pembunuhan Mahasiswa Trisakti Saat Kerusuhan 1998 Sesuai Undang Undang No. 39 Tahun 1999 Tentang Hak Asasi Manusia Terkait Pelanggaran Sila Kedua Pancasila Saly, Jeane Neltje; Ramadhan, Aflah Noval; Mandry, Febrayen Valde; Saputra, Jason Nikola; Abror, Rivat Maliqisyah; Rabbani, Rizq Rafi
Journal of Education Religion Humanities and Multidiciplinary Vol 1, No 2 (2023): Desember 2023
Publisher : CV. Rayyan Dwi Bharata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57235/jerumi.v1i2.1252

Abstract

Perekonomian Indonesia sempat mengalami krisis moneter pada masa kepemimpinan Presiden Soeharto, dari tahun 1997-1998 terjadi banyaknya permasalahan ekonomi yang berakhir dengan terjadinya pelengseran kekuasaan Presiden Soeharto. Struktur Kepemimpinan beralih tangan kepada B.J Habibie yang mana beliau berusaha keras untuk mengembalikan kondisi perekonomian nasional seperti semula lewat kebijakan ekonominya. Di sisi lain, terjadi adanya penurunan daya beli masyarakat serta kurangnya kepercayaan masyarakat terhadap presiden yang dianggap sebagai bagian dari Orde Baru. Dan dari kejadian ini pula  menimbulkan kerusuhan yang terjadi antara mahasiswa dan oknum kepolisian juga TNI, yang menyebabkan banyaknya kerugian bahkan hingga memakan korban jiwa. Kerusuhan tersebut sangatlah menentang dengan adanya pernyataan Hak Asasi Manusia (HAM) yang banyak disinggung di Undang-Undang maupun pada nilai-nilai pancasila.
Penerapan Teori Hukum Murni Hans Kelsen Dalam Penyelesaian Sengketa Waris Perkara Nomor 296/PDT.G/2024/PN.JKT.SEL Salim, Ade Nugraha; Ramadhan, Aflah Noval; Deswita, Syafira Aulia
Journal of Law, Education and Business Vol 3, No 1 (2025): April 2025
Publisher : CV. Rayyan Dwi Bharata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57235/jleb.v3i1.5919

Abstract

Penelitian ini membahas perkara waris perdata dalam Putusan Nomor 296/Pdt.G/2024/PN.Jkt.Sel dengan menggunakan perspektif teori hukum murni Hans Kelsen. Fokus utama penelitian ini adalah bagaimana pengadilan menerapkan norma-norma hukum waris yang berlaku, seperti ketentuan dalam KUHPerdata (Pasal 830, 832, dan 1365), serta bagaimana norma-norma tersebut ditempatkan dalam struktur hierarki hukum (Stufenbau) yang menjadi bagian penting dalam teori Kelsen. Selain itu, penelitian ini mengkaji validitas surat wasiat sebagai norma individual yang harus tunduk pada norma hukum yang lebih tinggi, serta bagaimana prinsip Grundnorm sebagai dasar sistem hukum Indonesia tercermin dalam pertimbangan hukum majelis hakim. Penelitian ini menggunakan metode penelitian hukum normatif dengan pendekatan perundang-undangan dan konseptual. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengadilan menegaskan pentingnya penerapan hukum positif secara konsisten dan objektif, terlepas dari nilai-nilai moral atau subjektivitas para pihak. Dengan demikian, teori Hans Kelsen menjadi kerangka yang tepat untuk memahami struktur berpikir hukum yang dianut dalam putusan ini. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi teoretis dalam pengembangan analisis hukum waris berbasis filsafat hukum modern.
Penerapan Teori Hukum Murni Hans Kelsen Dalam Penyelesaian Sengketa Waris Perkara Nomor 296/PDT.G/2024/PN.JKT.SEL Salim, Ade Nugraha; Ramadhan, Aflah Noval; Deswita, Syafira Aulia
Journal of Law, Education and Business Vol 3, No 1 (2025): April 2025
Publisher : CV. Rayyan Dwi Bharata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57235/jleb.v3i1.5919

Abstract

Penelitian ini membahas perkara waris perdata dalam Putusan Nomor 296/Pdt.G/2024/PN.Jkt.Sel dengan menggunakan perspektif teori hukum murni Hans Kelsen. Fokus utama penelitian ini adalah bagaimana pengadilan menerapkan norma-norma hukum waris yang berlaku, seperti ketentuan dalam KUHPerdata (Pasal 830, 832, dan 1365), serta bagaimana norma-norma tersebut ditempatkan dalam struktur hierarki hukum (Stufenbau) yang menjadi bagian penting dalam teori Kelsen. Selain itu, penelitian ini mengkaji validitas surat wasiat sebagai norma individual yang harus tunduk pada norma hukum yang lebih tinggi, serta bagaimana prinsip Grundnorm sebagai dasar sistem hukum Indonesia tercermin dalam pertimbangan hukum majelis hakim. Penelitian ini menggunakan metode penelitian hukum normatif dengan pendekatan perundang-undangan dan konseptual. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengadilan menegaskan pentingnya penerapan hukum positif secara konsisten dan objektif, terlepas dari nilai-nilai moral atau subjektivitas para pihak. Dengan demikian, teori Hans Kelsen menjadi kerangka yang tepat untuk memahami struktur berpikir hukum yang dianut dalam putusan ini. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi teoretis dalam pengembangan analisis hukum waris berbasis filsafat hukum modern.