Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Peranan Tokoh Agama Dalam Memberikan Rasa Kedamaian Melalui Ceramah Agama di Rumah Ibadah Atas Keberagaman Kepercayaan Sebagai Toleransi di Indonesia Ashura, Shalsa Harisa; Siahaan, Parlaungan Gabriel; Purba, Novridah Reanti; Simorangkir, Agustina Verawati; Balqis, Raditya; Saragi, Desi Anggraini; Simatupang, Jernita
Journal of Education Religion Humanities and Multidiciplinary Vol 1, No 2 (2023): Desember 2023
Publisher : CV. Rayyan Dwi Bharata

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57235/jerumi.v1i2.1392

Abstract

Karakterisasi sikap toleransi agama merupakan salah satu tugas dari suatu pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan yang diberikan pada tiap jenjang dan jalur pendidikan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui proses, pandangan, dan perilaku masyarakat di Indonesia terkait sikap toleransi, serta bentuk upaya yang dilakukan tokoh agama dalam mengembangkan sikap toleransi beragama melalui ceramah di rumah ibadah. Metode dalam penelitian ini menggunakan kualitatif dengan pendekatan deskriptif analitis. Dalam penelitian ini menggunakan 5 responden yang terdiri dari 1 ustad, 1 kepling, 1 jamaah rajin ibadah, 1 jemaah yang tidak rajin ibadah dan 1 pengurus masjid. Adapun teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, observasi, dokumentasi, dan studi literatur. Hasil penelitian ini menujukkan bahwa (1) Proses terjadinya toleransi di masyarakat sekitar yang tidak terlepas dari peran tokoh agama (2) Dalam pandangan masyarakat kepercayaan sebagai toleransi merupakan bagian yang melekat dalam kehidupan masyarakat, yang dibuktikan dengan perilaku tokoh agama dalam memberikan ceramah di rumah ibadah (3) Upaya-upaya yang dilakukan tokoh agama dalam rangka mengembangkan sikap toleransi beragama dalam mengembangkan rasa kedamaian yakni melalui dialog antar pemuka agama dan membina pemeluk agamanya masing-masing di rumah ibadah
Analisis Tindak Tutur Direktif terhadap Guru dalam Proses Pembelajaran di Kelas SMP Negeri 27 Medan Aura, Sania Dwi; Ritonga, Siti Fatimah Sari; Balqis, Raditya; Sihaloho, Sintya Stefanie; Simorangkir, Shelly Dwira; Angin, Irenita Br Perangin; Pasaribu, Asril Rouli; Tarigan, Josua Vatrick; Puteri, Anggia
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 8 No. 3 (2024)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Artikel ini menguraikan berbagai bentuk serta strategi tindak tutur direktif yang digunakan guru selama pembelajaran di SMP Negeri 27 Medan. Fokus penelitian ini yaitu tindak tutur direktif guru khususnya pada mapel bahasa Indonesia. Dengan metode observasi dan teknik pencatatan, data primer dikumpulkan dari tindak tutur langsung guru selama sesi pembelajaran. Temuan penelitian memaparkan bahwasannya terdapat 5 bentuk tindak tutur direktif, diantaranya perintah, himbauan, saran, permintaan, dan penolakan. Selain itu, tindakan tutur basa-basi sesuai tata krama positif dan tindak tutur langsung tanpa basa-basi adalah dua strategi tindak tutur yang digunakan.Temuan ini memberikan wawasan mengenai pola komunikasi yang digunakan guru dalam mengelola interaksi kelas dan pengaruhnya terhadap efektivitas proses pembelajaran.
Alih Kode Dan Campur Kode Dalam Berkomunikasi Antar Siswa di SMP Negeri 1 Sijamapolang Balqis, Raditya; Gaol, essica Yolanda Lumban; Simanjuntak, Tesa Arizky; Sari, Yuliana
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 4 No. 6 (2024): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v4i6.15643

Abstract

Bahasa sering digunakan sebagai penghubung manusia satu dengan yang lain dalam aktivitas sosial tertentu. Peralihan dari suatu kalimat bahasa ke kalimat bahasa lain disebut alih kode, sedangkan peristiwa pencampuran bahasa yang satu dengan bahasa yang lain disebut campur kode. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif, dengan penjabaran data berupa kata-kata atau tulisan dari perilaku atau peristiwa yang diamati. Tujuan penelitian ini ialah untuk mengidentifikasi frekuensi penggunaan alih kode dan campuran kode diantara siswa SMP Negeri 1 Sijamapolang, menganalisis konteks situasional yang mempengaruhi penggunaan alih kode dan campur kode, dan menilai dampak sosial dari penggunaan alih kode dan campur kode terhadap hubungan antar teman. Pengumpulan data penelitian dilakukan dengan observasi partisipatif, wawancara dan kuesioner. Hasil penelitian ini tim peneliti mengidentifikasi bahwa terdapat frekuensi penggunaan alih kode anter siswa SMP Negeri 1 Sijamapolang, konteks situasional juga dinilai mempengaruhi penggunaan alih kode dan campur bahasa serta terdapat beberapa dampak sosial yang terjadi dalam penggunaan alih kode terhadap hubungan antar teman siswa SMP Sijamapolang.