Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PERENCANAAN PERSEDIAAN BAHAN BAKU MENGGUNAKAN METODE MATERIAL REQUIREMENTS PLANNING (MRP) DI NUGRAHA GROUP Pramono, Owen Denpas; Suseno
JURNAL ILMIAH PENELITIAN MAHASISWA Vol 2 No 4 (2024): Agustus
Publisher : Kampus Akademik Publiser

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61722/jipm.v2i4.267

Abstract

Seiring pertumbuhan ekonomi Indonesia, dunia usaha harus bersaing dan menghindari out of stock bahan baku yang mengganggu produksi. Nugraha Group, didirikan pada 2020 di Sleman, memproduksi railing dari besi galvanis, stainless steel, dan aluminium. Pada 2023, mereka menghasilkan 210 railing dan menggunakan metode MRP (Material Requirements Planning) untuk meramalkan kebutuhan bahan baku dan memenuhi permintaan tepat waktu. MRP adalah sistem perencanaan kebutuhan material berdasarkan jadwal produksi. Setelah menghitung dengan tiga metode Lot Sizing (Lot For Lot, Economic Order Quantity, dan Periodic Order Quantity), metode POQ terbukti memiliki biaya persediaan terendah.
Analisis Keuntungan di UMKM XYZ Menggunakan Aplikasi Turunan Ichsan, Muhammad Ichsan Asy'ari; Prasetio, Sixtus Albern Joand; Pramono, Owen Denpas; Sutopo, Joko
JURITI (Jurnal Ilmiah Teknik Industri )Prima Vol 8 No 2 (2025): Juriti Prima (Jurnal Ilmiah Teknik Industri Prima)
Publisher : Fakultas Teknologi dan Ilmu Komputer, Universitas Prima Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Bisnis adalah kegiatan ekonomi di mana barang dan jasa diproduksi, dibeli atau dijual untuk mendapatkan keuntungan yang maksimal. Keuntungan suatu bisnis dipengaruhi oleh banyak faktor yaitu, biaya operasional, biaya produksi, harga jual produk, volume penjualan, permintaan dan lainnya. Tujuan penelitian ini adalah bagaimana menganalisis penerapan konsep turunan derivatif berdasarkan keuntungan maksimal yang dapat diperoleh oleh UMKM XYZ. Turunan dapat digunakan sebagai alat analisa dalam menyelesaikan masalah-masalah ekonomi, sehingga konsep derivatif dapat diterapkan untuk menyelesaikan masalah-masalah dalam perusahaan. Pada Penelitian ini menggunakan metode studi kasus yang bersifat kualitatif. Objek pada penelitian ini adalah keuntungan dari penjualan produk kacang telur dan kacang bawang. Berdasarkan hasil analisis yang telah dilakukan menggunakan metode turunan derivatif, penjualan kacang telur dan kacang bawang akan mencapai keuntungan maksimum apabila UMKM XYZ berhasil menjual 85 kg kacang telur per bulan dengan keuntungan maksimum Rp. 7.055.000-, dan untuk kacang bawang 85 kg per bulan dengan keuntungan maksmimum Rp. 3.400.000-.
Analisis Keuntungan di UMKM XYZ Menggunakan Aplikasi Turunan Ichsan, Muhammad Ichsan Asy'ari; Prasetio, Sixtus Albern Joand; Pramono, Owen Denpas; Sutopo, Joko
JURITI (Jurnal Ilmiah Teknik Industri )Prima Vol 8 No 2 (2025): Juriti Prima (Jurnal Ilmiah Teknik Industri Prima)
Publisher : Fakultas Teknologi dan Ilmu Komputer, Universitas Prima Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Bisnis adalah kegiatan ekonomi di mana barang dan jasa diproduksi, dibeli atau dijual untuk mendapatkan keuntungan yang maksimal. Keuntungan suatu bisnis dipengaruhi oleh banyak faktor yaitu, biaya operasional, biaya produksi, harga jual produk, volume penjualan, permintaan dan lainnya. Tujuan penelitian ini adalah bagaimana menganalisis penerapan konsep turunan derivatif berdasarkan keuntungan maksimal yang dapat diperoleh oleh UMKM XYZ. Turunan dapat digunakan sebagai alat analisa dalam menyelesaikan masalah-masalah ekonomi, sehingga konsep derivatif dapat diterapkan untuk menyelesaikan masalah-masalah dalam perusahaan. Pada Penelitian ini menggunakan metode studi kasus yang bersifat kualitatif. Objek pada penelitian ini adalah keuntungan dari penjualan produk kacang telur dan kacang bawang. Berdasarkan hasil analisis yang telah dilakukan menggunakan metode turunan derivatif, penjualan kacang telur dan kacang bawang akan mencapai keuntungan maksimum apabila UMKM XYZ berhasil menjual 85 kg kacang telur per bulan dengan keuntungan maksimum Rp. 7.055.000-, dan untuk kacang bawang 85 kg per bulan dengan keuntungan maksmimum Rp. 3.400.000-.