Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PENGEMBANGAN PERBANKAN SYARIAH DAN DAMPAKNYA TERHADAP PEMBANGUNAN EKONOMI Nur Umida; Reni Ayu Anggriani; Zulfikar , Zulfikar
Musytari : Neraca Manajemen, Akuntansi, dan Ekonomi Vol. 4 No. 7 (2024): Musytari : Neraca Manajemen, Akuntansi, dan Ekonomi
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.8734/musytari.v4i7.2597

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengisi kesenjangan pengetahuan dalam literatur dengan menganalisis dampak pengembangan perbankan syariah terhadap pembangunan ekonomi, khususnya di konteks Indonesia. Melalui pendekatan kualitatif dengan menggunakan analisis literatur, penelitian ini menjelaskan bahwa pertumbuhan perbankan syariah tidak hanya mencerminkan respons terhadap permintaan pasar yang berkembang, tetapi juga aspirasi masyarakat akan sistem keuangan yang lebih etis dan inklusif. Perbankan syariah di Indonesia, sebagaimana di negara-negara lain, tumbuh pesat dan menjadi bagian integral dari sistem keuangan global. Namun, tantangan seperti literasi keuangan syariah yang rendah dan regulasi yang belum matang juga dihadapi. Dalam menghadapi tantangan tersebut, penelitian ini menyoroti peluang besar yang dimiliki perbankan syariah dalam mendukung inklusi keuangan, pembiayaan produktif, dan stabilitas ekonomi. Dengan pemahaman yang mendalam tentang dinamika perbankan syariah dan dampaknya terhadap pembangunan ekonomi, diharapkan dapat merumuskan kebijakan yang tepat untuk mendukung pertumbuhan ekonomi yang inklusif, berkelanjutan, dan sesuai dengan nilai-nilai syariah.
PENGARUH KEPERCAYAAN KONSUMEN DAN TRANSPARANSI TRANSAKSI DALAM JUAL BELI SYARIAH TERHADAP KEPUASAN PELANGGAN Ratiwi, Ratiwi; Reni Ayu Anggriani; Wulan Anis Mawati; Zulfikar Hasan
Musytari : Neraca Manajemen, Akuntansi, dan Ekonomi Vol. 5 No. 9 (2024): Musytari : Neraca Manajemen, Akuntansi, dan Ekonomi
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.8734/musytari.v5i9.3606

Abstract

Jual beli syari'ah semakin populer di Indonesia, didorong oleh meningkatnya kesadaran masyarakat terhadap prinsip-prinsip Islam dalam bertransaksi. Kepercayaan konsumen dan transparansi transaksi merupakan faktor penting dalam jual beli syari'ah karena dapat meningkatkan kepuasan pelanggan. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan studi literatur untuk menyelidiki pengaruh kepercayaan konsumen dan transparansi transaksi dalam jual beli syari'ah terhadap kepuasan pelanggan. Data dikumpulkan dari berbagai sumber seperti jurnal, buku, laporan penelitian, dan literatur terkait lainnya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh kepercayaan konsumen dan transparansi transaksi terhadap kepuasan pelanggan dalam jual beli syari'ah. dapat disimpulkan bahwa kepercayaan konsumen dan transparansi transaksi memiliki peran yang penting dalam meningkatkan kepuasan pelanggan dalam jual beli syari'ah. Penjual atau penyedia layanan syari'ah perlu memperhatikan dan membangun kepercayaan konsumen melalui perilaku dan praktik bisnis yang jujur, adil, dan sesuai dengan prinsip-prinsip syariat Islam. Selain itu, penting bagi mereka untuk menjaga transparansi dalam semua aspek transaksi, sehingga konsumen dapat merasa aman dan nyaman dalam melakukan pembelian.
Implementation of the Principle of Freedom of Contract in Business Agreement Law and Its Implications for Justice Reni Ayu Anggriani; Yuni Dhea Utari; Nur Umida; Annisa Agustira
INTERDISIPLIN: Journal of Qualitative and Quantitative Research Vol. 1 No. 3 (2024)
Publisher : Penerbit Hellow Pustaka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61166/interdisiplin.v1i3.25

Abstract

The principle of freedom of contract is a fundamental principle in business contract law in Indonesia which gives parties the freedom to determine the content, form and terms of the contract independently. This principle is recognized in Article 1338 of the Civil Code, which states that all agreements made legally are valid as law for the parties who make them. The implementation of this principle allows flexibility and innovation in business transactions, but remains limited by law, propriety and the public interest to prevent abuse. This research uses qualitative methods with document studies, examining various literature sources related to the principle of freedom of contract and its implications for fairness in business agreements. The research results show that the principle of freedom of contract increases efficiency and trust in business, but can also give rise to injustice if not regulated properly. Therefore, regulations and legal protection mechanisms are needed that ensure balance and justice for all parties. Upholding the principles of fairness, good faith and reasonableness in evaluating and implementing contracts is important to achieve fairness and sustainability in business relationships.