p-Index From 2020 - 2025
0.444
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Diglosia Deiksis
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENGEMBANGAN MODUL PENULISAN ESAI UNTUK MENUNJANG KECAKAPAN LITERASI SISWA SMP DI KABUPATEN KUNINGAN Hanifah, Ifah; Anjasmara, Aan; Kautsar, Tifani
Diglosia : Jurnal Pendidikan, Kebahasaan, dan Kesusastraan Indonesia Vol 8, No 1 (2024): Februari
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/diglosia.v8i1.5539

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan modul esai bagi siswa SMP untuk menunjang kecakapan literasi. Modul yang dimaksud diperuntukkan bagi pelatihan siswa ketika menghadapi lomba menulis esai dalam Festival Literasi, Sastra, dan Seni Nasional (FLS2N). Rumusan masalah penelitian ini adalah sebagai berikut; 1) bagaimana kebutuhan modul esai bagi siswa SMP?; 2) bagaimana pengembangan modul esai bagi siswa SMP?; dan 3) bagaimana kelayakan modul esai yang dikembangkan. Setelah dilakukan penelitian dengan menggunakan metode research and development, maka diperoleh hasilpenelitian sebagai berikut. Pertama, melalui analisis kebutuhan diperlukan modul esai yang dapat digunakan khusus untuk pelatihan bagi siswa guna mengikuti lomba menulis esai. Kedua, dikembangkan sebuah modul esai dengan komponen tujuan, amteri dan evaluasi yang kesemuanya disesuikan dengan kebutuhan di lapangan. Ketiga, setelah diuji kelayakan modul ini dinyatakan layak dengan nilai rata-rata nilai dari ketiga pakar adalah sebesar 2,89.Kata kunci: modul, esai, literasi, siswa SMP  This study aims to develop an essay module for junior high school students to support literacy skills. The module in question is intended for student training when facing an essay writing competition in the National Literacy, Literature and Arts Festival (FLS2N). The formulation of the research problem is as follows; 1) what is the need for essay modules for junior high school students?; 2) how is the essay module development for junior high school students?; and 3) how is the feasibility of the developed essay module. After conducting research using the research and development method, the following research results were obtained. First, through a needs analysis, an essay module is needed that can be used specifically for training for students to take part in essay writing competitions. Second, an essay module was developed with objectives, material and evaluation components, all of which were adapted to the needs in the field. Third, after being tested for the feasibility of this module it was declared feasible with the average score of the three experts being 2.89.Keywords: module, essay, literacy, junior high school students
Stereotipe Perempuan Calon Anggota Legislatif dalam Wacana Media Massa Online kompas.id Hanifah, Ifah; Yuliantika, Yuli; Kautsar, Tifani
Deiksis Vol 17, No 2 (2025): Deiksis
Publisher : Universitas Indraprasta PGRI, Jakarta, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30998/deiksis.v17i2.27519

Abstract

Penelitian dengan judul “stereotipe perempuan calon anggota legislatif  dalam wacana media massa online kompas.id” ini dilatarbelakangi dengan dibukanya kesempatan perempuan untuk berkiprah dalam dunia politik.  Pada  Undang-undang Nomor 7 tahun 2017 pasal 173 ayat (2) huruf (e) sekurang-kurangnya 30% perempuan untuk menjadi peserta pemilu anggota legislatif. Pemberitaan media massa online selama masa kampanye berpotensi untuk menguatkan dan melemahkan stereotipe perempuan berpolitik dalam realitas sosial.Stereotipe perempuan dalam media massa online dalam penelitian ini dianalisis dengan AWK model Teun A. Van Dijk. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan stereotipe perempuan sebagai calon anggota legislatif dalam wacana media massa online Kompas.id periode 28 November 2023 – 10 Februari 2024 menurut perspektif Teun A. Van Dijk yang ditinjau dari tiga matra, yang terdiri dari matra teks, kognisi sosial dan konteks sosial. Penelitian ini menggunakan metode content analisy) dengan pendekatan deskriptif kualitatif. Hasil penelitian: 1) Dalam matra teks menunjukkan strategi teks dalam wacana menggambarkan dan memarjinalkan perempuan dalam legislatif yang diskrimnasi berbasis gender baik secara administratif atau beban domestik yang muncul dari citraan perempuan sebagai calon anggota legislatif. 2) Dalam matra kognisi sosial kompas.id memandang stereotipe perempuan calon legislatif masih menjadi kelompok marjinal atau kedua setelah laki-laki sehingga diperlukan adanya dorongan. 3) Dalam matra konteks sosial menjadi kaum marjinal yang membutuhkan dorongan untuk melakukan politik praktis sebagai calon anggota legislatif yang ditunjukkan dari akses dan kekuasaan. Sehingga dapat disimpulkan bahwa stereotipe perempuan calon anggota legislaif masih menjadi kaum kedua setelah laki-laki dan masih lemahnya pandangan sosial terhadap calon legislatif perempuan.