Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Sosialisasi dan Pelatihan Pembuatan Pupuk Organik Cair dari Limbah Rumah Tangga Di Desa Apung Suryanta, Ipung; Utomo, Adymas Putro; Aisyah, Siti
Jurnal Benuanta Vol 3 No 2 (2024): Jurnal Benuanta Vol. 3 No.2 Tahun 2024
Publisher : FMIPA-Unikaltar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61323/jb.v3i2.110

Abstract

Sampah merupakan material sisa dari makluk hidup atau proses alam yang memerlukan suatu penangan serius karena dapat mengakibatkan gangguan pada kesehatan dan lingkungan. Keberadaan sampah rumah tangga perlu disikapi dengan pengelolaan sampah. Oleh karena itu diperlukan penanganan limbah, termasuk sampah rumah tangga dimana sampah tidak lagi dibuang secara sengaja, melainkan akan diolah menjadi sesuatu yang bermanfaat bagi manusian seperti pembuatan pupuk organik cair (POC). POC adalah jenis pupuk organik yang berwujud cair serta mudah larut di dalam tanah. Pupuk organik cair memiliki beberapa kelebihan yaitu pengolahan sangat mudah dan tidak membutuhkan waktu yang begitu lama, mudah diserap oleh tanaman, mampu memperbaiki susunan pada partikel tanah, dan mudah dalam pengaplikasianya. Proses pembuatan pupuk organik cair pada umumnya melalui proses penguraian oleh aktivitas mikroba. POC yang berasal dari limbah rumah tangga dinilai cocok untuk dipekenalkan kepada masyarakat, hal ini dikarenakan teknik pengomposan pada dasarnya sangat mudah serta produk yang dihasilkan juga bisa bermanfaat sebagai pupuk sintetik atau bahkan bisa dijadikan peluang usaha. Kegiatan sosialisasi pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk mengedukasi masyarakat mengenai pemanfaatan limbah rumah tangga sebagai POC untuk membantu meningkatkan produktivitas tanaman.
Plant Response To Organic Fertilizer In Panca Agung Village, Bulungan District Hariyati, Tati; Putra, Marlan Unmani; S, Sabarudin; Suryanta, Ipung; Fikri, M.; Lesmana, Rina
Madani: Jurnal Ilmiah Multidisiplin Vol 1, No 12 (2024): Madani, Vol. 1 No. 12 2024
Publisher : Penerbit Yayasan Daarul Huda Kruengmane

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5281/zenodo.10630272

Abstract

Agriculture in Indonesia generally still depends on the use of chemical fertilizers, where chemical fertilizers can increase plant productivity, but the presence of chemical fertilizers if used continuously in the long term will have an impact on damage to the soil, environment and ecosystem, resulting in the soil becoming hard due to the accumulation of waste. chemicals (residues). Panca Agung Village has the potential for quite fertile agricultural land, with many types of plants being cultivated such as vegetables, fruit, rice, banana trees and coconut trees. With this potential, existing waste can be used as raw material which can be processed into environmentally friendly organic fertilizer, which can be used as plant fertilizer to replace chemical fertilizers. The aim is to determine the response of plants to the application of organic fertilizer. The method used is in three stages, namely 1) Collection of waste raw materials, 2) making organic fertilizer, 3) Application of fertilizer to plants. The results obtained by applying organic fertilizer make the plants grow more fertile, the leaves appear to grow faster and the harvest time of the plants is faster. Based on the results, it can be concluded that applying organic fertilizer is no less than using chemical fertilizer, in terms of plant growth.