STEM (Science, Technology, Engineering, and Mathematics) telah menjadi fondasi utama dalam perkembangan teknologi, ekonomi, dan inovasi global. Saat ini, perlunya STEM dalam masyarakat menjadi semakin nyata, karena perubahan dunia yang semakin cepat dan kompleks memerlukan pemahaman mendalam tentang ilmu-ilmu ini. Dalam konteks pendidikan, kebutuhan akan STEM semakin mendesak. Generasi muda harus siap menghadapi tantangan masa depan yang semakin kompleks sehingga membutuhkan keterampilan STEM yang kuat. Pendidikan STEM tidak hanya mengajarkan siswa tentang ilmu pengetahuan dan teknologi, tetapi juga membentuk pemikiran kritis, problem solving, dan kreativitas yang lebih dikenal dengan istilah kemampuan abad 21. Ini adalah keterampilan yang sangat dibutuhkan di pasar kerja modern. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan ini berfokus pada penyelenggaraan workshop berbasis STEM bagi forum Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) matematika tingkat SMP di Kota Bandung, dengan tujuan mengatasi sejumlah permasalahan yang meliputi kurangnya pemahaman dan praktik STEM di kalangan guru matematika, keterbatasan penyebaran hasil pelatihan, dan kurangnya motivasi guru untuk meningkatkan kompetensinya. Workshop ini memberikan pemahaman tentang STEM, pendekatan EDP, serta contoh praktik STEM dalam pembelajaran matematika. Metode kegiatan pengabdian berupa pelatihan dengan metode ceramah, tanya jawab, dan praktik. Tahapan kegiatan mencakup perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi. Hasil kegiatan pengabdian berupa peningkatan pemahaman guru tentang STEM, EDP dan praktik STEM dalam pembelajaran matematika. Capaian ini terlihat dari antusiasme guru pada saat kegiatan praktik dan dari hasil refleksi.