Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

KONSEP MODERASI BERAGAMA: Perspektif Husein Ja'far Al Hadar dan Urgensinya pada Pendidikan Agama Islam Fadilah, Annisa Nur
Muta'allim: Jurnal Pendidikan Agama Islam Vol 2 No 4 (2023): Muta'allim: Jurnal Pendidikan Agama Islam
Publisher : Muta'allim: Jurnal Pendidikan Agama Islam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18860/mjpai.v1i3.2115

Abstract

The Concept of Religious Moderation in the Perspective of Husein Ja'far Al Hadar and Its Relevance to Islamic Religious Education and the 1945 Constitution (The Study of God's Book Library in Your Heart) No exception to the conception of religious moderation in the book There is God in Your Heart by Habib Husein Ja'far Al Haddar this is a hot topic of discussion. From his perspective book, we can then draw a clear conclusion, namely that Islamic teachings are not only approached through literal understanding but also require horizontal practice, namely joint practice with other humans. Habib Husein in his book describes the phenomena that are currently happening in a practical way but still sourced from classic books, namely the Al-Quran and hadith. This research uses the library study method. The results of this study, the concepts presented related to diverse moderation are closely related to Islamic Religious Education and the 1945 Constitution. Abstrak Konsep Moderasi Beragama Perspektif Husein Ja’far Al Hadar dan Relevansinya Pada Pendidikan Agama Islam dan UUD 1945(Studi Pustaka Buku Tuhan ada Di Hatimu) Tak terkecuali dengan konsepsi moderasi beragama yang ada pada buku ada Tuhan di Hatimu karya Habib Husein Ja’far Al Haddar ini menjadi sebuah perbincangan yang hangat. Dari buku perspektif beliau ini kita dapat kemudian ditarik benarnag merah yakni ajaran Islam itu tidak hanya didekati melalui pemahaman yang leterlek namun juga memerlukan praktik secara horisoantal yakni praktik bersama dengan manusia yang lain. Habib Husein dalam bukunya tersebut menjabarkan fenomena yang sedang terjadi saat ini dengan praktis namun tetap bersumber kepada kitab klasik yakni Al-Quran dan hadits. Penelitian ini menggunakan metode studi Pustaka. Hasil dari penelitian ini kosnep yang disajikan terkait moderasi beramagam berkaitan erat dengan Pendidikan Agama Islam dan konstitusi UUD 1945
Analisis Penggunaan Media Flashcard dalam Meningkatkan Motivasi Membaca Permulaan Pada Pelajaran Bahasa Indonesia Siswa Kelas I UPT SD Negeri 24 Binamu Kabupaten Jeneponto. Fadilah, Annisa Nur; Andi Sukri Syamsuri; Andi Adam
Jurnal Riset Evaluasi Pendidikan Vol. 2 No. 2 (2025): JREP
Publisher : Education and Talent Development Center Indonesia (ETDC Indonesia)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis efektivitas penggunaan media flashcard dalam meningkatkan motivasi membaca permulaan pada Pelajaran Bahasa Indonesia siswa kelas  I UPT SD Negeri 24 Binamu Kabupaten Jeneponto. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Sedangkan uji validitas data dilakukan dengan triangulasi data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebelum penggunaan media flashcard, siswa kurang termotivasi, dan mengalami kesulitan dalam membaca. Setelah penerapan flashcard, motivasi membaca siswa meningkat, ditandai dengan antusiasme yang lebih tinggi dan peningkatan kemampuan membaca siswa. Wawancara dengan guru dan siswa mendukung temuan ini, dimana flashcard terbukti membantu keterlibatan dan pemahaman siswa dalam belajar membaca. Berdasarkan hasil penelitian tersebut di atas, dapat disimpulkan bahwa media flashcard efektif dalam meningkatkan motivasi membaca permulaan pada Pelajaran Bahasa Indonesia siswa kelas 1 UPT SD Negeri 24 Binamu Kabupaten Jeneponto.
Pengaruh Sosio Budaya dalam Pemberian ASI Eksklusif dan MP-ASI Dini Dikaitkan dengan Status Gizi pada Anak Usia 6-23 Bulan di Wilayah Kerja Puskesmas Banyuanyar Kabupaten Sampang Fadilah, Annisa Nur; Sumarmi, Sri
Media Gizi Kesmas Vol 13 No 1 (2024): MEDIA GIZI KESMAS (JUNE 2024)
Publisher : Universitas Airlangga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20473/mgk.v13i1.2024.58-66

Abstract

Background: Problems with children's nutritional status can arise due to factors that are interconnected with others. The main factor that causes nutritional problems in children is the lack of knowledge of the importance of adequate nutritional intake for children. Based on data from the ePPGBM East Java 2021 Health Profile, toddlers in Sampang District are undernourished with 4,646 people, stunted toddlers with 2,425 people, and thin toddlers with 1,609 people.  Objectives: Knowing the socio-cultural influence of exclusive breastfeeding and early complementary feeding on the nutritional status of children aged 6-23 months in the Banyuanyar Health Center working area, Sampang Regency. Methods: This research uses quantitative methods and uses cross sectional studies. The number of samples to be used in this study used 100 respondents of mothers with children aged 6-23 months. Sample selection using multistage random sampling technique. The data were tested using chi square, Fisher's Exact and logistic regression tests. Results: The results showed that there was no influence between socio-culture during pregnancy with exclusive breastfeeding (p = 0.000), postpartum socio-culture with exclusive breastfeeding (p = 0.226), socio-culture during breastfeeding with exclusive breastfeeding (p = 0.732). There was no association between socio-culture and early complementary feeding (p-value for honey=0.142, p-value for formula=0.185, p-value for banana=0.298, p-value for young coconut=0.135, p-value for tajin water=0.142, p-value for team rice=0.809, p-value for cornstarch=0.380, p-value for rice cake=0.135, p-value for instant porridge=0, 285, p-value of fruit puree=0.0.135, abstinence from too much sea fish=0.529), and there is no effect between exclusive breastfeeding on children's nutritional status (p-value of  Weight-for-age index=0.182, p-value of Length for-age index=0.931, p-value of Weight-for-length index=0.717) and early complementary feeding on children's nutritional status (p-value of Weight-for-age index=0.482, p-value of Length for-age index=0.134, p-value of Weight-for-length index=0.541). Conclusions: The conclusion of this study is that there is no socio-cultural influence on exclusive breastfeeding and early complementary feeding on nutritional status in children aged 6-23 months in the Banyuanyar Health Center working area, Sampang Regency.