Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PKM Terintegrasi MBKM melalui Pelatihan Cemola sebagai PMT bagi Ibu Menyusui di Desa Amohola Kecamatan Moramo Konawe Selatan Wa Ode, Salma; Ruwiah; Wa Ode Nur Aisyah; Ayu; Martinus Agapa; Muh. Rahmat Ramadhan
Jurnal Pengabdian Meambo Vol. 3 No. 1 (2024): Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat MEAMBO
Publisher : PROMISE

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56742/jpm.v3i1.75

Abstract

Kegiatan Pengabdian kepada masyarakat (PKM) terintegrasi MBKM bertujuan untuk peningkatan kapasitas dan ketrampilan ibu menyusui melalui kegiatan Pelatihan dan Penyuluhan Kesehatan dalam mendukung percepatan penurunan Stunting. Kegiatan ini terintegrasi dengan kegiatan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), sehingga selain tenaga pengajar, mahasiswa PBL Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Halu Oleo juga aktif terlibat dalam kegiatan pengabdian ini.  Kegiatan ini dilaksanakan pada bulan Agustus tahun 2023 di Desa Amohola Kabupaten Konawe Selatan. Peserta kegiatan terdiri dari Ibu rumah tangga yang memiliki anak bayi dan di hadiri oleh Remaja Karantaruna ber jumlah 20 orang. Permasalahan mitra Desa setempat memiliki jumlah anak stunting terbanyak di Kabupaten Konawe Selatan dan kurangnya pengetahuan dan ketrampilan dalam mengembangkan inovasi pemanfaatan pangan lokal berbasis daun kelor. Hasil kegiatan ini; (1) Peningkatan pengetahuan peserta terkait pemanfaatan pangan lokal berbasis daun kelor untuk percepatan penurunan stunting, (2) Peningkatan ketrampilan peserta melalui pelatihan membuat inovasi pengembangan cendol berbahan dasar daun kelor (Cemola), (3) Terciptanya produk Cemola asal Desa Amohola
Contribution of Online Referral Systems to Health Services: Systematic Review Sohadi; Ruwiah; Wa Ode Salma
JOURNAL of HEALTH SCIENCE REVIEW Vol. 1 No. 2 (2024): Vol 1 No 2 October 2024
Publisher : SABDA EDU PRESS (SEP)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70519/jhsr.v1i2.66

Abstract

The online referral system (eReferral) is designed to improve waiting times and efficiency by standardizing information and online communication in the referral process. Online referral is the automation of the referral process in which appointments and other information regarding the outcome of a consultation are transferred between two or more healthcare providers. This study was designed to identify the implementation of online referrals at various levels of health care. This systematic review was conducted using the Preferred Reporting Items for Systematic Reviews and Meta-analyses (PRISMA) statement. Of the 10 articles included in this review, 6 studies were conducted in the USA, 2 studies in Canada, and one each in the UK, and Saudi Arabia. The studies used a variety of designs, including Quasi-experimental (n=5), longitudinal (n=2), qualitative (n=1), and Research and Development (n=2). This study provides a clear picture of the use of an online referral system, starting from the work process, effectiveness, barriers, and development possibilities for a wider reach. This system is very helpful in easing the workload of specialist doctors and for patients who are referred users get the benefit of shorter waiting times/queues, making it possible to reduce medical costs further.
Pemberdayaan Warga Binaan dalam Pemenuhan Hak Asasi Manusia melalui Pelatihan Olahan Ikan Tuna di Lembaga Pemasyarakatan Perempuan Rosmawati; Asriyana; Siang, Roslindah Daeng; Riani, Irdam; Piliana, Wa Ode; Ruwiah; Saleh, Linda Fatmawati
Amal Ilmiah: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 6 No. 2 (2025): Edisi Mei 2025
Publisher : FKIP Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36709/amalilmiah.v6i2.352

Abstract

Pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk memberdayakan warga binaan perempuan di Lembaga Pemasyarakatan Perempuan Kelas III Kendari melalui pelatihan pengolahan ikan tuna. Kegiatan ini dirancang untuk membekali warga binaan dengan keterampilan dan pengetahuan sebagai alternatif sumber mata pencaharian setelah bebas, sekaligus berkontribusi pada ketahanan pangan dan menciptakan lingkungan yang lebih produktif. Metode pelaksanaan meliputi: (1) Pemberian materi mengenai proses produksi, termasuk identifikasi masalah serta pengenalan peralatan pengolahan bakso ikan dan otak-otak berbahan dasar ikan tuna dan tepung sagu; (2) Demonstrasi pembuatan bakso dan otak-otak ikan yang melibatkan 30 warga binaan secara aktif; dan (3) Pelatihan pengemasan produk sesuai standar higienitas dan estetika kemasan pangan olahan. Hasil evaluasi menunjukkan: (1) Tingginya antusiasme peserta terhadap materi pelatihan yang mudah dipahami dan memberi efek psikologis positif sebagai sarana hiburan dan pengurangan stres; (2) Keberhasilan tim pengabdi dari UHO dalam menciptakan suasana pelatihan yang kondusif, santai, dan interaktif; serta (3) Adanya harapan dari warga binaan akan keberlanjutan program dan pengembangan jaringan pemasaran pasca pembebasan. Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif tidak hanya bagi warga binaan dan staf lapas, tetapi juga bagi masyarakat luas dalam membuka peluang usaha produk olahan ikan.