Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Optimalisasi Layanan Teknik Metafora dalam Bimbingan dan Konseling melalui Pendekatan Kelompok Habsy, Bakhrudin All; Salsabila, Salsabila; Chueyra, Sankara Pramahadi; Zuhriyah, Sofia Aminatuz; Sholihah, Zizamatus
Al-DYAS Vol 3 No 2 (2024): JUNI
Publisher : Lembaga Yasin AlSys

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58578/aldyas.v3i2.2940

Abstract

Group counseling with a metaphorical approach has been a topic of interest in psychology and counseling literature. This approach utilizes metaphors or analogies to help understand and address problems in a more creative and open way. This study aims to explore the effectiveness of group counseling guidance with a metaphorical approach in improving participants' psychological well-being. The research method used used the literature study method, with regard to data collection methods Library, reading and recording and processing research materials. The results showed that the metaphorical approach in group counseling guidance can provide space for a deeper understanding of individual problems, facilitate creativity in finding solutions, and enhance connections between group participants.
Kearifan Lokal Hasthalaku sebagai Pendekatan Konseling Multibudaya untuk Meningkatkan Harmoni Sosial: Penelitian Valencya, Natasalwa; Linsetyowati, Nabita Cahya Camilla; Arfianti, Yunica Putri; Zuhriyah, Sofia Aminatuz; Musyaffa, Alvito Fadhil; Khusumadewi, Ari
Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Riset Pendidikan Vol. 3 No. 4 (2025): Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Riset Pendidikan Volume 3 Nomor 4 (April 2025
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jerkin.v3i4.383

Abstract

Kearifan lokal merupakan warisan budaya yang memiliki nilai-nilai luhur dan dapat dijadikan sebagai landasan dalam berbagai aspek kehidupan. Dalam bidang konseling, pendekatan budaya berperan penting dalam proses terapeutik untuk membantu mengatasi permasalahan hubungan konseli dengan lingkungannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi kearifan lokal Hasthalaku sebagai pendekatan konseling multibudaya untuk meningkatkan harmoni sosial. Hasthalaku merupakan konsep dari budaya Jawa yang mencakup delapan prinsip hidup yang menekankan pada nilai-nilai kebaikan, kerjasama, dan keseimbangan dalam hubungan sosial. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan metode studi literatur untuk mengkaji bagaimana prinsip-prinsip Hasthalaku dapat diintegrasikan ke dalam praktik konseling multibudaya untuk meningkatkan harmoni sosial. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan nilai-nilai Hasthalaku dalam konseling dapat membantu individu memahami dan menghargai keragaman budaya, mengurangi konflik, serta membangun hubungan yang harmonis dalam masyarakat. Dengan demikian, kearifan lokal Hasthalaku tidak hanya berperan sebagai pendekatan konseling yang efektif, tetapi juga sebagai sarana untuk memperkuat ikatan sosial dalam konteks masyarakat multikultural.