Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Review POTENSI PEMANFAATAN BIOCHAR UNTUK MEREMEDIASI LAHAN BEKAS TAMBANG DI INDONESIA Bella, Shinta Elvita; Monikasari, Moli; Zulkadesri, .
LUMBUNG Vol. 20 No. 2 (2021): Agustus
Publisher : Politeknik Pertanian Negeri Payakumbuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (184.343 KB) | DOI: 10.32530/lumbung.v20i2.312

Abstract

Aktivitas penambangan di lahan produktif pertanian yang dilakukan masyarakat dapat menimbulkan dampak terhadap lingkungan, diantaranya limbah yang dihasilkan oleh aktivitas penambangan menyebabkan tanah di areal sekitar penambangan mengandung logam berat dan peningkatan degradsasi lahan. Untuk itu, perlu dilakukannya upaya remediasi lahan bekas tambang untuk memulihkan kontaminasi logam berat serta memperbaiki sifat tanah bekas tambang agar produktif kembali. Tulisan ini bertujuan untuk memberikan informasi mengenai potensi biochar dalam upaya meremediasi lahan bekas tambang.  Metode yang digunakan dalam penulisan ini adalah metode studi pustaka dan metode analisa data yang gunakan pada literature review yaitu simplified approach. Hasil studi pustaka dari beberapa jurnal dan artikel mengungkapkan bahwa aplikasi biochar telah banyak dimanfaatkan dan memberi pengaruh yang nyata dalam menurunkan mobilitas dan ketersediaan logam berat pada tanah dan tanaman dengan berbagai mekanisme. Dan yang tak kalah penting, sebagian besar peneliti saat ini telah menunjukkan bahwa biochar merupakan inovasi terbarukan dan berkelanjutan yang dapat dimanfaatkan dalam memperbaiki sifat fisik, kimia, dan biologi tanah bekas tambang hingga pada akhirnya dapat meningkatkan pertumbuhan dan prduktivitas tanaman. Dapat disimpulkan bahwa temuan peneliti-peneliti tersebut membuktikan bahwa inovasi amelioran biochar sangat menjanjikan dan bermanfaat untuk masa depan dalam meremediasi lahan bekas tambang guna mengurangi luas lahan terdegradasi dan mewujudkan keberlanjutan ketahanan pangan di Indonesia.
Pengamatan Sifat Biologi Tanah Pada Beberapa Penggunaan Lahan Di Kebun Percobaan Fakultas Pertanian Universitas Andalas Sefano, Muhammad Aknil; Monikasari, Moli; Auliadesti, Vivin; Nabila; Athya, Salma; Tapiani, Wiyatri; Agustian
Journal Arunasita Vol. 1 No. 1 (2024): Pangan dan Tantangan dalam Era Digital
Publisher : WBS Laboratory

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5281/zenodo.15315173

Abstract

Penggunaan lahan yang berbeda dapat memberikan dampak signifikan terhadap sifat biologi tanah. Di Kebun Percobaan Fakultas Pertanian Universitas Andalas, terdapat beragam jenis penggunaan lahan seperti lahan pertanian, lahan perkebunan, dan lahan hutan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kesuburan biologi tanah di lokasi penelitian. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survei sederhana. Tanah diambil pada kelerengan yang sama (0-8%) pada beberapa penggunaan lahan yaitu lahan yaitu lahan padang rumput, lahan hutan, dan lahan perkebunan sawit. Sampel diambil pada kedalaman 0-20 cm pada daerah rhizosfir. Hasil penelitian menunjukkan Respirasi tertinggi terdapat di hutan sebesar 2.10 mg CO2/g tanah/hari lalu padang rumput dan lahan sawit masing-masing 0.95 mg CO2/g tanah/hari. C-Biomassa tertinggi di padang rumput yaitu 0.072% lalu lahan sawit 0.018% kemudian hutan 0.011%. Populasi bakteri tertinggi terdapat pada lahan padang rumput yaitu 6.21 CFU, kemudian hutan 5.92 CFU, dan sawit 5.58 CFU. Kadar enzim pospatase baik yang aktif di pH masam maupun basa, nilai tertinggi terdapat pada lahan hutan yaitu 10.38 µmol/g (asam) dan 5.68 µmol/g (basa) kemudian lahan padang rumput sebesar 5.87 µmol/g (asam) dan 2.30 µmol/g (basa), dan lahan sawit 3.25 µmol/g (asam) dan 0.90 µmol/g (basa). Berdasarkan analisis, lahan hutan dan lahan pdang rumput masih merupakan lahan dengan sifat biokimia yang masih stabil dan memiliki kesuburan biologi yang baik.
Karakteristik Kimia Oxisol Yang Diameliorasi Dengan Abu Vulkanik Marapi Dan Biochar Kulit Kopi Monikasari, Moli; Gusmini
Journal Arunasita Vol. 1 No. 1 (2024): Pangan dan Tantangan dalam Era Digital
Publisher : WBS Laboratory

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.5281/zenodo.15315208

Abstract

Tanah marginal memiliki potensi besar untuk dikembangkan meskipun menghadapi kendala seperti bahan organik yang rendah dan keasaman tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian abu gunung Marapi dan biochar kulit kopi terhadap karakteristik kimia tanah Oxisol. Penelitian ini menggunakan metode rancangan acak lengkap (RAL) dengan menginkubasikan Oxisol dengan amelioran menggunakan 3 ulangan selama 1 bulan. Perlakuan-perlakuan yang diberikan yaitu kontrol (Oxisol tanpa amelioran = K), Oxisol + abu gunung Marapi setara 5 ton/ha (A), dan Oxisol + biochar kulit kopi setara 5 ton/ha (B). Analisis kimia tanah untuk penelitian ini meliputi pengukuran pH tanah dengan perbedaan perbandingan tanah dengan pelarut (1:5 dan 1:10) dan lama pengocokan (30 menit dan 60 menit); P-tersedia metode Olsen dan Mehlik; KTK (ammonium asetat pH 7); % C-organik (Walkey and Black); % N-total (Khjedal); dan % C/N Hasil menunjukkan perubahan signifikan pada karakteristik kimia tanah, terutama peningkatan pH, KTK, dan P-tersedia.