Setyo Hutomo, Cahyaning
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pengaruh pendampingan continuity of care (CoC) terhadap keberhasilan Inisiasi Menyusu Dini (IMD) di Surakarta Ropitasari, Ropitasari; Setyo Hutomo, Cahyaning
Jurnal Kebidanan Indonesia Vol 15, No 2 (2024): JULI
Publisher : STIKES Mamba'ul 'Ulum Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36419/jki.v15i2.1100

Abstract

Latar Belakang: Inisiasi Menyusu Dini (IMD) merupakan permulaan menyusui yang pertama kali dilakukan oleh bayi dengan cara bayi ditengkurapkan pada dada ibunya tanpa penghalang kain dan bisa dilakukan sampai satu jam kelahiran. Adanya pendampingan Continuity of Care (CoC) bertujuan agar ibu hamil bisa terarahkan menjadi suatu motivasi psikologis pendukung keberhasilan pemberian ASI dari awal. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Continuity of Care terhadap keberhasilan Inisiasi Menyusu Dini. Metode: Penelitian menggunakan jenis kuantitatif quasi eksperimen pre post test one group pada periode Januari- September 2023 di Wilayah Puskesmas Surakarta. Teknik pengambilan sampel menggunakan quota sampling sebanyak 63 responden ibu nifas yang telah mendapatkan pendampingan Continuity of Care. Pengumpulan data dengan kuesioner pada google form dan dianalisis bivariat dengan uji Paired Sample T test. Hasil: Berdasarkan hasil univariat memperoleh karakteristik responden mayoritas berusia 26-30 tahun sebanyak 25 orang (39.7%), pendidikan mayoritas SMA sebanyak 36 orang (57.1%), pekerjaan mayoritas ibu rumah tangga sebanyak 43 orang (68.2%), jenis kelamin bayi mayoritas terdapat perempuan sebanyak 36 bayi (57%) dengan kisaran berat badan lahir normal 2500-4000 gram sebanyak 61 bayi (97%). Hasil bivariat menunjukan bahwa terdapat pengaruh signifikan pemberian Continity of Care terhadap keberhasilan Inisiasi Menyusu Dini (p<0.001). Kesimpulan: Continuity of Care memberikan dampak positif bagi ibu dalam mempersiapkan dan menghadapi proses persalinan, termasuk memberi lebih banyak peluang keberhasilan melakukan Inisiasi Menyusu Dini (IMD).
Faktor yang Mempengaruhi Kepatuhan Ibu untuk Melakukan Kunjungan Neonatal Setyo Hutomo, Cahyaning
Journal of Mandalika Literature Vol. 6 No. 1 (2025)
Publisher : Institut Penelitian dan Pengembangan Mandalika (IP2MI)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36312/jml.v6i1.3850

Abstract

Kunjungan neonatal memainkan peran krusial dalam memantau perkembangan bayi baru lahir selama 28 hari pertama kehidupan, periode di mana bayi rentan terhadap berbagai masalah kesehatan serius. Namun, kepatuhan ibu dalam melakukan kunjungan ini seringkali masih rendah, terutama di daerah dengan keterbatasan akses ke fasilitas kesehatan dan dukungan ekonomi. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi faktor-faktor yang memengaruhi kepatuhan ibu dalam kunjungan neonatal. Menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan purposive sampling, data diperoleh dari wawancara lima ibu yang memiliki bayi usia 0-28 hari di Puskesmas Sangkrah. Penelitian menunjukkan bahwa pengetahuan ibu tentang perawatan bayi, dukungan keluarga, pekerjaan fleksibel, dan pemahaman akan pentingnya kunjungan neonatal menjadi faktor signifikan dalam kepatuhan terhadap kunjungan neonatal. Penelitian ini menyarankan adanya peningkatan edukasi kesehatan prenatal untuk meningkatkan kesadaran ibu tentang kunjungan neonatal, guna memastikan pemantauan kesehatan bayi secara optimal.