Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Social Justice and Economic Sustainability: The Mitigation Role of Islamic Economics Against Natural Disasters Nurafni Sofya; Indri Perdana; Mita Mita; Afri Tia Deftiana; Iiz Izmuddin
Proceeding of The International Conference on Business and Economics Vol. 2 No. 1 (2024): Proceeding of The International Conference on Business and Economics
Publisher : Universitas 17 Agustus 1945 Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56444/icbeuntagsmg.v2i1.1609

Abstract

This article discusses the role of Islamic economic mitigation in achieving social justice and economic sustainability in the context of natural disasters. The main focus of this research is how the principles and instruments of Islamic economics, such as zakat, infaq, alms, waqf, andIslamic microfinance institutionscan be used to reduce the social and economic impact of natural disasters. Islamic economics, based on the principles of social justice and redistribution of wealth, offers a holistic and sustainable approach to dealing with disasters. These instruments are capable of providing immediate and effective assistance, as well as supporting long-term rehabilitation and development programs. This research uses a descriptive analysis method with a library research approach. The research results show that Islamic economics not only functions as an economic system, but also as a mechanism for achieving social justice and economic sustainability, which can significantly increase society's resilience to future disasters. This paper emphasizes that the application of Islamic economic principles can be an effective and sustainable solution in dealing with the macroeconomic impacts of natural disasters.
MODEL INTEGRASI ENVIRONMENTAL, SOCIAL AND GOVERNANCE DAN MAQASHID SYARI'AH DALAM KEBERLANJUTAN BANK SYARI'AH INDONESIA TAHUN 2020-2023 Nurafni Sofya; Puteri, Hesi Eka
Krigan: Journal of Management and Sharia Business Vol. 2 No. 2 (2024): Desember 2024
Publisher : Universitas Islam Negeri Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30983/krigan.v2i2.9094

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh variabel Environmental (E), Social (S), Governance (G), dan Maqasid Syari'ah terhadap keberlanjutan Bank Syariah Indonesia (BSI) pada periode 2020-2023. Menggunakan metode regresi linear berganda, penelitian ini menguji seberapa besar kontribusi masing-masing variabel dalam menjelaskan variabilitas keberlanjutan BSI, yang mencakup aspek lingkungan, sosial, tata kelola, dan prinsip-prinsip syariah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa semua variabel independen memiliki pengaruh yang signifikan terhadap keberlanjutan BSI. Secara khusus, variabel Environmental (E) dan Governance (G) memiliki pengaruh yang paling besar dengan koefisien Beta masing-masing sebesar 0.45 dan 0.40, diikuti oleh Social (S) dengan koefisien Beta 0.35 dan Maqasid Syari'ah (moderasi) dengan koefisien Beta 0.30. Nilai p-value yang sangat signifikan (p-value < 0.05) menunjukkan bahwa pengaruh masing-masing variabel tidak hanya relevan, tetapi juga kuat dan dapat diandalkan. Temuan ini menyoroti pentingnya integrasi aspek keberlanjutan, tanggung jawab sosial, tata kelola yang baik, dan penerapan prinsip syariah dalam strategi pengelolaan bank syariah. Oleh karena itu, rekomendasi kebijakan bagi BSI mencakup penguatan inisiatif lingkungan, peningkatan program sosial yang inklusif, serta pemeliharaan tata kelola yang transparan dan akuntabel. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi pada literatur akademik dan praktik perbankan syariah dalam mengembangkan model keberlanjutan yang sejalan dengan prinsip syariah dan kebutuhan sosial-ekonomi.
Model Integrasi Environmental, Social And Governance Dan Maqashid Syari'ah Dalam Keberlanjutan Bank Syari'ah Indonesia Tahun 2020-2023 Nurafni Sofya; Puteri, Hesi Eka
Krigan: Journal of Management and Sharia Business Vol. 2 No. 2 (2024): Desember 2024
Publisher : Universitas Islam Negeri Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30983/krigan.v2i2.9094

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh variabel Environmental (E), Social (S), Governance (G), dan Maqasid Syari'ah terhadap keberlanjutan Bank Syariah Indonesia (BSI) pada periode 2020-2023. Menggunakan metode regresi linear berganda, penelitian ini menguji seberapa besar kontribusi masing-masing variabel dalam menjelaskan variabilitas keberlanjutan BSI, yang mencakup aspek lingkungan, sosial, tata kelola, dan prinsip-prinsip syariah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa semua variabel independen memiliki pengaruh yang signifikan terhadap keberlanjutan BSI. Secara khusus, variabel Environmental (E) dan Governance (G) memiliki pengaruh yang paling besar dengan koefisien Beta masing-masing sebesar 0.45 dan 0.40, diikuti oleh Social (S) dengan koefisien Beta 0.35 dan Maqasid Syari'ah (moderasi) dengan koefisien Beta 0.30. Nilai p-value yang sangat signifikan (p-value < 0.05) menunjukkan bahwa pengaruh masing-masing variabel tidak hanya relevan, tetapi juga kuat dan dapat diandalkan. Temuan ini menyoroti pentingnya integrasi aspek keberlanjutan, tanggung jawab sosial, tata kelola yang baik, dan penerapan prinsip syariah dalam strategi pengelolaan bank syariah. Oleh karena itu, rekomendasi kebijakan bagi BSI mencakup penguatan inisiatif lingkungan, peningkatan program sosial yang inklusif, serta pemeliharaan tata kelola yang transparan dan akuntabel. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi pada literatur akademik dan praktik perbankan syariah dalam mengembangkan model keberlanjutan yang sejalan dengan prinsip syariah dan kebutuhan sosial-ekonomi.