Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Batubara dan Serpih Karbonan Formasi Ngrayong, Daerah Sale, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah Studi Kasus : Kajian Sedimentasi terhadap Karakteristik Mikroskopis Piritik Sulfur Rahmad, Basuki; Sugeng Raharjo; Yody Rizkianto; Aris Buntoro; Dita Antari Setyaningsih; Obrin Trianda
Retii Vol 18 No 1 (2023): Prosiding Seminar Nasional ReTII ke-18 (Edisi Penelitian)
Publisher : Institut Teknologi Nasional Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini membahas tentang sedimentasi batubara dan karakteristik mikroskopis sulfur lapisan batubara yang tersingkap di daerah Sale, Rembang, Jawa Tengah. Geologi regional daerah Rembang berada di Antiklinorium Rembang-Madura termasuk dalam cekungan belakang busur (back arc basin). Target formasi dalam penelitian ini adalah Formasi Ngrayong. Metoda penelitian yang dilakukan adalah adalah pengambilan sampel singkapan batubara dan serpih karbonan, kemudian dianalisa mikroskopis maseral dan mineral berdasarkan sayatan blok polished briquette. Singkapan batuan yang ditemukan di daerah telitian terdiri dari batubara, channel batupasir dan serpih karbonan. Hasil analisa pollen ditemukanfosil indeks Florschuetzia Trilobata dan Palmaepollenites Kutchensis umur relatif batubara Formasi Ngrayong Miosen Tengah diendapkan di lingkungan Upper Delta Plain dicirikan oleh hadirnya taksa freshwater pollen seperti Cephalomappa, Stemonurus, Calophyllum type, Verrucatosporites Usmensis, Macaranga dan Casuarina spp. Berdasarkan perubahan kolom air maka sistem sedimentasi batubara dan Serpih karbonan formasi Ngrayong mengalami perubahan dari high water dengan ciri kandungan vitrinite tinggi menuju low water dicirikan dengan kandungan vitrinite lebih sedikit. Perubahan pasang surut air laut di daerah transisi menyebabkan ion sulfat air masuk ke dalam rawa membentuk framboidal piritik sulfur. Peringkat batubara Formasi Ngrayong sub-bituminus (Rv 0,38-0,53)