Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Penyuluhan Pentingnya Menjaga Hutan Konservasi Dengan Pelibatan Remaja Desa Ciwidey Melalui Pembentukan Youth Forest Guardians Solihat, Raizal Fahmi; Purwanto, Asep; Widodo, Prasetyo; Luth, Fahriza; Tan, Ishak
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat (JPKM) TABIKPUN Vol. 5 No. 2 (2024)
Publisher : Faculty of Mathematics and Natural Sciences - Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23960/jpkmt.v5i2.163

Abstract

Jawa Barat merupakan daerah rawan longsor, banjir dan lainnya. Kondisi alam ini memprihatinkan jika berlanjut sampai ke generasi berikut. Agen perubahan remaja perlu dipersiapkan untuk membawa masa depan hutan yang berkelanjutan. Fakultas Kehutanan Universitas Winaya Mukti melakukan pengabdian terhadap 43 remaja. Tema pengabdian adalah Kelestarian Hutan yang dilaksanakan pada 28 November 2023 – 23 Maret 2024 di Desa Ciwidey, Kecamatan Ciwidey, Kabupaten Bandung. Pelaksanaan pengabdian ini terdiri dari pemberian beberapa materi seperti pengenalan dasar-dasar hutan dan kehutanan, pemanfaatan hutan berkelanjutan, dasar-dasar konservasi, dasar-dasar organisasi kepemimpinan, dan praktik pengenalan flora dan fauna di Desa Ciwidey. Pengabdian ini memperoleh tanggapan positif dan meningkatkan pemahaman peserta sebesar 50,4%. Keberhasilan ini secara resmi membentuk komunitas Youth Forest Guardians, yang bertugas untuk menjaga kelestarian alam di Desa Ciwidey.
Pelatihan Pengolahan Sampah Organik dengan Eco-enzyme di Kampung Adat Cireundeu, Kelurahan Leuwigajah, Kecamatan Cimahi Selatan Wahyuni, Dwi; Srimulyaningsih, Reni; Darliana, Ina; Wilujeng, Sri; Tan, Ishak
Sewagati Vol 9 No 4 (2025)
Publisher : Pusat Publikasi ITS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.12962/j26139960.v9i4.5062

Abstract

Pengelolaan sampah organik yang tidak tepat dapat menyebabkan pencemaran lingkungan, khususnya di daerah padat penduduk. Kampung Adat Cireundeu, yang memiliki kearifan lokal tinggi dalam menjaga lingkungan, menjadi lokasi pelaksanaan pelatihan pengolahan sampah organik melalui metode eco-enzyme. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas masyarakat, khususnya ibu rumah tangga, dalam mengolah limbah dapur menjadi produk bermanfaat seperti cairan pembersih, pupuk cair, dan pengusir hama alami. Metode pelatihan menggunakan pendekatan edukatif-partisipatif, yang terdiri dari penyampaian materi, praktik langsung, dan diskusi interaktif. Evaluasi keberhasilan dilakukan melalui pre-test dan post-test, yang menunjukkan peningkatan signifikan pemahaman peserta dari rata-rata nilai 40,00 menjadi 76,67. Hasil ini menunjukkan efektivitas pelatihan dalam membangun kesadaran lingkungan dan keterampilan praktis masyarakat. Program ini berpotensi untuk direplikasi di wilayah lain serta dikembangkan lebih lanjut dalam bentuk produk turunan dan integrasi ke dalam kurikulum pendidikan lingkungan. Pelatihan ini menjadi salah satu solusi inovatif dan berkelanjutan dalam pengelolaan sampah organik berbasis komunitas.