Astarina, Wike
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

EDUKASI KESEHATAN MENTAL MELALUI POP-UP BOOK BAGI ANAK-ANAK PANTI ASUHAN Oktarina, Yosi; Misriyani, Veni; Astarina, Wike; Siska, Siska; Septia, Hidayatul Dwi; Nurhusna, Nurhusna
Jurnal Lentera Nusantara Vol 3 No 1 (2024): Jurnal Pelita Sriwijaya: in progress
Publisher : Asosiasi Peneliti Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51630/jps.v3i1.132

Abstract

Anak-anak yang tinggal di panti asuhan cenderung mengalami permasalahan  perkembangan mental/emosional. Permasalahan yang dihadapi mitra yaitu anak-anak mengalami krisis mental, mulai dari stres hingga depresi. Selain itu, mereka cenderung menarik diri dari pergaulan sesama temannya, pembulian verbal, dan merasa tidak percaya diri.  Tujuan dari kegiatan pengabdian ini yaitu untuk memberikan edukasi mengenai kesehatan mental melalui media pop-up book untuk meningkatkan pengetahuan mengenai pentingnya kesehatan mental anak. Pelaksanaan kegiatan ini berupa edukasi kesehatan mental melalui media pop-up book. Sasaran kegiatan ini adalah anak-anak yatim piatu yang tergabung di Yayasan Sumatera Rindang dengan berjumlah 20 orang dengan rentang usia 7-18 tahun. Kegiatan dilaksanakan di Yayasan Sumatera Rindang. Metode yang digunakan dalam kegiatan pengabdian ini meliputi ceramah menggunakan media pop up book serta diskusi selama 60 menit. Evaluasi dilakukan menggunakan kuesioner untuk mengetahui gambaran tingkat pengetahuan mengenai kesehatan mental anak. Hasil yang didapatkan terdapat peningkatan pengetahuan kesehatan mental pada anak-anak panti asuhan Yayasan Sumatera Rindang. Di mana pengetahuan anak mengenai kesehatan mental dengan kategori baik setelah pemberian edukasi melalui pop-up book mencapai 80%. Diharapkan media edukasi pop-up book dapat digunakan oleh Yayasan Sumatera Rindang khususnya pengasuh sebagai sarana edukasi kesehatan mental bagi anak-anak di Panti Asuhan. Selain itu, diharapkan adanya pendampingan secara berkelanjutan bagi anak-anak di panti asuhan dalam menjaga kesehatan mental.