Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Implementasi UU No 22 Tahun 2009 Pasal 131 Terkait Pemenuhan Hak Pejalan Kaki di Kota Pematang Siantar dalam Perspektif Siyasah Dusturiyah Lubis, Fidyan Hamdi; Suparmin, A Sudirman
Asas Wa Tandhim: Jurnal Hukum, Pendidikan Dan Sosial Keagamaan Vol. 4 No. 2 (2025)
Publisher : Universitas Cokroaminoto Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47200/awtjhpsa.v4i2.3014

Abstract

Fulfillment of rights for citizens is an order ordered by the constitution for the government of the Republic of Indonesia. Fulfillment of pedestrian rights is one of the things that must be fulfilled by the government so that people can carry out activities using proper facilities without any obstacles that could endanger people who walk on foot. The research method used in this study is normative juridical or normative approach, namely a method that examines a problem using the basis of existing rules such as laws. This method is used to see whether a problem being studied is in line with existing rules. In this study, it was found that existing rules are not in line with reality in the context of fulfilling pedestrians. Pedestrians have not felt the facilities provided fully because they are hindered by several factors. So, when viewed from the perspective of Islamic religious knowledge. This has not caused benefits in the community.
Peran Digital Marketing Dalam Upaya Pengembangan UMKM Berbasis Teknologi Di Desa Bulan-Bulan Lubis, Fidyan Hamdi; Lubis, Salwa Yurinanda; Hasanah, Rusi Ulfa
Journal Of Human And Education (JAHE) Vol. 4 No. 5 (2024): Journal of Human And Education (JAHE)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jh.v4i5.1467

Abstract

Perkembangan teknologi yang semakin lama semakin cepat perkembangannya sehingga berdampak juga bagi para pelaku UMKM dalam hal persaingan perdagangan. Ketidaktahuan dan ketidakfahaman tentang teknologi menjadi alasan utama bagi para pelaku UMKM mengapa masih banyak pelaku UMKM yang tidak menggunakan digital marketing sebagai alat bantu atau alternative dalam memasarkan dagangannya. Seiring berjalannya waktu para konsumen pasar juga banyak berlaih pandangan yang awal mulanya selalu berbelanja di pasar offline (langsung) menjadi berbelanja secara online (melalui sosial media). Hal ini dikarenakan kemudahan yang diberikan penjualan secara online, contohnya seperti seorang konsumen tersebut tidak perlu repot-repot datang ke toko untuk membeli barang yang di inginkannya. Paradigma teknologi yang muncul memanfaatkan potensi UMKM yang lebih kuat serta berkelanjutan. Social media dan E-commerce dapat menjadi wadah penjualan pelaku UMKM. Diketahui bahwa pelaku UMKM belum mengikuti perkembangan digital secara maksimal, terutama karena kurangnya pengetahuan tentang digital marketing. Tujuan program pemberdayaan masyarakat pada UMKM di Kelurahan Plamongansari yaitu untuk memberikan pendampingan pelatihan digital marketing sebagai upaya pengembangan dan perluasan jaringan pemasaran berbasis teknologi (digital). Setelah melakukan pengabdian ini, diharapkan pelaku UMKM di Kelurahan Plamongansari akan terus bersinergi demi keberlangsungan UMKM dan pengembangan ekonomi masyarakat