Alqaf, Alqaf
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

ESTIMASI POPULASI ORANGUTAN (Pongo pygmaeus morio) BERDASARKAN SARANG PADA RESORT MAWAI-MUARA BENGKAL SPTN WILAYAH II TAMAN NASIONAL KUTAI. Population Estimates based on nests Orangutans (Pongo pygmaeus morio) in Kutai National Park in Resort Mawai - Muar Alqaf, Alqaf; Kamarubayana, Legowo; Tirkaamiana, Mohammad Taufan
Agrifor : Jurnal Ilmu Pertanian dan Kehutanan Vol 15, No 1 (2016): Maret
Publisher : Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31293/af.v15i1.1774

Abstract

Estimasi Populasi Orangutan berdasarkan sarang (Pongo pygmaeus morio) di Taman Nasional Kutai di Resort Mawai-Muara Bengkal. Penelitian ini dilakukan di Taman Nasional Kutai Resort Mawai-Muara Bengkal, Kutai Timur dan Kabupaten Kutai Kartanegara, Provinsi Kalimantan Timur, yang berlangsung selama 3 (tiga) bulan, mulai bulan Maret hingga Mei 2014. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menghitung kepadatan individu populasi Orangutan. Arti penting dari penelitian ini adalah untuk memberikan informasi mengenai keberadaan populasi Orangutan di Taman Nasional Kutai yang terkait langsung dengan keberadaanya sebagai habitat mereka sehingga dimasa depan informasi ini akan menjadi pertimbangan bagi pemerintah dan instansi terkait dalam merumuskan kebijakan yang secara langsung relevan dengan Pelestarian Orangutan di Taman Nasional Kutai.Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah line transek dengan koleksi data langsung, yaitu dengan menghitung sarang Orangutan di lapangan. Data juga dikumpulkan dengan menggunakan metode tidak langsung, yaitu dengan mendapatkan informasi yang diberikan oleh petugas teknis kehutanan, dari penelitian dapat ditarik kesimpulan bahwa kerapatan sarang Orangutan di areal penelitian sebanyak 313 sarang Orangutan/km2, dan kerapatan individu populasi Orangutan sebanyak 0,39 Orangutan/km2.Keberadaan Orangutan tergantung dengan kondisi kawasan dan ketersediaan pohon pakan.Upaya untuk melestarikan spesies hewan ini adalah dengan menjaga habitat mereka dimana mereka tinggal, Taman Nasional Kutai menjadi habitat Orangutan.
EFEK TEPI PADA POPULASI ORANGUTAN KALIMANTAN (Pongo p. morio) DI JALUR WISATA PREVAB DAN SANGKIMA TAMAN NASIONAL KUTAI Alqaf, Alqaf; Rayadin, Yaya
Agrifor : Jurnal Ilmu Pertanian dan Kehutanan Vol 23, No 1 (2024): Maret 2024
Publisher : Universitas 17 Agustus 1945 Samarinda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31293/agrifor.v23i1.6837

Abstract

Kawasan Prevab dan Sangkima merupakan daerah sebaran populasi dan habitat orangutan di Taman Nasional Kutai. Kondisi lingkungan habitat tersebut memiliki karakteristik yang berbeda dengan kondisi lingkungan di hutan. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui respon efek tepi terhadap Orangutan di kawasan wisata Sangkima dan Prevab. Respon efek tepi dianalisis berdasarkan perilaku bersarang Orangutan pada habitat tepi di sungai Sangata dan jalan utama Bontang-Sangata. Survei sarang orangutan dilakukan dengan metode transek sepanjang 1.000 m. Estimasi populasi orangutan kemudian dikalkulasikan. Kualitas habitat dianalisis menggunakan metode plot vegetasi 25 unit (20 m x 20 m). Estimasi populasi orangutan di wilayah Prevab adalah 246 individu (95% atas = 285 ind. & 95% bawah = 212 ind) dan Sangkima adalah 619 individu (95% upper = 688 ind dan 95% lower = 557 ind.). Kondisi habitat orangutan terdiri dari 122 jenis pohon, dimana 80 jenis pohon pakan ditemukan di Prevab dan 70 jenis ditemukan di Sangkima. Efek tepi dibuktikan dengan kecenderungan Orangutan membuat sarang lebih banyak mengarah ke bagian tepi hutan di wilayah Prevab maupun Sangkima.