Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Sosialisasi Tindakan Pencegahan Bullying di Sekolah Dasar Negeri Carul Bumijawa Tegal Prasetyo, Muhammad Irfan; Romdhoni, Ahmad; Alhaqqi, Mafaaza; Permatasari, Anggun; Aisyah, Siti; Aisyah, Meidina Nur; Nurrohmah, Icha; Cahaya, Devra Dwi; Naerul Edwin Kiky Aprianto
Solidaritas: Jurnal Pengabdian Vol. 4 No. 1 (2024): Solidaritas: Jurnal Pengabdian
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat UIN Prof. K.H. Saifuddin Zuhri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Bullying merupakan tindakan penggunaan kekuasaan berupa menyakiti perasaan orang lainbaik secara fisik maupun verbal. Kegiatan sosialisasi tindakan pencegahan bullying dilakukankepada seluruh siswa/siswi SD Negeri Carul. Kegiatan ini bertujuan sebagai layanan informasikepada siswa/siswi dan guru agar terciptanya lingkungan sekolah yang menjunjung tinggi nilainilai karakter serta melengkapi informasi terkait bully. Metode yang digunakan dalam kegiatanini adalah observasi di sekolah, diskusi dengan pihak kepala sekolah, analisis masalah kebutuhanyang ada di sekolah, menyusun materi sosialisasi pencegahan bullying, dan pelaksanaan kegiatan sosialiasi pencegahan bullying. Kegiatan sosialisasi tindakan pencegahan bullying berupapemberian materi dalam bentuk ceramah, tanya jawab terkait bullying serta pemberian hadiah/doorprize kepada siswa/siswi SD Negeri Carul. Hasil yang dicapai dalam kegiatan sosialisasipencegahan bullying, yaitu pemahaman siswa/ siswi SD Negeri Carul mengenai definisi bullying,jenis-jenis bullying, faktor yang terjadinya bullying, dampak negatif bagi korban yang terkenabullying, sanksi bagi pelaku yang melakukan bullying, upaya penanganan bullying di sekolah,hal-hal yang dapat menghentikan atau mencegah perilaku bullying, dan tips mencegah bullying.Program sosialisasi tindakan bullying di SD Negeri Carul dapat memberikan manfaat bagi pihaksekolah atau siswa/siswi. Adanya sosialisasi tindak bullying tentu membantu siswa/siswi dalammencegah melakukan tindak bullying dan mengetahui dampak negatif dari bullying bagi korbanmaupun pelaku.
Membangun Ekonomi Hijau Berbasis Ecoprint: Studi Pemberdayaan Masyarakat di Desa Carul, Bumijawa, Tegal Irfan Prasetyo, Muhammad; Romdhoni, Ahmad; Permatasari, Anggun; Aisyah, Siti; Nurrohmah, Icha; Aisyah, Meidina Nur; Cahaya, Devra Dwi; Aprianto, Naerul Edwin Kiky
Solidaritas: Jurnal Pengabdian Vol. 5 No. 1 (2025): Solidaritas: Jurnal Pengabdian
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat UIN Prof. K.H. Saifuddin Zuhri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Desa Carul memiliki potensi lokal yang besar berupa tanaman lokal seperti daun jati, daun pepaya, dan daun singkong, namun potensi tersebut belum sepenuhnya dioptimalkan oleh masyarakat untuk meningkatkan perekonomian lokal. Minimnya pengetahuan dan keterampilan dalam memanfaatkan tanaman tersebut menjadi faktor penghambat utama dalam menciptakan produk bernilai ekonomis tinggi. Sebagai solusi terhadap permasalahan ini, dilaksanakan program pemberdayaan masyarakat melalui pelatihan ecoprint dengan dua teknik utama, yaitu teknik pounding pada media kain totebag dan teknik kukus pada media gelas mug. Metode pelaksanaan kegiatan ini menggunakan pendekatan Asset-Based Community Development (ABCD), yang meliputi tahapan discovery, dream, design, define, dan destiny, serta didukung metode demonstrasi, diskusi interaktif, dan praktik langsung. Sebanyak 32 peserta dari kalangan PKK dan Karang Taruna Desa Carul terlibat aktif dalam pelatihan ini. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa peserta mengalami peningkatan signifikan dalam pengetahuan dan keterampilan pembuatan ecoprint, khususnya dalam menguasai teknik pounding dan kukus. Sebelumnya peserta belum mengenal konsep ecoprint, namun pasca-pelatihan, mereka mampu menghasilkan produk ecoprint yang kreatif, estetis, dan bernilai ekonomi. Faktor pendukung keberhasilan kegiatan ini adalah ketersediaan bahan baku alami yang melimpah dan antusiasme tinggi peserta pelatihan. Adapun faktor penghambat utamanya adalah kondisi musim kemarau yang menyebabkan sulitnya memperoleh bahan baku dedaunan muda. Oleh karena itu, disarankan agar pelatihan lanjutan dan pendampingan dilakukan secara berkelanjutan untuk memastikan pemanfaatan optimal sumber daya lokal dalam pengembangan ekonomi kreatif berbasis ecoprint.
Implementasi Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw Dalam Meningkatkan Partisipasi Aktif Siswa Kelas XII Pada Mata Pelajaran Al-Qur’an Hadits di MAN 1 Banyumas Nurrohmah, Icha; Intan Pandini , Yosi
Jurnal Pendidikan Agama Islam Vol 2 No 1 (2025): Jurnal Pendidikan Agama Islam
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) AL-IKHLAS DAIRI SIDIKALANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Education serves as a fundamental pillar in developing quality human resources, both intellectually and spiritually. In the context of Islamic religious education, students’ active participation is a crucial factor in achieving a deep understanding of the values contained in the Qur’an and Hadith. This study aims to describe the implementation of the Jigsaw cooperative learning model in enhancing the active participation of Grade XII students in the Al-Qur’an Hadith subject at MAN 1 Banyumas. The research employed a descriptive qualitative approach, with data collected through observation, interviews, and documentation. The research subjects included Grade XII students, the Al-Qur’an Hadith teacher, and the school principal. The findings indicate that the teacher’s modified Jigsaw model effectively increased students’ active participation through three main stages: planning, implementation, and evaluation.Moreover, students developed communication skills, teamwork, and critical thinking. The study concludes that a contextually modified Jigsaw model can serve as an effective instructional strategy for the Al-Qur’an Hadith subject. Recommendations are offered for teachers, students, future researchers, and school administrators for further improvement and development.