Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

BAKTI SOSIAL TARUNA-TARUNI AKADEMIK AKADEMI MARITIM NUSANTARABANJARMASIN DALAM MENINGKATKAN KESADARAN PENTINGNYA PEDULI BERSIH DI LINGKUNGAN PANTAI TAKISUNG BANJARMASIN M. Firdaus Suwestian; Hadiansyah; Veby Senopati Silam; Prihatin; Irtania
Balanting Vol 1 No 1 (2022)
Publisher : Akademi Maritim Nusantara Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54315/balanting.v1i1.105

Abstract

AbstractSocial activities are caring for other people who do have limitations. Social activities also vary, suchas social services or social activities that are often carried out by corporations with free health checks, theCampagne movement to defend a group. Social assistance is one of the activities that manifests humanity amonghuman beings. Social Service is an activity where with this activity we can strengthen our kinship, to manifest asense of love, mutual help, mutual concern for students to the wider community who are in need of their helpinghand. The purpose of holding community social service activities is to increase awareness and a social sense of thecondition of rural communities which are increasingly apprehensive, both in terms of economic needs and interms of employment, creating people who care about others, giving motivation to the community about theimportance of awareness in increase insight. Order of social life in the community will be orderly and balanced ifdecorated with a high sense of solidarity.This activity method is carried out at the beginning of the new school year in 2022 in September, aswell as the activities of cadets in physical and spiritual activities outside the campus environment in applyingphysically, mentally and socially to the community. This implementation is in the form of activities in the field,namely by carrying out the theme of social service activities for the Academic Community of the BanjarmasinArchipelago Maritime Academy in the community around the Banjarmasin Batakan coast. The socializationmethod is carried out in two main parts, namely presentation of material and case studiesThe results of the community service activities carried out on the batakan beach with theBanjarmasin Nusantara Maritime Academy, namely Establishing Communication and Gathering ThroughService Activities in the form of debriefing the community around the batakan beach so that residents have anunderstanding of the environment by having an understanding of the impacts and benefits of caring forcleanliness and handling disasters quickly so that they have an impact directly to the local economy.Keywords. social service, clean care, beach
PELAKSANAAN KEGIATAN PENGAJIAN RUTIN KEAGAMAAN DALAM MEMBANGUN DAN MENGEMBANGKAN KEIMANAN PONDOK PESANTREN AR-ROYAN Fathulliansyah, Noor; David Bastian Sihombing; Veby Senopati Silam
Balanting Vol 3 No 1 (2024)
Publisher : Akademi Maritim Nusantara Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54315/balanting.v3i1.144

Abstract

Pengajian dapat diartikan proses menuju kepada pembagian masyarakat melalui jalur agama. Bimbingan kepada masyarakat ini bisa dikatakan dakwah karena dakwah merupakan usaha meningkatkan pemahaman keagamaan untuk mengubah pandangan hidup, sikap batin, dan perilaku umat yang tidak sesuai dengan ajaran Islam menjadi sesuai dengan tuntunan syariat untuk memperoleh kebahagiaan hidup dunia dan akhirat. Jadi peranan secara fungsional adalah mengokohkan landasan hidup manusia Indonesia pada khususnya di bidang mental spritual keagamaan Islam dalam rangka meningkatkan kualitas hidupnya secara intergal, lahiriyah dan batiniyahnya, duniawiyah bersama. Sesuai tuntunan ajaran agama Islam yaitu iman dan taqwa yang melandasi kehidupan duniawi dalam segala bidang kegiatannya. Kegiatan Pelaksanaan pengajian rutin keagamaan dalam membangun dan mengembangkan keimanan pondok pesnatren Ar-royan dilaksanakan di Aula Pesanren Ar-royan, dengan m,emersiapkan kegiatan rutin yang dilaksanakan dan dipersiapkan oleh panitia tersebut dan tentunya juga dihadiri oleh masyarakat sekitar pada Pengajian Rutin tersebut, yang terjadwal setiap Hari Senin Sore hingga Malam disambung adanya Ceramah setelah pengajian terlaksanakan. Hasil Pelaksanaan kegiatan pengajian rutin keagamaan dalam membangun dan mengembangkan keimanan pondok pesantren Ar-royan. Sebagai salah satu pengabdian kepada masyarakat tentang penyampaian ilmu agama sebagai salah satu pedoman utama dalam menjalani sebuah kehidupan, dengan demikian baik pondok pesantren dan masyarakat sekitar juga dapat bergabung dalam menambah ilmu yang mana setiap pertemuan dengan judul yang berbeda-beda, tentunya menambah lebih pengetahuan agama yang didapat setelah kegiatan pengajian rutin di saksikan.
PELAYANAN PERMOHONAN PENGGUNAAN ALUR DI PT. AMBANG BARITO NUSAPERSADA KOTA BANJARMASIN Suwestian, Firdaus; David Bastian Sihombing; Veby Senopati Silam; Edison, Edison
Pena Jangkar Vol 4 No 1 (2024)
Publisher : Akademi Maritim Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54315/pj.v4i1.142

Abstract

Abstrak Dalam wilayah perairan ini pula terdapat kegiatan-kegiatan pelabuhan lainnya seperti pelabuhan khusus, dermaga khusus industri perkayuan dan umum, dermaga khusus penumpukan batu bara dan lain-lain.Sehubungan dengan hal tersebut perlu adanya kajian dimensi alur pelayaran rencana yang telah ada sekarang ini untuk mendapatkan dimensi alur pelayaran yang sesuai persyaratan teknis demi keselamatan, kelancaran dan keamanan harus disesuaikan terhadap dimensi kapal-kapal yang melintasinya terutama untuk kapal-kapal penyeberangan dan kapal-kapal.besar lainnya. Sehingga bisa diketahui sebarapa besar volume pengerukan yang harus dilakukan pada ambang luar alur pelayaran Sungai Barito.Pelabuhan Trisakti Banjarmasin sebagai Pelabuhan terbesar di wilayah Kalimantan Selatan yang mempunyai hinterland yang kaya akan potensi sumber daya alam (antara lain : hutan, perikanan dan bahan tambang). Metode penetlitian yang digunakan adalah metode kualitatif, metode ini lebih memahami fenomena tentng bapa yang dialami oleh subjek penelitian misalnya perilaku, persepsi, motivasi, tindakan dan dengan cara deskripsi dalam bentuk kata-kata dan bahasa, pada suatu konteks khusus yang alamiah dan dengan memanfaatkan berbagai metode alamiah. Adapun data yang dikumpulkan sesuai dengan sifat penelitian, yaitu lapangan dan pustaka. Maka dengan landasan tersebut landasan pengumpulan data dilakukan dengan cara:.Observasi, yaitu penulis langsung turun kelokasi penelitian untuk melihat langsung mengenai masalah yang diteliti. Simpulan Berdasarkan hasil pembahasan yang sesuai dengan judul yang penulis ajukan, maka penulis dapat menarik kesimpulan bahwa, PT. Ambang Barito Nusapersada dikatakan sangat baik, karena sudah mengatasi masalah kronis pendangkalan Alur Barito yang sebelumnya digarap oleh pemerintah pusat dengan APBN, sekarang dengan adanya alur baru ini mempermudah pihak lain tanpa ada hambatan yang seperti sebelumnya. Dalam pelayanannya PT. Ambang Barito Nusapersada selalu memberikan pelayanan yang baik dan ramah kepada konsumen pengguna Alur Barito Banjarmasin, serta PT. Ambang Barito Nusapersada selalu memberikan pelayanan dengan kulitas dan kuantitas yang sangat baik sehingga memberikan dampak yang sangat baik dalam transportasi laut. Abstract In this water area there are also other port activities such as special ports, special docks for the timber and general industry, special docks for coal storage and so on. In connection with this, it is necessary to study the dimensions of the currently existing planned shipping lanes to obtain dimensions of shipping lanes that comply with technical requirements for safety, smoothness and security must be adjusted to the dimensions of ships passing through them, especially for ferry ships and other large ships. So we can know how much dredging volume must be carried out on the outer threshold of the Barito River shipping channel. Trisakti Banjarmasin Port is the largest port in the South Kalimantan region which has a hinterland that is rich in potential natural resources (including: forests, fisheries and mining materials). The research method used is a qualitative method, this method better understands the phenomena about fathers experienced by research subjects, for example behavior, perceptions, motivations, actions and by means of descriptions in the form of words and language, in a special natural context and by utilizing various natural methods. The data collected is in accordance with the nature of the research, namely field and library. So with this foundation, the basis for data collection was carried out by: Observation, namely the author went directly to the research location to see directly the problem being studied. Conclusion Based on the results of the discussion in accordance with the title proposed by the author, the author can draw the conclusion that, PT. The Barito Nusapersada threshold is said to be very good, because it has overcome the chronic problem of shallowing of the Barito Channel which was previously handled by the central government with the APBN, now with this new channel it is making things easier for other parties without any obstacles like before. In its services PT. Ambang Barito Nusapersada always provides good and friendly service to consumers using Alur Barito Banjarmasin, as well as PT. Ambang Barito Nusapersada always provides services with excellent quality and quantity so that it has a very good impact on sea transportation
MODEL PROBLEM BASED LEARNING BERBASIS BUDAYA LITERASI DIGITAL LAHAN BANTARAN SUNGAI PADA KONSEP SISTEM KOORDINASI MANUSIA TERHADAP KETERAMPILAN MEMECAHKAN MASALAH DAN HASIL BELAJAR PSIKOMOTORIK Khairunisa, Khairunisa; Amalia Rezeki; Firdaus Suwestian; David Bastian Sihombing; Veby Senopati Silam; Fathulliansyah
Pena Jangkar Vol 3 No 2 (2024)
Publisher : Akademi Maritim Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54315/pj.v3i2.65

Abstract

Problem Based Learning adalah model pembelajaran yang menyajikan masalah kontekstual sehingga merangsang peserta didik untuk belajar. Penelitian ini menggunakan eksperimen semu dengan desain penelitian Pre-Test and Post-Test with Non-Equivalent Control-Group Design. Penelitian ini bertujuan yaitu untuk mendeskripsikan apakah terdapat pengaruh model PBL berbasis CLDW pada konsep sistem koordinasi dapat meningkatkan keterampilan memecahkan masalah dan hasil belajar psikomotorik. Culture Literacy Digital Wetland merupakan salah satu media aplikasi dalam pembelajaran dengan mengakses perangkat pembelajaran pada E-learning. Teknik analisis data menggunakan SPSS yang diperoleh dari hasil pre-test, post-test dan video wawancara peserta didik. Berdasarkan hasil analisis data keterampilan memecahkan masalah peserta didik mengalami peningkatan yang signifikan sebesar 23,04% dengan nilai terkoreksi sebesar 42,28 pada kelas kontrol dan peningkatan sebesar 32,72% dengan nilai terkoreksi sebesar 66,07 pada kelas eksperimen. Hasil belajar psikomotorik mengalami peningkatan yang signifikan sebesar 22,29% dengan nilai terkoreksi sebesar 89,19 pada kelas kontrol dan peningkatan sebesar 24,32% dengan nilai terkoreksi sebesar 97,29 pada kelas eksperimen.