This Author published in this journals
All Journal Pena Jangkar
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PELAYANAN PERMOHONAN PENGGUNAAN ALUR DI PT. AMBANG BARITO NUSAPERSADA KOTA BANJARMASIN Suwestian, Firdaus; David Bastian Sihombing; Veby Senopati Silam; Edison, Edison
Pena Jangkar Vol 4 No 1 (2024)
Publisher : Akademi Maritim Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54315/pj.v4i1.142

Abstract

Abstrak Dalam wilayah perairan ini pula terdapat kegiatan-kegiatan pelabuhan lainnya seperti pelabuhan khusus, dermaga khusus industri perkayuan dan umum, dermaga khusus penumpukan batu bara dan lain-lain.Sehubungan dengan hal tersebut perlu adanya kajian dimensi alur pelayaran rencana yang telah ada sekarang ini untuk mendapatkan dimensi alur pelayaran yang sesuai persyaratan teknis demi keselamatan, kelancaran dan keamanan harus disesuaikan terhadap dimensi kapal-kapal yang melintasinya terutama untuk kapal-kapal penyeberangan dan kapal-kapal.besar lainnya. Sehingga bisa diketahui sebarapa besar volume pengerukan yang harus dilakukan pada ambang luar alur pelayaran Sungai Barito.Pelabuhan Trisakti Banjarmasin sebagai Pelabuhan terbesar di wilayah Kalimantan Selatan yang mempunyai hinterland yang kaya akan potensi sumber daya alam (antara lain : hutan, perikanan dan bahan tambang). Metode penetlitian yang digunakan adalah metode kualitatif, metode ini lebih memahami fenomena tentng bapa yang dialami oleh subjek penelitian misalnya perilaku, persepsi, motivasi, tindakan dan dengan cara deskripsi dalam bentuk kata-kata dan bahasa, pada suatu konteks khusus yang alamiah dan dengan memanfaatkan berbagai metode alamiah. Adapun data yang dikumpulkan sesuai dengan sifat penelitian, yaitu lapangan dan pustaka. Maka dengan landasan tersebut landasan pengumpulan data dilakukan dengan cara:.Observasi, yaitu penulis langsung turun kelokasi penelitian untuk melihat langsung mengenai masalah yang diteliti. Simpulan Berdasarkan hasil pembahasan yang sesuai dengan judul yang penulis ajukan, maka penulis dapat menarik kesimpulan bahwa, PT. Ambang Barito Nusapersada dikatakan sangat baik, karena sudah mengatasi masalah kronis pendangkalan Alur Barito yang sebelumnya digarap oleh pemerintah pusat dengan APBN, sekarang dengan adanya alur baru ini mempermudah pihak lain tanpa ada hambatan yang seperti sebelumnya. Dalam pelayanannya PT. Ambang Barito Nusapersada selalu memberikan pelayanan yang baik dan ramah kepada konsumen pengguna Alur Barito Banjarmasin, serta PT. Ambang Barito Nusapersada selalu memberikan pelayanan dengan kulitas dan kuantitas yang sangat baik sehingga memberikan dampak yang sangat baik dalam transportasi laut. Abstract In this water area there are also other port activities such as special ports, special docks for the timber and general industry, special docks for coal storage and so on. In connection with this, it is necessary to study the dimensions of the currently existing planned shipping lanes to obtain dimensions of shipping lanes that comply with technical requirements for safety, smoothness and security must be adjusted to the dimensions of ships passing through them, especially for ferry ships and other large ships. So we can know how much dredging volume must be carried out on the outer threshold of the Barito River shipping channel. Trisakti Banjarmasin Port is the largest port in the South Kalimantan region which has a hinterland that is rich in potential natural resources (including: forests, fisheries and mining materials). The research method used is a qualitative method, this method better understands the phenomena about fathers experienced by research subjects, for example behavior, perceptions, motivations, actions and by means of descriptions in the form of words and language, in a special natural context and by utilizing various natural methods. The data collected is in accordance with the nature of the research, namely field and library. So with this foundation, the basis for data collection was carried out by: Observation, namely the author went directly to the research location to see directly the problem being studied. Conclusion Based on the results of the discussion in accordance with the title proposed by the author, the author can draw the conclusion that, PT. The Barito Nusapersada threshold is said to be very good, because it has overcome the chronic problem of shallowing of the Barito Channel which was previously handled by the central government with the APBN, now with this new channel it is making things easier for other parties without any obstacles like before. In its services PT. Ambang Barito Nusapersada always provides good and friendly service to consumers using Alur Barito Banjarmasin, as well as PT. Ambang Barito Nusapersada always provides services with excellent quality and quantity so that it has a very good impact on sea transportation
PERAN POLAIRUD DALAM MENINGKATKAN KESELAMATAN DAN KETERTIBAN DI WILAYAH PERAIRAN KALIMANTAN TENGAH Edison, Edison; Juliandari, Yayangsi; Suwestian, Firdaus; Santi, Irnita Rosaria
Pena Jangkar Vol 4 No 2 (2025)
Publisher : Akademi Maritim Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54315/pj.v4i2.170

Abstract

Wilayah perairan Kalimantan Tengah memiliki peran vital dalam perekonomian dan kehidupan sosial masyarakat setempat. Perairan ini tidak hanya menjadi jalur transportasi utama yang menghubungkan berbagai daerah, tetapi juga sumber penghidupan bagi masyarakat yang bergantung pada sektor perikanan dan pariwisata. Namun, seiring dengan meningkatnya aktivitas di wilayah perairan ini, berbagai permasalahan keamanan dan ketertiban pun semakin kompleks dan membutuhkan perhatian khusus terutama bagi Polairud Kalimantan Tengah dalam meningkatkan ketertiban dan keselamatan di wilayah perairan Kalimantan Tengah. Jenis penelitian menggunakan metode kualitatif, metode kualitatif sebagai prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang dan perilaku yang diamati. Sumber data yang digunakan terbagi dua yaitu data primer berdasarkan obervasi dan data sekunder dengan memanfaatkan segala informasi tersaji di POLAIRUD Kalimantan Tengah. Hasil pembahasan dalam menigkatkan ketertiban dan keselamatan di wilayah perairan Kalimantan Tengah menunjukkan kemajuan signifikan dalam beberapa aspek. Dengan meningkatkan frekuensi patroli dan menerapkan teknologi pemantauan canggih, Polairud berhasil memperbaiki pengawasan dan respons terhadap pelanggaran di perairan. Kolaborasi dengan komunitas lokal dan pihak terkait juga telah memperkuat upaya pencegahan, sehingga masyarakat lebih sadar akan pentingnya keselamatan dan aturan perairan. Selain itu, pelatihan dan edukasi yang dilakukan oleh Polairud kepada nelayan dan pengguna perairan lainnya berkontribusi pada peningkatan kepatuhan terhadap peraturan. Meskipun tantangan tetap ada, langkah-langkah tersebut telah menghasilkan penurunan signifikan dalam insiden pelanggaran dan meningkatkan ketertiban serta keselamatan di wilayah perairan tersebut. diakui tidak menutup kemungkinan akan terjadi masalah, dan situasi ini jamak dijumpai. Abstract The waters of Central Kalimantan have a vital role in the economy and social life of the local community. These waters are not only the main transportation route connecting various regions, but also a source of livelihood for people who depend on the fishing and tourism sectors. However, along with increasing activity in this water area, various security and order problems are becoming more complex and require special attention, especially for the Central Kalimantan Police Force in improving order and safety in the Central Kalimantan water area. This type of research uses qualitative methods, qualitative methods are research procedures that produce descriptive data in the form of written or spoken words from people and observed behavior. The data sources used are divided into two, namely primary data based on observations and secondary data by utilizing all the information presented at POLAIRUD Central Kalimantan. The results of discussions on improving order and safety in the waters of Central Kalimantan show significant progress in several aspects. By increasing the frequency of patrols and implementing advanced monitoring technology, Polairud has succeeded in improving monitoring and response to violations in the waters. Collaboration with local communities and related parties has also strengthened prevention efforts, so that people are more aware of the importance of water safety and regulations. In addition, the training and education provided by Polairud to fishermen and other water users contributes to increasing compliance with regulations. While challenges remain, these measures have resulted in a significant reduction in trespassing incidents and improved order and safety in the water area. It is acknowledged that it does not rule out the possibility that problems will occur, and this situation is often found.
IDENTIFIKASI PERBEDAAN KUANTITAS MUATAN PADA PROSES PEMBONGKARAN FAME DI JETTY SADP II OLEH PT. TRIBHAKTI INSPEKTAMA BANJARMASIN George G, Marianus; Arisandi , Arisandi; Suwestian, Firdaus; Rosaria santi, Irnita; Wardhana, Andri Ali
Pena Jangkar Vol 5 No 1 (2025)
Publisher : Akademi Maritim Nusantara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54315/pj.v5i1.185

Abstract

Identifikasi Perbedaan Kuantitas Muatan Pada Proses Pembongkaran Fame Di Jetty Sadp II Oleh Pt. Tribhakti Inspektama Banjarmasin. Adapun uraian pengertian beberapa istilah yang terdapat dalam judul Tugas Akhir ini yaitu, sebagai berikut: Identifikasi Perbedaan kuantitas adalah suatu tindakan yang akan dilakukan dengan beberapa proses seperti mencari, menemukan, meneliti, mencatat data serta informasi tentang perbedaan muatan yang akan diteliti. Secara umum, Kuantitas adalah ukuran atau jumlah dari suatu objek atau fenomena yang dapat diukur, dihitung, atau diidentifikasi secara kuantitatif. Pada saat kegiatan pembongkaran, perencanaan yang matang antara pihak kapal dan pihak darat sangat diperlukan untuk memenuhi prinsip-prinsip pemuatan ataupun pembongkaran, seperti melindungi kapal, melindungi muatan, efektif dan efisien pada saat melakukan kegiatan pemuatan/pembongkaran muatan, serta melindungi ABK dan manusia di atas kapal Jetty SADP II Jetty adalah sebuah struktur bangunan yang dibangun di tepi sungai, teluk, atau pantai yang digunakan sebagai tempat pemuatan dan pembongkaran muatan kapal. Dalam konteks industri, jetty digunakan sebagai tempat pemuatan dan pembongkaran muatan FAME (Fatty Acid Methyl Ester), yang digunakan sebagai bahan bakar alternatif. Jetty memainkan peran penting dalam mengatur proses pemuatan dan pembongkaran muatan FAME secara aman dan efisien. Metode penelitian ini menggunakan jenis data penelitian kualitatif karena didapatkan dari kata-kata atau bisa dibilang verbal dengan cara memperoleh data melalui cara wawancara pada devisi inveksi dan sebagian pihak yang terkait didalamnya. Metode Pengumpulan Data a. Metode Observasi Metode Observasi merupakan suatu cara untuk menghimpun data dengan cara pengamatan langsung dan mencatat semua yang diamati mengenai kegiatan yang dilakukan oleh pihak PT. Tribhakti Inspektama Banjarmasin. Hasil pada penelitian ini adalah Proses identifikasi perbedaan muatan harus dilakukan dengan teliti dan memperhatikan pemeriksaan dokumen terkait muatan yaitu dokumen loading untuk memstikan bahwa prosedur di pelabuhan muat sudah di lakukan dengan baik, pengawasan pada saat proses pembongkaran dilakukan untuk memastikan kegiatan pembongkaran dilakukan dengan baik dan sesuai dengan ketentuan yang berlaku, investigasi lanjutan untuk memberikan tanggapan dan solusi mengenai perbedaan kuantitas muatan yang terjadi