Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Implementasi Digital Marketing melalui Millenial Talent Usaha Keripik Pisang Family Berkah Tanjung , Ahmad Albar; Prakoso, Diki; Fahrezi, Alam; Prayoga, Dimas; Noviani, Dwita Sari; Akbar, Aswin; Muliyani
Science and Technology: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 3 (2024): September
Publisher : CV. Science Tech Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.69930/scitech.v1i3.91

Abstract

Pemasaran digital telah menjadi strategi efektif untuk meningkatkan penjualan dan memperluas jangkauan pasar, khususnya bagi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang menjadi salah satu pilar pendukung perekonomian Indonesia. Pengabdian ini berfokus pada usaha keripik pisang Family Berkah yang perlu beradaptasi dengan digital marketing untuk tetap kompetitif. Milenial yang akrab dengan teknologi memiliki kemampuan unik dalam menerapkan strategi digital marketing secara inovatif. Pengabdian ini bertujuan mengeksplorasi bagaimana implementasi digital marketing melalui milenial dapat meningkatkan keberhasilan usaha keripik pisang Family Berkah. Metode pengabdian melibatkan diskusi dan demonstrasi dengan tiga langkah: persiapan, pelaksanaan, dan evaluasi. Langkah persiapan meliputi perizinan, survei lokasi, dan penyusunan materi. Tahap pelaksanaan melibatkan penjelasan dan pelatihan kepada pemilik usaha tentang penggunaan media digital. Tahap evaluasi menilai pengetahuan pemilik usaha tentang digital marketing dan peningkatan penjualan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa meskipun UMKM Keripik Family Berkah menghadapi tantangan dalam pemasaran digital, pendampingan dan pelatihan yang tepat dapat memanfaatkan platform digital untuk meningkatkan penjualan. Implementasi strategi digital marketing terbukti efektif dalam memperluas jangkauan pasar dan meningkatkan daya saing usaha. Pengabdian ini menegaskan bahwa dengan dukungan milenial, UMKM dapat memaksimalkan potensi pemasaran digital dan berkembang lebih pesat di pasar yang kompetitif.
Edukasi Sistem Penjaminan Mutu Internal Di SMK Swasta PAB-8 Sampali Valianto, Budi; Tanjung , Ahmad Albar; Darwin, Darwin; Luthan , Putri Lynna A.
Science and Technology: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 1 No. 4 (2024): Desember
Publisher : CV. Science Tech Group

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.69930/scitech.v1i4.113

Abstract

Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) menjadi salah satu komponen kunci dalam upaya peningkatan mutu pendidikan. Implementasi SPMI juga dijadikan salah satu tolak ukur penilaian dalam akreditasi sekolah. Masalahnya belum semua guru memahami betul tentang kebijakan maupun standar SPMI. Pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk mengedukasi guru mengenai cara meningkatkan mutu pendidikan berbasis peningkatan penerapan Sistem Penjaminan Mutu Internal di SMK swasta PAB 8 Sampali. Metode pemecahan masalah yang diterapkan adalah ceramah dan diskusi dengan tiga tahapan: persiapan, pelaksanaan dan evaluasi. Kegiatan ini diadakan di SMK Swasta PAB 8 Sampali dengan peserta sebanyak 15 orang. Hasil dari kegiatan edukasi sistem penjaminan mutu internal (SPMI di SMK swasta PAB 8 Sampali yaitu para guru sangat antusias mengikuti edukasi ini, hal ini terlihat dari keterlibatan mereka yang sangat aktif di seluruh sesi kegiatan. Terjadi peningkatan pengetahuan para guru tentang penerapan Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI). Edukasi ini sangat penting dilakukan untuk memberikan wawasan baru tentang penerapan Sistem Penjaminan Mutu Internal dalam rangka peningkatan kualitas mutu pendidikan sekolah.
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR PENENTU DAYA TARIK INVESTASI DAN HUBUNGANNYA TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI REGIONAL DI INDONESIA Yamani, Raisa; Lubis, Irsad; Tanjung , Ahmad Albar
Jurnal Manajemen Terapan dan Keuangan Vol. 14 No. 04 (2025): Jurnal Manajemen Terapan dan Keuangan (In Progres)
Publisher : Program Studi Manajemen Pemerintahan dan Keuangan Daerah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22437/jmk.v14i04.50209

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor penentu daya tarik investasi dan hubungannya terhadap pertumbuhan ekonomi regional di Indonesia. Variabel yang diteliti meliputi infrastruktur, tenaga kerja, pengeluaran pemerintah, inflasi, dan kriminalitas sebagai variabel independen; investasi sebagai variabel intervening; serta pertumbuhan ekonomi regional sebagai variabel dependen. Data penelitian menggunakan data panel yang terdiri dari data cross-section provinsi di Indonesia dan data time-series periode 2018–2023. Penelitian ini menggunakan analisis dengan metode path analysis melalui pendekatan Partial Least Square (PLS). Hasil penelitian menunjukkan bahwa infrastruktur, tenaga kerja, pengeluaran pemerintah, dan inflasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap investasi, sementara kriminalitas berpengaruh negatif signifikan. Selain itu, tenaga kerja, pengeluaran pemerintah, dan kriminalitas terbukti berpengaruh positif dan signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi regional, akan tetapi inflasi berpengaruh positif dan tidak signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi regional. Sedangkan infrastruktur berpengaruh negatif signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi regional. Secara tidak langsung, infrastruktur, tenaga kerja, pengeluaran pemerintah, dan inflasi mampu meningkatkan pertumbuhan ekonomi regional melalui peningkatan investasi, sedangkan kriminalitas menurunkan pertumbuhan ekonomi regional melalui jalur yang sama. Temuan ini sejalan dengan teori Harrod-Domar dan Teori Pertumbuhan Endogen yang menekankan peran investasi sebagai penggerak utama pertumbuhan ekonomi. Implikasi kebijakan dari penelitian ini menekankan pentingnya peningkatan kualitas infrastruktur, penguatan kapasitas tenaga kerja, peningkatan efektivitas belanja pemerintah, pengendalian inflasi, serta penurunan tingkat kriminalitas untuk menciptakan iklim investasi yang kondusif. Dengan demikian, hasil penelitian ini dapat menjadi masukan strategis bagi pemerintah daerah dan pelaku investasi dalam memperkuat daya tarik investasi serta mendorong pertumbuhan ekonomi regional yang berkelanjutan.