Penelitian ini membahas implementasi Sistem Pakar menggunakan algoritma Forward Chaining untuk mendeteksi penyakit pada tanaman selada. Metode penelitian mengadopsi model Software Development Life Cycle, dengan metode waterfall. Algoritma Forward Chaining digunakan untuk logika inferensi dalam menentukan penyakit berdasarkan gejala. Proses pengembangan melibatkan analisis kebutuhan, perancangan sistem, implementasi, pengujian, dan pemeliharaan. Pada pengujian, penelitian ini menggunakan pendekatan blackbox dengan berbagai skenario uji gejala penyakit tanaman selada. Hasil pengujian mengevaluasi keakuratan, kecepatan, dan ketepatan sistem. Dengan pendekatan Software Development Life Cycle metode waterfall dan pengujian blackbox, penelitian ini memberikan kontribusi pada pengembangan sistem pakar yang handal dalam mendukung pertanian modern. Kesimpulannya, implementasi Sistem Pakar Forward Chaining dalam deteksi penyakit tanaman selada menawarkan solusi terstruktur dan dapat diandalkan. Penerapan algoritma Forward Chaining dalam logika inferensi meningkatkan akurasi diagnosa penyakit tanaman, menunjukkan kehandalan dan keefektifan metode yang digunakan.