Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Peran Promosi Kesehatan Dalam Meningkatkan Kesadaran Masyarakat Terhadap Penyakit Tidak Menular (PTM) : Studi Literatur: The Role of Health Promotion in Increasing Community Awareness of Non Communicable Diseases (NCDs): A Literature Study Vilasari, Dwi; Ode, Anggun Nabila; Sahilla, Rizka; Nola Febriani; Sri Hajijah Purba
Jurnal Kolaboratif Sains Vol. 7 No. 7: July 2024
Publisher : Universitas Muhammadiyah Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56338/jks.v7i7.5626

Abstract

PTM bukan hanya masalah kesehatan individu tetapi juga menimbulkan dampak ekonomi dan sosial yang signifikan, termasuk peningkatan biaya perawatan kesehatan, kehilangan produktivitas, dan penurunan kualitas hidup. Peningkatan prevalensi PTM sebagian besar disebabkan oleh perubahan gaya hidup dan pola makan yang tidak sehat, peningkatan konsumsi tembakau dan alkohol, serta kurangnya aktivitas fisik. Urbanisasi yang cepat dan perubahan demografi juga berkontribusi pada risiko yang lebih tinggi terhadap PTM. Penelitian ini menggunakan metode studi literatur untuk mengevaluasi peran promosi kesehatan dalam meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap penyakit tidak menular (PTM). Metode studi literatur dipilih karena memungkinkan peneliti untuk mengumpulkan, menilai, dan mensintesis hasil dari berbagai penelitian yang relevan secara terstruktur dan komprehensif. Hasil penelitian ini mengungkapkan pentingnya untuk menjaga momentum dalam implementasi program promosi kesehatan dan memperkuat kolaborasi lintas sektor. Rekomendasi praktis termasuk meningkatkan aksesibilitas layanan kesehatan, mengoptimalkan penggunaan teknologi informasi dalam kampanye kesehatan, dan melibatkan masyarakat secara aktif dalam perencanaan dan implementasi program. Dengan demikian, promosi kesehatan tidak hanya berfungsi sebagai alat untuk menyampaikan informasi tetapi juga sebagai strategi untuk membangun kapasitas masyarakat dalam mengambil peran aktif dalam pemeliharaan kesehatan individu dan komunitasnya.
Peningkatan Pengetahuan Hipertensi Melalui Penyuluhan Pada Lansia Di Pekan Kuala Wahyudi, Wahyudi; Ode, Anggun Nabila; Nasution, Aldi Syahputra; Sahilla, Rizka; Sirait, Salshabila Azzahra; Tanjung, Sri Wahdina
Ahmar Metakarya: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol. 4 No. 1 (2024): Ahmar Metakarya: Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Yayasan Ahmad Mansyur Nasirah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53770/amjpm.v4i1.345

Abstract

Angka kejadian hipertensi di Indonesia meningkat signifikan setiap tahun, khususnya pada lansia. Pengetahuan lansia mengenai hipertensi masih terbatas dan kepatuhan terhadap terapi obat rendah, berpotensi mengakibatkan komplikasi serius dan kematian. Oleh karena itu, penyuluhan mengenai hipertensi sangat diperlukan, seperti yang dilakukan dalam penelitian ini di Pekan Kuala. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman lansia tentang hipertensi serta cara penanganannya melalui penyuluhan kesehatan dengan metode ceramah dan tanya jawab. Hasil pretest menunjukkan bahwa 60% dari 50 lansia memiliki pengetahuan yang kurang tentang hipertensi, sedangkan post-test menunjukkan bahwa 70% responden memiliki pengetahuan yang baik, menunjukkan adanya peningkatan pengetahuan setelah penyuluhan.
ANALYSIS OF HUMAN RESOURCE NEEDS IN THE MEDICAL RECORDS UNIT IN RSU MITRA MEDIKA BANDAR KLIPPA USING THE HEALTH WORKLOAD ANALYSIS METHOD: HUMAN RESOURCE NEEDS Ode, Anggun Nabila; Putri, Dea Hamiche; Vilasari, Dwi; Purba, Rahmadani; Sahilla, Rizka; Simangunsong, Rizky Aulia; Harahap, Sinta Pretti
INDONESIAN JOURNAL OF HEALTH SCIENCES RESEARCH AND DEVELOPMENT (IJHSRD) Vol. 7 No. 1 (2025): INDONESIAN JOURNAL OF HEALTH SCIENCES RESEARCH AND DEVELOPMENT
Publisher : STIKes Mandala Waluya Kendari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36566/ijhsrd/Vol7.Iss1/283

Abstract

Background: This research aims to help RSU Mitra Medika Bandar Klippa better organize and manage its human resources in order to deliver high-quality healthcare services. The aim of this study is to electronically manage and retain patient health data so that the medical staff can promptly and accurately access information, while some healthcare facilities are still having trouble integrating electronic medical records. Methods: The research used descriptive method with a case study approach, which tries to provide a detailed and in-depth description of events that occur in a particular analysis unit. Results: The research used descriptive method with a case study approach, which tries to provide a detailed and in-depth description of events that occur in a particular analysis unit. Conclusion: One of the study's recommendations is for present medical professionals to get education to enhance their skills and increase job prospects based on the needs analysis. Additionally, the RSU Mitra Medika Bandar Kalipa should have seven staff.
Analisis Pengelolaan Keuangan Puskesmas Blud Simpang Empat Kabupaten Karo Hasibuan, Indah Doanita; Simangunsong, Rizky Aulia; Purba, Rahmadani; Putri, Dea Hamiche; Ode, Anggun Nabila
Jurnal Penelitian Inovatif Vol 4 No 2 (2024): JUPIN Mei 2024
Publisher : CV Firmos

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54082/jupin.367

Abstract

Puskesmas merupakan badan layanan umum daerah (BLUD) yang memiliki kesempatan guna menumbuhkan pelayanan pada individu dan memanfaatkan kemampuan pengelolaan keuangan BLUD. Puskesmas Simpang Empat merupakan Puskesmas induk di wilayah Karo dan telah dialihkan membentuk BLUD sejak tahun 2013. Maksud dari riset ini yaitu untuk mengetahui pengelolaan keuangan serta perencanaan program di Puskesmas Simpang Empat Kabupaten Karo, dengan fokus pada sumber dana, pengelolaan dana APBN dan APBD, serta pelaksanaan program kesehatan. Riset ini memakai penelitian kualitatif menggunakan wawancara mendalam dan penelitian deskriptif. Temuan penelitian menunjukkan bahwa dana untuk puskesmas berasal dari APBN dan APBD, dengan berbagai pihak yang terlibat dalam administrasi seperti direktur puskesmas, bendahara, dan administrasi. Program-program yang dijalankan meliputi pelayanan kesehatan primer, KIA, penyakit menular, penyuluhan kesehatan, kesehatan lingkungan, kesehatan jiwa, dan kesehatan lansia. Pengelolaan program melalui tahapan perencanaan, pengajuan anggaran, persetujuan, pelaksanaan, pemantauan, evaluasi dan pelaporan.