Rahmawati, Amelia Umi
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

ANALISIS PROSES KIMIA DALAM SIKLUS UAP AIR DI PLTU PAITON UNIT 1 DAN 2 Rahmawati, Amelia Umi; Wikendi, Lika; Maryanty, Yanty; Yusuf, Novan Kurnia
DISTILAT: Jurnal Teknologi Separasi Vol. 10 No. 3 (2024): September 2024
Publisher : Politeknik Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33795/distilat.v10i3.6238

Abstract

Energi listrik merupakan pilar utama dalam mendorong perkembangan berbagai sektor kehidupan manusia. PLTU merupakan pembangkit listrik tenaga uap yang memanfaatkan tenaga kinetik yang berasal dari uap air untuk menghasilkan energi listrik. Pada proses pembuatan uap, air harus dilakukan pengolahan terlebih dahulu untuk menghindari pembentukan kerak dan korosi pada peralatan yang dapat mengganggu produksi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui parameter analisis proses kimia pada siklus uap air serta untuk mempelajari cara mengontrol parameter siklus uap air dan bahan bakar. Metodologi yang digunakan pada penelitian ini meliputi analisis daya hantar listrik (konduktivitas), uji kadar klorida, uji kadar fosfat, serta uji kadar hydrazine dengan variabel yaitu jenis air yang dihasilkan dari proses yang berbeda. Hasil menunjukkan bahwa kondisi air selama bulan Januari di PT PLN Nusantara Power relatif aman, pada condensat water nilai pH>9,5; sepesific conductivity>9, serta cation conductivity<0,3 us/cm. Namun, pada air boiler terdapat satu hari dengan kadar silika tinggi (200 ppb), yang memerlukan tindak lanjut perbaikan kualitas air. Dari penelitian yang sudah dilakukan dapat disimpulkan bahwa parameter analisis yang digunakan berguna untuk mengontol parameter kualitas air di PT PLN Nusantara Power, dari hasil analisis yang didapatkan dapat diketahui informasi mengenai kerusakan alat dan kelayakan air dalam siklus uap air
ANALISIS EKONOMI PRA RANCANGAN PABRIK SIRUP GLUKOSA KAPASITAS 30.000 TON/TAHUN Wulandari, Bhineka Agustina; Resti, Adinda; Rahmawati, Amelia Umi; Prasetyo, Fidela Ghani; Susanti, Ari
DISTILAT: Jurnal Teknologi Separasi Vol. 11 No. 1 (2025): March 2025
Publisher : Politeknik Negeri Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33795/distilat.v11i1.6927

Abstract

Kebutuhan pangan di Indonesia terus meningkat akibat dari populasi yang padat. Peningkatan kebutuhan gula adalah salah satu yang paling signifikan. Produksi gula nasional meningkat semula 2,35 juta ton pada tahun 2021 menjadi 6,48 juta ton di tahun 2022. Peningkatan ini disebabkan oleh konsumsi rumah tangga dan pertumbuhan industri makanan minuman. Indonesia harus mengimpor gula karena kekurangan stok di dalam negeri. Salah satu yang bisa dilakukan untuk mengurangi impor adalah dengan menghasilkan gula glukosa dari tepung tapioka, yang berasal dari ubi kayu. Produksi ubi kayu Indonesia telah meningkat pesat sejak 1980, naik dari 97,51 kuintal/hektar menjadi 260,23 kuintal/hektar pada 2019. Ada potensi besar untuk produksi glukosa lokal dengan produksi tepung tapioka antara 15-16 juta ton/tahun. Pembuatan sirup glukosa menggunakan tepung tapioka akan mengurangi kebutuhan impor dan menciptakan pekerjaan baru dan mendorong industri makanan, minuman, dan farmasi berkembang. Pabrik ini memiliki kapasitas 30.000 ton/tahun dan memiliki waktu operasi 330 hari. Analisis ekonomi pra rancangan pabrik ini memiliki tujuan menentukan perkiraan tentang kelayakan dari menginvestasikan modal dalam kegiatan produksi pabrik. Kemudian, analisis ini juga bertujuan untuk menentukan jumlah modal investasi yang diperlukan sebagai pertimbangan investor saat mereka berinvestasi pada pabrik yang akan dibangun. Pabrik tersebut layak untuk didirikan karena nilai ROI setelah pajak sebesar 66,7%, POT setelah pajak selama 2,08 tahun, BEP sebesar 23%, SDP sebesar 12%, dan Internal Rate of IRR sebesar 40,77%. diperoleh. Nilai ini lebih besar dari bunga pinjaman bank.