Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Edukasi Pendekatan Inkuiri dan Konseling Behavior dalam Mengatasi Bulying Pada Siswa di SMP Misi Bagi Bangsa Fredik Melkias Boiliu; Haposan Simanjuntak; Sepril Oksar Saroro; Simorangkir, Putri Melisa; Nening Satriani Radja; Elybeth Nazara; Faldin Adrianus Bunga; Janet Sartika Sihombing; Bremi Janualdi Sakerebau; Nugroho Agustinus Manalu; Herli Marlina Hutagaol; Dewi Christina; Riwati Agnes Pakpahan; Saprina Siagian; Analisa Pasaribu
Devotion: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 1 No. 2 (2024): Juni
Publisher : Lembaga Penelitian dan Publikasi Ilmiah, Yayasan Yuta Pendidikan Cerdas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62282/devotion.v1i2.109-122

Abstract

Masa remaja merupakan masa perahlian antara anak-anak dan dewasa. Pada masa remaja, merupakan masa pencarian jati diri dan pada masa ini jugalah sering terjadi penyimpangan-penyimpangan yang mengakibatkan kenakalan-kenakalan pada remaja termasuk Bullying dalam dunia pendidikan khususnya. Berdasarkan hasil wawancara dan pengamatan, siswa masih mengelompokkan diri, kurangnya empati terhadap orang lain, agresif dan emosi terhadap orang yang dianggap lebih lemah dari mereka. Oleh sebab itu, pembinaan untuk mengatasi Bullying pada masa remaja itu sangat perlu diadakan supaya peserta didik tidak lagi sebagai pelaku bulying. Maka dari itu, team Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) mengadakan kegiatan ini di SMPS Misi Bagi Bangsa untuk memberikan pembinaan kepada setiap peserta didik untuk mengatasi Bullying tersebut. Dengan dilaksanakannya kegiatan ini, peserta didik diharapkan dapat terhindar dari hal tersebut dan tetap memiliki semangat dalam proses pembelajaran. Untuk itu, dalam pelaksanaan kegiatan ini, team PKM melakukannya dalam tiga tahapan, Yakni: Pertama, team PKM melakukan observasi langsung kepada mitra kegiatan yakni SMPS Misi Bagi Bangsa. Kedua, Melakukan kegiatan ibadah, pemaparan materi, serta konseling kelompok. Dan tahapan Ketiga, evaluasi melalui pemberian angket manual berbentuk kertas. Oleh sebab itu, adapun hasil yang diperoleh melalui kegiatan PKM ini yakni peserta didik mampu mengenal apa itu Bullying, Jenis-jenis Bullying, sumber-sumber Bullying, dampak Bullying, terlebih cara menghadapi Bullying tersebut sehingga setiap peserta didik dapat menemukan jati dirinya serta memiliki semangat dalam pembelajaran.
Dari Inspirasi Hingga Transformasi: Peran Vital Roh Kudus dalam Pendidikan Gerejawi Nugroho Agustinus Manalu; Gabriel Lamro Hutasoit; Otieli Harefa
Pietas: Jurnal Studi Agama dan Lintas Budaya Vol. 2 No. 2 (2025): Juni
Publisher : Lembaga Penelitian dan Publikasi Ilmiah, Yayasan Yuta Pendidikan Cerdas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62282/pj.v2i2.137-149

Abstract

Pendidikan gerejawi memiliki peran strategis dalam membentuk iman dan karakter umat percaya di tengah dinamika zaman yang terus berubah. Di dalam proses ini, Roh Kudus berperan secara vital sebagai sumber inspirasi, kekuatan, dan pengarah utama dalam pengajaran yang dilaksanakan gereja. Artikel ini bertujuan untuk mengkaji secara mendalam peran Roh Kudus dalam pendidikan gerejawi, khususnya dalam menginspirasi pengajaran, mentransformasi kehidupan jemaat, memperkuat fungsi-fungsi utama gereja, serta menjawab tantangan pendidikan iman di era modern. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan kajian kepustakaan, melalui analisis terhadap literatur teologi, Alkitab, dan jurnal ilmiah yang relevan. Hasil kajian menunjukkan bahwa pendidikan gerejawi yang dipimpin oleh Roh Kudus menghasilkan pengajaran yang hidup dan berdampak, mendorong pertumbuhan karakter Kristiani, memperkuat tugas koinonia, diakonia, marturia, dan leitourgia, serta tetap relevan menghadapi tantangan modernitas. Kesimpulan dari penelitian ini menegaskan bahwa keterbukaan dan ketergantungan gereja kepada pimpinan Roh Kudus adalah kunci utama untuk menjadikan pendidikan gerejawi sebagai sarana transformatif dalam membentuk jemaat yang dewasa, setia, dan berdampak bagi dunia.
Peran Gereja dalam Menanggapi Isu Sosial di Tengah Keberagaman Budaya dan Agama di Indonesia Krisdiyanti; Nugroho Agustinus Manalu; Otieli Harefa
Jurnal Ilmiah Multidisiplin Vol. 2 No. 2 (2025): Juli
Publisher : Yayasan Yuta Pendidikan Cerdas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62282/juilmu.v2i2.124-136

Abstract

Keberagaman budaya dan agama di Indonesia merupakan kekayaan sekaligus tantangan yang membutuhkan peran aktif dari berbagai elemen masyarakat, termasuk institusi keagamaan. Gereja sebagai lembaga keagamaan Kristen tidak hanya menjalankan fungsi spiritual, tetapi juga memainkan peran sosial yang penting dalam merespons isu-isu kemasyarakatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi bentuk peran gereja dalam isu sosial di Indonesia, menganalisis tantangan yang dihadapi, serta merumuskan strategi yang dapat dikembangkan untuk meningkatkan efektivitas peran sosial gereja. Metode yang digunakan adalah studi pustaka dengan pendekatan kualitatif deskriptif, melalui analisis berbagai sumber literatur yang relevan. Hasil kajian menunjukkan bahwa gereja terlibat aktif dalam pelayanan sosial, pendidikan inklusif, advokasi hak asasi manusia, pelestarian lingkungan, dan pemberdayaan komunitas rentan. Namun, gereja juga menghadapi tantangan seperti diskriminasi, resistensi budaya lokal, kesenjangan gender, keterbatasan sumber daya, dan hambatan digitalisasi. Sebagai upaya penguatan perannya, gereja perlu membangun strategi berbasis dialog antaragama, kolaborasi sosial, inovasi teknologi, serta kontekstualisasi budaya dan spiritualitas. Dengan strategi tersebut, gereja diharapkan dapat menjadi agen transformasi yang berdampak nyata dalam masyarakat plural Indonesia.