Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pemanfaatan urban farming dan dampaknya terhadap pembelajaran peserta didik kelas IV di SD Negeri Ngaliyan 01. Metode yang digunakan adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Data dikumpulkan melalui wawancara, observasi, angket, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kegiatan urban farming memberi dampak positif terhadap peningkatan pemahaman peserta didik dalam pembelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) dan Matematika, khususnya pada materi fotosintesis, gaya, dan operasi hitung. Kegiatan ini juga menumbuhkan nilai-nilai karakter seperti tanggung jawab, kerja sama, dan kepedulian lingkungan. Program urban farming dilaksanakan secara terstruktur dengan melibatkan seluruh kelas dan guru melalui sistem jadwal mingguan serta pendampingan oleh petani cilik. Kegiatan juga diintegrasikan dengan pembelajaran kewirausahaan melalui event Market Day. Meski demikian, tantangan yang dihadapi meliputi rendahnya keterlibatan emosional peserta didik dan sikap kewirausahaan yang belum merata. Untuk itu, pendekatan pembelajaran berbasis deep learning dan integrasi lintas mata pelajaran disarankan untuk meningkatkan efektivitas program. Urban farming terbukti sebagai media pembelajaran kontekstual yang tidak hanya memperkuat kompetensi akademik, tetapi juga membentuk karakter dan kecakapan hidup peserta didik secara menyeluruh.