Sakdiah, Muslimatus
Unknown Affiliation

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

EFEKTIVITAS EKSTRAK DAUN MIMBA (Azadirachtaindica)TERHADAP INFEKSI BAKTERI VIBRIO ALGINOLYTICUS PADA UDANG VANNAMEI (Litopenaeus vannamei, Boone 1931) AS, Agus Putra; Wildayani, Wildayani; Sakdiah, Muslimatus
MAHSEER: Jurnal Ilmu-Ilmu Perairan dan Perikanan Vol 6 No 2 (2024): Jurnal Ilmu-Ilmu Perairan dan Perikanan
Publisher : Universitas Gajah Putih

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55542/mahseer.v6i2.813

Abstract

Penyakit merupakan permasalahan utama dalam upaya meningkatkan produksi budidaya. Salah satu jenis penyakit yang sering menginfeksi udang yaitu bakteri Vibrio. Selama ini, pencegahan terhadap serangan bakteri dilakukan melalui pemberian antibiotik dan bahan kimia. Penggunaan antibiotik secara berkelanjutan dapat menimbulkan kekebalan bakteri terhadap obat-obatan tersebut dan dapat menimbulkan racun yang bersifat endapan dalam tubuh ikan. Untuk menghasilkan produk tanpa racun, maka dilakukan penggunaan bahan-bahan alami. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis efektivitas ekstrak daun mimba dalam mengobati infeksi bakteri vibrio alginolyticus pada udang vannamei dan untuk menemukan dosis yang tepat dalam mengobati infeksi bakteri Vibrio alginolitycus pada udang vannamei. Penelitian ini menggunakan sistem Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan 3 ulangan. Adapun perlakuan tersebut yaitu: tanpa perendaman ekstrak daun mimba (PEM0) = Kontrol (0%), perendaman ekstrak 0,5% (PEM1), perendaman ekstrak 1,5% (PEM2), dan perendaman ekstrak 2,5% (PEM3). Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan ekstrak daun mimba berpengaruh nyata terhadap kelangsungan hidup udang vannamei (Litopenaeus vannamei) yang terinfeksi bakteri Vibrio algynoliticus. Tingkat kelangsungan hidup tertinggi diperoleh pada perlakuaan PEM3 (ekstrak daun mimba 2,5%) dengan persentase 18,33%.
APLIKASI PROBIOTIK DALAM PAKAN KOMERSIL PADA PEMELIHARAAN BAWAL (Colossoma macropomum) DI KOLAM TERPAL Sanoviq, Rizky Moela; AS, Agus Putra; Hanisah, Hanisah; Sakdiah, Muslimatus
MAHSEER: Jurnal Ilmu-Ilmu Perairan dan Perikanan Vol 6 No 1 (2024): Januari : Jurnal Ilmu - Ilmu Perairan dan Perikanan
Publisher : Universitas Gajah Putih

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55542/mahseer.v6i1.802

Abstract

Bawal merupakan jenis ikan air tawar yang berasal dari Amerika Selatan dan diintroduksi ke Indonesia pada1986. Beberapa keunggulan ikan bawal adalah pertumbuhannya yang relatif cepat, mudah dibudidayakan dan tahan terhadap serangan penyakit. Selain itu, ikan omnivor ini memiliki rasa daging yang enak, karakteristiknya unik dengan corak merah, serta gerakan yang indah. Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengkaji pengaruh pemberian probiotik dengan dosis yang berbeda terhadap pertumbuhan ikan bawal air tawar (Colossoma macropomum). Metode yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap dengan 4 perlakuan dan 3 ulangan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pemberian probiotik memberikan pengaruh nyata terhadap pertumbuhan ikan uji. Pertumbuhan bobot mutlak tertinggi adalah pada perlakuan PBA3 yaitu 1,04 ± 0,04 gr dan Panjang mutlak 0,57 ± 0,01 cm, dengan laju pertumbuhan harian 2,60 ± 0,12%, dan persentase pertumbuhannya 22,41 ± 1.25%. Rasio konversi pakan terbaik terdapat pada PBA2 4,55±0,11, namun tidak terlihat pengaruh terhadap kelangsungan hidup ikan uji antar perlakuan. Penelitian ini merekomendasikan penggunaan dosis 5 ml probiotik/kg pakan untuk memacu pertumbuhan bawal air tawar
KEANEKARAGAMAN JENIS KERAPU (Serranidae) DAN SEMBILANG (Plotosidae) DI PERAIRAN ESTUARIA LANGSA Lusiana, Ela; AS, Agus Putra; Hanisah, Hanisah; Sakdiah, Muslimatus
MAHSEER: Jurnal Ilmu-Ilmu Perairan dan Perikanan Vol 6 No 1 (2024): Januari : Jurnal Ilmu - Ilmu Perairan dan Perikanan
Publisher : Universitas Gajah Putih

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55542/mahseer.v6i1.811

Abstract

Kerapu (Serranidae) dan sembilang (Plotosidae) merupakan jenis ikan yang mudah ditemukan di perairan Langsa Aceh. Ikan-ikan ini umumnya hidup diperairan dangkal dan tinggal di kawasan estuari dengan dasar perairan berpasir dan berlumpur. Kerapu dan sembilang merupakan ikan yang memiliki nilai ekonomis yang sangat digemari masyarakat. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui keanekaragaman jenis kerapu dan sembilang di perairan Langsa dan untuk menginventarisasi sumberdaya kerapu dan ikan sembilang yang ada di perairan Langsa. Penelitian ini menggunakan metode survei untuk mendapatkan nilai keanekaragaman, keseragaman dan dominansi jenis kerapu dan sembilang. Hasil penelitian mendapatkan 5 spesies kerapu dan 1 spesies sembilang. Adapun sampel yang tertangkap meliputi: Epinephelus heniochus (15%), Epinephhelus coioides (18%), Epinephelus sexfasciatus (14%), Epinepheus fuscoguttatus (17%), Epinephelus malabaricus (17%), dan Plotosus canius (19%). Nilai indeks keanekaragaman dikategorikan sedang. Indeks keseragaman dikategorikan tinggi dan indeks dominansi termasuk kedalam kategori rendah.