Abstract. The background to this problem can be seen that fluctuations in NPF and ROA occurred in most Islamic banks during the period studied. Correlation analysis shows a negative relationship between NPF and ROA, with the implication that financing risk significantly influences bank profitability. This research aims to analyze the influence of financing risk on profitability in Islamic commercial banks simultaneously and partially. The research method used is quantitative with a focus on collecting and analyzing numerical data to test established hypotheses. In the analysis results, the correlation test shows that the NPF and ROA variables have quite a negative correlation, meaning that the higher the NPF, the lower the ROA, and vice versa. Partial results show that financing risk simultaneously has a significant effect on profitability, with a significance value below 0.005. Likewise, the T test results show that financing risk partially has a negative effect on profitability. Based on the results of the F test and T test, it can be concluded that simultaneous and partial financing risk has a significant negative influence on the profitability of Islamic commercial banks. This research provides a deeper understanding of the relationship between financing risk and profitability in Islamic commercial banks, which can be a basis for decision making in the financial sector. Abstrak. Latar belakang masalah ini dapat dilihat bahwa fluktuasi NPF dan ROA terjadi di sebagian besar bank syariah selama periode yang diteliti. Analisis korelasi menunjukkan hubungan negatif antara NPF dan ROA, dengan implikasi bahwa risiko pembiayaan memengaruhi profitabilitas bank secara signifikan, Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh risiko pembiayaan terhadap profitabilitas pada bank umum syariah secara simultan dan parsial. Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan fokus pada pengumpulan dan analisis data numerik untuk menguji hipotesis yang telah ditetapkan. Dalam hasil analisis, uji korelasi menunjukkan bahwa variabel NPF dan ROA memiliki korelasi negatif yang cukup, artinya semakin tinggi NPF, semakin rendah ROA, dan sebaliknya. Hasil secara parsial menunjukkan bahwa risiko pembiayaan secara simultan berpengaruh signifikan terhadap profitabilitas, dengan nilai signifikansi di bawah 0,005. Begitu juga dengan hasil uji T yang menunjukkan risiko pembiayaan secara parsial berpengaruh negatif terhadap profitabilitas. Berdasarkan hasil uji F dan uji T, dapat disimpulkan bahwa risiko pembiayaan secara simultan dan parsial memiliki pengaruh negatif yang signifikan terhadap profitabilitas bank umum syariah. Penelitian ini memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang hubungan antara risiko pembiayaan dan profitabilitas pada bank umum syariah, yang dapat menjadi dasar bagi pengambilan keputusan di bidang keuangan.