Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2020 - 2025
0.444
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Borneo Tafani
Chaidar, Muhammad Raihan
Unknown Affiliation
Humanities Economics, Econometrics & Finance Education Environmental Science Languange, Linguistic, Communication & Media Law, Crime, Criminology & Criminal Justice Mathematics Public Health Social Sciences Other

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

 1 
Kamus Digital Sebagai Sarana Hifdzul Mufrodah di Kelas VII-1 Madrasah Tsanawiyah Negeri Samarinda Yamin, Muhammad; Putri, Annisa Malika; Rohimah, Rohimah; Chairunnisa, Siti; Chaidar, Muhammad Raihan
Jurnal Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Borneo Vol 3 No 3 (2022): Jurnal Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Borneo, 3(3), Oktober 2022
Publisher : Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan UIN Sultan Aji Muhammad Idris Samarinda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21093/jtikborneo.v3i3.6388

Abstract

Penelitian ini mengkaji tentang media pembelajaran bahasa Arab dalam bidang teknologi yaitu kamus digital. Dengan perkembangan teknologi pada masa sekarang sangat memungkinkan untuk mendapatkan informasi secara cepat, akurat serta efisien. Kamus digital adalah salah satu dari banyaknya teknologi yang sedang berkembang pada masa sekarang yang mana untuk memudahkan dalam menerjemahkan suatu kata atau kalimat. Media pembelajaran berbasis teknologi saat ini dipilih sebagai salah satu solusi untuk dapat menambah wawasan dan kemampuan dalam berbahasa Arab atau hifdzul mufrodah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui minat siswa kelas VII-1 Madrasah Tsanawiyah Negeri Samarinda terhadap media pembelajaran berbasis teknologi berupa kamus digital dalam pembelajaran bahasa Arab. Subjek penelitian ini adalah siswa, pengumpulan data diperoleh melalui instrumen penelitian berupa wawancara dan observasi. Kemudian analisis dari penelitian ini menggunakan metode kualitatif melalui reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil dari penelitian ini adalah jenis media pembelajaran berbasis teknologi yang digunakan adalah smartphone yang menggunakan aplikasi kamus digital. Adapun kendala yang dihadapi secara internal dalam proses tersebut adalah gaya belajar siswa. Sedangkan secara eksternal kendala datang dari kekurangan fasilitas.
Saat-Saat Penting: Pengalaman Berharga dalam Proker KKN Memandikan dan Mengafani Jenazah Chaidar, Muhammad Raihan
TAFANI: Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 3 No 1 (2024): TAFANI
Publisher : LP2M UIN Sultan Aji Muhammad Idris Samarinda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21093/tafani.v3i1.7624

Abstract

Death is an inevitable event in the lives of all creatures, including humans. Regardless of when and how death occurs, the responsibility for handling a deceased individual becomes crucial for those who are still alive. Religion, especially Islam, provides comprehensive guidelines on how to deal with the deceased. However, in everyday life, many Muslims are not well-versed in the proper procedures for conducting funerals in accordance with their religious teachings.This article outlines the importance of understanding the procedures for managing funerals, considering aspects such as religious and cultural significance, paying final respects, complying with legal and administrative requirements, ensuring hygiene and health considerations, providing psychological support, preparing in advance, and maintaining efficiency and organization. Funeral management can be categorized as a collective duty known as "Fardhu Kifayah," where the responsibility lies collectively with the community, and if performed by some individuals, it absolves others from the obligation. Therefore, this article aims to provide a systematic and comprehensive practical guide on funeral management, with a focus on the understanding of the residents of Tanjung Batu village regarding the procedures for washing and shrouding the deceased. Despite the village having designated personnel for funeral management, the role of the family remains paramount. The article also notes that while some village residents have a basic understanding of the correct procedures, many forget the sequence, highlighting the need for a proposed program to provide the necessary training in funeral management.
Co-Authors Chairunnisa, Siti Muhammad Yamin Putri, Annisa Malika Rohimah Rohimah