Rosari, Angela Chikita
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Analisis Proses Bisnis Part Approval pada Proses Manufaktur Sepeda Motor pada PT XYZ Rosari, Angela Chikita; Rachmadi, Aditya; Tyroni Mursityo, Yusi
Jurnal Sistem Informasi, Teknologi Informasi, dan Edukasi Sistem Informasi Vol 3 No 2 (2022): Desember
Publisher : Fakultas Ilmu Komputer Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

PT XYZ merupakan perusahaan bidang otomotif dengan distribusi sepeda motor paling besar di Indonesia. Salah satu divisi di PT XYZ yang bertanggung jawab dalam menjamin kualitas part serta unit motor sesuai dengan spesifikasi dan drawing adalah Quality Technology (QT). Divisi ini mengerjakan beberapa proses bisnis penting, Salah satunya adalah proses bisnis part approval. Untuk dapat bersaing secara global, divisi ini ingin meningkatkan efektivitas untuk proses bisnis tersebut yang dinilai masih tergolong lambat. Disisi lain, pemodelan proses bisnis masih menggunakan cara sederhana. Maka dari itu, penelitian terhadap proses bisnis part approval dilakukan dengan memodelkan proses bisnis, menganalisis potensi masalah beserta penyebab dari masalah tersebut, dan memberikan rekomendasi yang didasari oleh hasil analisis. Untuk mengidentifikasi proses bisnis, functional decomposition digunakan pada penelitian ini. Hasil dari functional decomposition menunjukan bahwa proses bisnis part approval dibagi menjadi proses bisnis penerimaan drawing dan proses bisnis part approval. Pemodelan proses bisnis dilakukan menggunakan Business Process Model and Notation (BPMN). Kemudian penelitian dilanjutkan dengan melakukan analisis terhadap proses bisnis dengan memakai metode waste analysis dan 3-Legged 5-Whys. Hasil waste analysis menunjukan bahwa terdapat dua waste pada proses bisnis penerimaan drawing dan lima waste pada proses bisnis part approval. Selanjutnya, setiap pemborosan (waste) digali akar penyebabnya dengan menerapkan metode 3-Legged 5-Whys. Rekomendasi perbaikan diberikan untuk proses bisnis dan solusi diberikan pada akar permasalahan yang ditemukan. Simulasi juga dilakukan untuk mengetahui perbedaan waktu sebelum dan setelah direkomendasi. Hasilnya, untuk menyelesaikan 16 task process, didapatkan pengurangan waktu sebanyak 1.39% untuk proses bisnis part approval dan 25.54% untuk proses bisnis penerimaan drawing.
Analisis Proses Bisnis Part Approval pada Proses Manufaktur Sepeda Motor pada PT XYZ Rosari, Angela Chikita; Rachmadi, Aditya; Tyroni Mursityo, Yusi
Jurnal Sistem Informasi, Teknologi Informasi, dan Edukasi Sistem Informasi Vol 3 No 2 (2022): Desember
Publisher : Fakultas Ilmu Komputer Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

PT XYZ merupakan perusahaan bidang otomotif dengan distribusi sepeda motor paling besar di Indonesia. Salah satu divisi di PT XYZ yang bertanggung jawab dalam menjamin kualitas part serta unit motor sesuai dengan spesifikasi dan drawing adalah Quality Technology (QT). Divisi ini mengerjakan beberapa proses bisnis penting, Salah satunya adalah proses bisnis part approval. Untuk dapat bersaing secara global, divisi ini ingin meningkatkan efektivitas untuk proses bisnis tersebut yang dinilai masih tergolong lambat. Disisi lain, pemodelan proses bisnis masih menggunakan cara sederhana. Maka dari itu, penelitian terhadap proses bisnis part approval dilakukan dengan memodelkan proses bisnis, menganalisis potensi masalah beserta penyebab dari masalah tersebut, dan memberikan rekomendasi yang didasari oleh hasil analisis. Untuk mengidentifikasi proses bisnis, functional decomposition digunakan pada penelitian ini. Hasil dari functional decomposition menunjukan bahwa proses bisnis part approval dibagi menjadi proses bisnis penerimaan drawing dan proses bisnis part approval. Pemodelan proses bisnis dilakukan menggunakan Business Process Model and Notation (BPMN). Kemudian penelitian dilanjutkan dengan melakukan analisis terhadap proses bisnis dengan memakai metode waste analysis dan 3-Legged 5-Whys. Hasil waste analysis menunjukan bahwa terdapat dua waste pada proses bisnis penerimaan drawing dan lima waste pada proses bisnis part approval. Selanjutnya, setiap pemborosan (waste) digali akar penyebabnya dengan menerapkan metode 3-Legged 5-Whys. Rekomendasi perbaikan diberikan untuk proses bisnis dan solusi diberikan pada akar permasalahan yang ditemukan. Simulasi juga dilakukan untuk mengetahui perbedaan waktu sebelum dan setelah direkomendasi. Hasilnya, untuk menyelesaikan 16 task process, didapatkan pengurangan waktu sebanyak 1.39% untuk proses bisnis part approval dan 25.54% untuk proses bisnis penerimaan drawing.