Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

UJI AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN PENENTUAN NILAI SUN PROTECTION FACTOR (SPF) DARI FRAKSI DAUN VIOLET (Viola odorata L.) Anjani, Marshela; Wardana, Fendi Yoga; Ardianto, Nanang; Istiqomah, Maria
JURNAL RISET KESEHATAN POLTEKKES DEPKES BANDUNG, Online ISSN 2579-8103 Vol 16 No 2 (2024): Jurnal Riset Kesehatan Poltekkes Depkes Bandung
Publisher : Poltekkes Kemenkes Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34011/juriskesbdg.v16i2.2494

Abstract

Paparan radiasi sinar UV dalam waktu lama dapat memicu efek berbahaya pada kulit manusia, seperti kerutan dan kanker kulit. Dampak buruk tersebut dapat diminimalisir dengan penggunaan tabir surya sebagai pelindung sinar UV. Daun violet (Viola odorata L.)  mempunyai kandungan senyawa flavonoid yang berpotensi sebagai antioksidan sekaligus zat aktif tabir surya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui aktivitas antioksidan dan mengukur nilai Sun Protection Factor (SPF) pada fraksi daun violet (Viola odorata L.). Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Farmakognosi dan Kimia  ITSK RS dr. Soepraoen pada bulan Agustus sampai September 2023. Metode ekstraksi yang digunakan adalah maserasi yang kemudian dilanjutkan dengan fraksinasi. Penentuan aktivitas antioksidan menggunakan metode DPPH (1,1-diphenyl-2-picrylhydrazyl) dan penentuan aktivitas tabir surya menggunakan perhitungan Sun Protection Factor (SPF). Pengukuran nilai IC50 sebagai pengukur aktivitas antioksidan dengan spektrofotometri UV-Vis yang panjang gelombangnya 517 nm, sedangkan spektrofotometri UV-Vis yang digunakan untuk menentukan nilai SPF pada rentang panjang gelombang 290-320 nm. Hasil penelitian menunjukkan aktivitas antioksidan yang rendah dari fraksi-fraksi daun violet (Viola odorata L.), dengan nilai IC50 sebesar 1690 µg/mL untuk fraksi n-heksana, 1880 µg/mL untuk fraksi etil asetat dan 2130 µg/mL untuk fraksi etanol. Kategori perlindungan minimal pada konsentrasi 250 ppm ditunjukkan oleh nilai SPF fraksi n-heksana dan etil asetat, yaitu masing-masing 2,142 dan 2,807. Pada konsentrasi 250 ppm, nilai SPF fraksi etanol adalah 12,589, masuk dalam kategori perlindungan maksimal.