p-Index From 2020 - 2025
0.408
P-Index
This Author published in this journals
All Journal APTEK Jurnal Foundry
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PERANCANGAN HEAT EXCHANGER SISTEM PEMANAS AIR BERBASIS SISTEM REFRIGERASI R410a Dzaky, Muhammad Irfan; Rifa’i , Ahmad Imam; Anwar, Zainuri; Hidayati, Baiti; Satya Ramadhoni, Tri; Okviyanto, Toni; Sumarna, Herlin; Zikri, Ahmad; Nasution, Ghifari
JURNAL FOUNDRY Vol. 7 No. 1 (2024): JURNAL FOUNDRY
Publisher : LPPM Politeknik Manufaktur Ceper

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62944/jf.v7i1.103

Abstract

Ketersediaan air panas dalam lingkungan apartemen memiliki peran krusial dalam memberikan kenyamanan, kebersihan, dan efisiensi bagi penghuninya. Perancangan sistem inovatif pemanas air yang menggabungkan prinsip dasar refrigerasi menjadi sorotan utama, dengan fokus pada pemahaman mendalam mengenai beragam sumber energi, termasuk pemanfaatan energi listrik, tenaga surya, dan panas buangan AC. Keselamatan penggunaan pemanas air juga ditegaskan sebagai hal yang penting, dengan penekanan pada risiko kebakaran akibat kelalaian dan tersengat aliran listrik. Tujuan utama penelitian ini adalah untuk merancang sistem pemanas air yang efektivitas berbasis sistem refrigerasi. Metode penelitian difokuskan pada perancangan sistem pemanas air (Air Conditioning Water Heater/ACWH) dengan prinsip refrigerasi R410a. Hasil perhitungan mengenai dimensi pipa tembaga yang optimal untuk memanaskan air hingga temperatur yang diinginkan, serta faktor termal yang terlibat, dijelaskan secara rinci. Heat exchanger yang digunakan adalah tipe double pipe dengan ukuran panjang pipa tembaga 16,68 meter mampu efektif memanaskan air dari 27°C menjadi 50°C dengan aliran 100 L/jam dengan ukuran diameter pipa 3/8 inci dan 1 1/8 inci dengan dimensi heat exchanger secara keseluruhan 106 cm x 69,3 cm.
Evaluasi Kinerja Efisiensi Heat Recovery Steam Generator (HRSG) di Pembangkit Listrik Tenaga Gas dan Uap (PLTGU): Studi Kasus di PT PLN (Persero) Sektor Pembangkit Keramasan Sumarna, Herlin; Hidayati, Baiti; Ramadhoni, Tri Satya; Dzaky, Muhammad Irfan; Okviyanto, Toni; Rifa'i, Ahmad Imam; Anwar, Zainuri
Aptek Jurnal Apliksai Teknologi (APTEK): Volume 17, No. 01, Desember 2024
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Pasir Pengaraian

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30606/aptek.v17i1.3044

Abstract

Heat Recovery Steam Generator (HRSG) adalah komponen penting dalam sistem Pembangkit Listrik Tenaga Gas dan Uap (PLTGU) yang memanfaatkan panas sisa dari gas buang turbin gas untuk menghasilkan uap yang digunakan dalam turbin uap. Efisiensi HRSG berperan signifikan dalam meningkatkan efisiensi termal keseluruhan siklus gabungan (combined cycle) PLTGU. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi kinerja dan efisiensi termal HRSG berdasarkan data operasional harian, serta membandingkannya dengan efisiensi desain dan standar industri. Berdasarkan hasil perhitungan, efisiensi termal aktual rata-rata HRSG adalah sebesar 82,90%, dengan nilai tertinggi sebesar 83,21% pada hari ketiga dan terendah sebesar 82,28% pada hari kelima. Nilai ini masih berada dalam kisaran standar efisiensi HRSG, yaitu 75-85% menurut referensi yang digunakan (V. Ganapathy, 1996), dan hanya berbeda sedikit dari efisiensi desain sebesar 85,91%. Perbedaan efisiensi ini disebabkan oleh fluktuasi laju alir massa bahan bakar serta variasi kondisi operasi lainnya. Kesimpulan dari penelitian ini menunjukkan bahwa efisiensi termal HRSG yang dioperasikan masih berada dalam batasan yang diinginkan, meskipun terdapat ruang untuk perbaikan lebih lanjut guna mencapai efisiensi yang mendekati desain. Optimasi operasi dan pemeliharaan rutin direkomendasikan untuk mempertahankan dan meningkatkan efisiensi sistem secara keseluruhan