Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Analyzing Foreign Policy: the Dynamics of U.S., Türkiye, and Israel's Engagement in Syria Dewi, Dyah Apriliana Chandra; Pedrason, Rodon; Perwita, Anak Agung Banyu
East Asian Journal of Multidisciplinary Research Vol. 3 No. 8 (2024): August 2024
Publisher : PT FORMOSA CENDEKIA GLOBAL

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55927/eajmr.v3i8.10526

Abstract

This paper examines the foreign policy strategies and motivations of the United States, Turkey, and Israel in relation to Syria, providing a nuanced comprehension of the intricate geopolitical landscape. The research employs a qualitative-descriptive methodology to analyze the strategic objectives and actions of these nations, relying on secondary data from scholastic articles and reports. The analysis encompasses the Syrian conflict from 2011 to the present, emphasizing critical variables including national security interests, geopolitical ambitions, and humanitarian considerations. Significant implications for international relations and regional stability are revealed by the findings, which indicate that policy objectives are distinct yet overlapping.
DIPLOMASI PERTAHANAN FILIPINA UNTUK CAPACITY BUILDING DI TENGAH PERSAINGAN AS-TIONGKOK Dewi, Dyah Apriliana Chandra; Pedrason, Rodon; Perwita, Anak Agung Banyu
NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial Vol 11, No 3 (2024): NUSANTARA : Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jips.v11i3.2024.921-930

Abstract

Penelitian ini mengkaji diplomasi pertahanan Filipina dalam membangun kapasitas di tengah persaingan Amerika Serikat dan Tiongkok. Dengan menggunakan metode kualitatif-deskriptif dan data sekunder, penelitian ini mengeksplorasi strategi diplomasi pertahanan Filipina, termasuk penerapan strategi lindung nilai dalam menjaga keseimbangan di antara dua kekuatan besar tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Filipina mengelola persaingan Amerika Serikat-Tiongkok dengan mempertahankan aliansi dengan kedua negara sambil menyeimbangkan tujuan mereka yang berbeda. Filipina memanfaatkan hubungan ekonomi dengan Cina melalui Belt and Road Initiative dan kemitraan dengan Amerika Serikat melalui perluasan EDCA. Strategi ini memungkinkan Filipina untuk mempertahankan kemandiriannya dan mencegah ketergantungan yang berlebihan pada salah satu negara besar. Pembangunan kapasitas pertahanan Filipina berpusat pada peningkatan kemampuan melalui partisipasi regional, modernisasi, dan aliansi.