Kajian ini hakikatnya memiliki tujuan untuk menghasilkkan sebuah produk berupa alat peraga berbasis contextual learning yang layak, praktik dan efektif serta dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPA materi sistem pernapasan pada manusia agar lebih menarik, menyenangkan dan praktis untuk digunakan. Dalam penelitian ini diterapkan metode riset dan pengembangan (R&D) yang menggunakan model pengembangan 4-D yang dikemukakan oleh Thiagarajan tahun 1974. Model ini terdiri dari tahap Define, Design, Develop dan Disseminate. Penelitian ini diujicobakan di SMP Negeri 1 Besitang dengan subjek uji coba siswa kelas VIII dengan jumlah 27 orang. Penelitian ini memakai instrumen terdiri dari lembar validasi ahli materi, media dan pembelajaran, lembar angket respon siswa serta soal tes hasil belajar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa alat peraga sudah memenuhi kriteria kevalidan dengan hasil validasi yang telah dinilai oleh validator yang bersumber dari ahli media, materi, dan pembelajaran untuk mengukur alat peraga yang telah dibuat dinyatakan valid sebesar 80%. Hasil ujicoba menyimpulkan: (1) tingkat ketuntasan belajar klasikal siswa sebesar 88,88%; (2) respon siswa terhadap bagian alat peraga dan juga proses pembelajaran telah mengindikasi respon yang positif. Oleh karena itu berdasarkan hasil respon dan nilai hasil belajar siswa menunjukkan bahwasanya alat peraga ini memenuhi syarat dalam pembelajaran IPA.