Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Implementation of the Centra Learning Based Contextual Learning Model at RA Nurjannah, Tanjung Mulia Village Siregar, Syukur Madani; Asmoro, Windu; Maqah, Giska Nayla; Syabila, Tiara; Ginting, Zaki Salatin Amin
Holistic Science Vol. 4 No. 2 (2024): Jurnal Nasional Holistic Science
Publisher : Lembaga Riset Mutiara Akbar NOMOR AHU-0003295.AH.01.07 TAHUN 2021

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56495/hs.v4i2.635

Abstract

The contextual learning model aims to facilitate students' ability to understand and integrate their learning into real life situations in their personal, social and cultural contexts. So they can develop knowledge, creativity and thinking to create their own understanding. The implementation of the learning center-based contextual learning model at RA Nurjannah has gone well. The success of implementing a learning center-based contextual learning model at RA Nurjannah cannot be separated from the factors that influence it, both supporting and inhibiting factors. Therefore, the aim of writing this article is to (1) Identify how to implement the learning center-based contextual learning model at RA Nurjannah and (2) Analyze the supporting and inhibiting factors for implementing the learning center-based contextual learning model at RA Nurjannah. The type of research method used is qualitative research, with descriptive analysis techniques proposed by Miles and Huberman, include interviews, observation and documentation. The subjects of this research are (1) the principal, (2) the deputy principal, and (3) the homeroom teacher RA Nurjannah located in Tanjung Mulia Village, Kec. Merbau Fence, Deli Serdang Regency, North Sumatra. The results of this research show that the implementation of the learning center-based contextual learning model at RA Nurjannah includes: (1) Preparation center, (2) Natural and liquid materials center, (3) Imtaq center, (4) Role playing center, (5) Block center and (6) Music and sports centers. And the supporting and inhibiting factors for the successful implementation of the learning center-based contextual learning model at RA Nurjannah include, supporting factors: (1) The role of the school principal (2) The competence of the school principal, and (3) Completeness of Indoor and Outdoor APE. As well as inhibiting factors: (1) Teachers are less creative, and (2) Weak teacher character.
Analisis Kurangnya Guru dalam Menggunakan Media Pembelajaran di Sekolah Madrasah Aliyah Negeri 3 Medan Narpila, Suci Dahlya; Wulandari, Indah Cahyaning; Siregar, Naiya Syahfitri; Ginting, Zaki Salatin Amin
Maktabatun: Jurnal Perpustakaan dan Informasi Vol 4 No 2 (2024): Maktabatun: Jurnal Perpustakaan dan Informasi
Publisher : Prodi Perpustakaan dan Sains Informasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Media memegang peranan yang sangat penting dalam proses pembelajaran. Sebab siswa tidak hanya memerlukan penjelasan tradisional dari guru, namun juga menjadi wadah yang memungkinkan mereka mengembangkan potensi yang ada dalam diri setiap siswa melalui pemanfaatan media. Selanjutnya, di antara siswa yang gaya belajarnya berbeda, siswa yang gaya belajarnya tidak sesuai dengan metode belajar guru jauh lebih besar kemungkinannya untuk mengalami kesulitan dalam proses pembelajaran di kelas sehingga dengan adanya pemanfaatan media bisa membantu siswa dalam pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk (1) Mengetahui factor penyebab guru tidak menggunakan media pembelajaran di dalam kelas (2) Mengindetifikasi penyelesaian dari masalah tersebut. Jenis metode penelitian yang di gunakan ialah penelitian deskriptif, dengan teknik analisis kualitatif yang dikemukakan oleh Sugiyono melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Adapun subjek penelitiannya (1) Guru Wali Kelas, (2) Wakil Kepala Sekolah, (3) Staf TU Madrasah Aliyah Negeri 3 Medan. Sekolah yang di observasi berlokasi di Jl. Pertahanan No.99, Sigara Gara, Kec. Patumbak, Kab. Deli Serdang, Sumatera Utara. Hasil penelitian ini menunjukkan faktor penyebab terjadinya permasalahan kurangnya guru dalam menggunakan media pembelajaran di sekolah, yaitu: (1) Penggunaan media yang bermasalah, (2) Mengunakan media sangat rumit dan mahal, (3) Belum tersedianya media pembelajaran di sekolah, (4) Materi tidak sesuai dengan media pembelajaran, (5) Kurikulum yang belum memadai, (6) Kebiasaan menikmati dan menggunakan metode pembelajaran ceramah. Alternatif penyelesaian kurangnya guru dalam menggunakan media pembelajaran disekolah, dapat dilakukan dengan cara yaitu: (1) Kepala sekolah bisa membuat pelatihan seperti mengadakan workshop ataupun seminar untuk meningkatkan kualitas penggunaan media pembelajaran dan melatih pola pikir guru untuk secara sadar menggunakan media pembelajaran dalam mengajar, (2) Memberikan reward kepada guru-guru seperti penghargaan dan imbalan kepada guru yang menggunakan media pembelajaran dengan maksimal (3) Guru bisa memanfaatkan media pembelajaran yang sudah tersedia di sekolah, (4) Guru bisa memanfaatkan media yang sederhana (5) Guru harus memilih media yang tepat.