Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Etika Komunikasi Al-Qur’an dan Relevansinya dengan Komunikasi di Zaman Modern Sukmaningtyas, Anisa Nur Izzati; Ahmad Nurrohim; Asda Amatullah; Fathimah Salma Az-Zahra; Ammar Muhammad Jundy; Tiffani Lovely; Muhammad Syahidul Haqq
Jurnal Semiotika Quran Vol 4 No 2 (2024): Jurnal Semiotika-Q: Kajian Ilmu al-Quran dan Tafsir
Publisher : Program Magister Ilmu Al-Qur'an dan Tafsir, Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam, Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.19109/jsq.v4i2.23981

Abstract

Komunikasi dalam kehidupan manusia merupakan aspek yang fundamental dalam bersosial. Konsep tentang komunikasi tidak hanya berkaitan dengan masalah cara berkomunikasi efektif saja, melainkan juga etika komunikasi. Al- Qur’an menekankan pentingnya komunikasi yang beradab, jujur, dan konstruktif dalam membangun hubungan antar manusia dan menjaga keharmonisan sosial. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi dan menganalisis prinsip-prinsip etika komunikasi dalam perspektif al-Qur’an dan menemukan relevansinya dengan zaman modern. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan jenis penelitian kepustakaan (library research) serta teknik analisis data berupa deskriptif-analitis. Dengan demikian, penelitian ini menghasilkan temuan bahwa terdapat 18 ayat dalam al-Qur’an yang mengkaji tentang pentingnya komunikasi yang efektif, jujur, dan beretika. Konsep-konsep seperti qaulan sadidan (perkataan yang benar), qaulan ma'rufan (perkataan yang baik), dan qaulan kariman (perkataan yang mulia) menggambarkan standar komunikasi yang dianjurkan dalam Islam. Etika dalam berkomunikasi ini mengandung relevansi di zaman modern, di mana untuk membangun komunikasi yang efektif, diperlukan sifat saling menghargai di antara komunikator dan komunikan, baik dalam dunia online maupun offline. Hal ini mengindikasikan pentingnya pengejawantahan etika berkomunikasi pada kehidupan sehari-hari seperti menjaga ucapannya, sopan santun, efektif dan efisien, serta saling menghargai satu sama lain.
Improving quranic exegesis learning through podcast learning media for high schools Asda Amatullah; Ahmad Nurrohim; Naadiyah Syifaul Ummah; Annisa Nur Izzati; Fatimah Salma Az-Zahra; Jessenia Hayfa Anshara; Qomariah Nur Mujahidah; Ahmad Mulalic
Jurnal Ilmu Pendidikan dan Sains Islam Interdisipliner Vol. 3 No. 4 November 2024: Jurnal Ilmu Pendidikan dan Sains Islam Interdisipliner
Publisher : Yayasan Azhar Amanaa Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59944/jipsi.v3i4.418

Abstract

The purpose of this research is threefold: first, to create a high-quality podcast as a learning tool for students; second, to validate podcasts with experts in their fields; and third, to assess how well the podcast works with students in grade twelve at Madrasah Aliyah PPMI Assalaam. Students from experimental class XII (n=35) participated in this study. The Classroom Action Study method, created by Kemmis and Mc Taggart, was used in this research and development. The procedure is carried out in the following order: (1) preparation, (2) implementation, (3) monitoring, and (4) analysis. Observation, interviews, testing, and documentation are the methods used to collect information for efficacy tests. Students can be motivated, their attention captured, their knowledge deepened, their learning outcomes improved, and their learning goals met with the help of high-quality podcast material. Student performance in the pre-cycle, the results of the presentation of the first cycle and the next stage of activities from the second cycle are indications of program efficacy. The findings of the study suggest that high school students can benefit from using audio podcasts as a learning tool. The feasibility test of the voice podcast learning media, which includes master validation in operational field experiments, yielded "Good" results. The use of audio podcasts as a teaching tool significantly improves students' presentation completion scores compared to the use of traditional teaching methods.